Anda di halaman 1dari 10

Kode Etik dan

Kode Perilaku
ASN
Septiana Dwiputrianti, Ph. D.
Kode Etik dan Kode Perilaku
ASN
Pengertian
• Kode Etik adalah pedoman sikap, perilaku dan tindakan pegawai ASN dalam
menjalankan tugas organisasi maupun menjalani kehidupan sehari-hari .
• Kode Perilaku adalah pengaturan mengenai perbuatan yang wajib dilakukan
dan tidak boleh dilakukan oleh pegawai ASN dalam menjalankan tugas
organisasi maupun menjalani kehidupan pribadi serta sanksi yang dapat
dikenakan apabila melakukan pelanggaran terhadap pengaturan tersebut

Tujuan
Kode etik dan kode perilaku ASN bertujuan untuk menjaga martabat
dan kehormatan ASN (UU ASN)

2
ETIKA ASN

Pegawai ASN tidak hanya Peraturan PerUU mengamanatkan Setiap Instansi Pemerintah wajib
dituntut untuk memiliki penerapan nilai dasar, kode etik menyusun peraturan kode etik dan
pengetahuan dan keterampilan dan kode perilaku yang diatur kode perilaku sesuai dengan
yang diperlukan, namun harus dalam: karakteristik instansi dan profesinya.
mempunyai sikap, perilaku dan • UU 5/ 2014 tentang Aparatur Kode etik dan kode perilaku pegawai
tindakan yang berpedoman Sipil Negara; pada instansi pemerintah merupakan
pada nilai dasar kode etik dan • PP 53/2010 tentang Disiplin acuan bagi ASN dalam bersikap dan
kode perilaku ASN. Pegawai Negeri Sipil dan; berperilaku.
• PP 42 /2004 tentang
Pembinaan Jiwa Korps dan kode
etik PNS.
3
Kode Etik dan Kode
Perilaku
Mengapa Penerapan Kode Etik dan Kode Perilaku Penting ?

1. Pegawai ASN dalam melaksanakan tugasnya pegawai ASN harus professional, dalam
arti memiliki kompetensi yang dibutuhkan serta berpegang pada nilai dasar, kode
etik dan kode perilaku selaku aparatur negara, sebagaimana diatur dalam UU No. 5
Tahun 2014

2. Kode etik dan kode perilaku berfungsi sebagai pedoman perilaku


sekaligus standar untuk menilai apakah perilaku yang dijalankan
dapat dikatakan baik atau buruk

3. Kode etik dan kode perilaku juga berisikan petunjuk bagaimana


seharusnya pegawai ASN berbuat untuk dapat menjamin mutu
profesi ASN dimata masyarakat..

4
PERUNDANG – UNDANGAN
MENGENAI
KODE ETIK DAN KODE
PERILAKU ASN

PP 11 Tahun 2017 PP 53 Tahun 2010 PP 42 Tahun 2004


UU 5 Tahun 2014
MANAJEMEN DISIPLIN PEMBINAAN JIWA
APARATUR SIPIL
NEGARA
PEGAWAI KORPS DAN KODE
PEGAWAI NEGRI SIPIL ETIK PEGAWAI
NEGERI NEGRI SIPIL
SIPIL

5
Kode Etik dan Kode Perilaku

TUJUAN PENERAPAN KODE ETIK DAN KODE PERILAKU ASN


IALAH UNTUK MENJAGA CITRA DAN MARTABAT ASN.

• Membina karakter/watak, memelihara rasa persatuan dan kesatuan


secara kekeluargaan guna mewujudkan kerja sama dan semangat
pengabdian kepada masyarakat serta meningkatkan kemempuan, dan
keteladanan Pegawai Negeri Sipil;
• Mendorong etos kerja Pegawai Negeri sipil untuk mewujudkan
Pegawai Negeri Sipil yang bermutu tinggi dan sadar akan tanggung
jawabnya sebagai unsur aparatur Negara, dan abdi masyarakat;
• Menumbuhkan dan meningkatkan semangat, kesadaran, dan
wawasan kebangsaan Pegawai Negeri Sipil sehingga dapat menjaga
persatuan dan kesatuan bangsa dalam Negara Kesatuan Republik
Indonesia. 6
Kondisi Saat ini:
Penerapan Kode Etik dan Kode Perilaku di Instansi Pemerintah
1. Masih banyaknya Instansi K/L Pem Prov Pem Kab/Kota
Pemerintah terutama di 16%
Pemerintah Daerah yang belum 32%
96% 4% 84%
memiliki peraturan di internal 68%
organisasinya tentang Kode Etik
dan Kode Perilaku ASN.
Memiliki Peraturan
Belum Memiliki Peraturan

2. Masih banyaknya instansi K/L Pem Prov Pem Kab/Kota


pemerintah yang belum
46% 13%
melakukan sosialisasi dan 33%
8% 35%
internalisasi peraturan kode
etik dan kode perilaku di 65%
internal organisasinya sehingga 55%
46%
masih banyaknya pegawai ASN
Belum Melakukan Sosialisasi
yang belum memahami Sudah Melakukan Sosialisasi
peraturan tersebut. Sudah Melakukan Internalisasi

Sumber: KASN 2018, 24-25 7


Kendala Penerapan KE dan KP
di Instansi Pemerintah

Masih banyak instansi yang belum memiliki peraturan kode etik


dan kode perilaku pegawai di lingkungan instansinya;

Masih banyak ASN yang tidak memahami dan mengetahui


peraturan kode etik dan kode perilaku pegawai di lingkungan
instansinya, karena kurangnya sosialisasi dan internalisasi;

Masih perlu didukung pendekatan, metode dan strategi yang tepat


agar sosialisasi dan internalisasi penerapan kode etik dan kode
perilaku pegawai lebih efektif.

Sumber KASN 2018, 26 - 27 8


IMPLEMENTASI ETIKA ASN
Best Practices internalisasi nilai dasar, kode etik dan kode perilaku pegawai yang dapat
direplikasi atau diadopsi pada Instansi Pemerintah.

Penerapan pada Penyesuaian dengan Hal – hal yang dapat diadopsi


instansi terkait Instansi Pemerintah pada Instansi Pemerintah
dalam hal:

Peraturan
Peraturan
Pemerintah
Pemerintah

Budaya
Budaya
organisasi
organisasi di
di
instansi
instansi
Pemerintah
Pemerintah

9
Insert or Drag & Drop your photo

FIRST UP 10
CONSULTANTS

Anda mungkin juga menyukai