02.LM2 Mengidentifikasi Persyaratan Pembentukan LSP
02.LM2 Mengidentifikasi Persyaratan Pembentukan LSP
3.6.Profesi
Bidang pekerjaan yang memiliki kompetensi
tertentu yang diakui oleh masyarakat
3.7.Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP)
Lembaga pelaksana kegiatan sertifikasi
kompetensi kerja yang mendapatkan lisensi dari
BNSP.
3.8.Lisensi
Bentuk pengakuan dan pemberian ijin dari BNSP
kepada LSP untuk dapat melaksanakan
sertifikasi kompetensi kerja atas nama BNSP.
3.13.Skema sertifikasi
Paket kompetensi dan persyaratan lain yg berkaitan
dengan kategori jabatan atau keterampilan
tertentu dari seseorang.
4. Ketentuan Pembentukan LSP
4.1.Keabsahan lembaga *
Lembaga sertifikasi profesi (LSP) harus merupakan
badan hukum, bagian dari suatu badan hukum, atau
badan usaha yang legal. Badan atau lembaga
sertifikasi yang dibentuk oleh suatu lembaga
pemerintah dengan sendirinya merupakan badan
hukum sesuai status lembaga pemerintah tersebut.
4.2.Klasifikasi LSP *
Dalam pemberian Lisensi, BNSP mengklasifikasi jenis
LSP menjadi LSP pihak kesatu, LSP pihak kedua
dan LSP pihak ketiga. Klasifikasi jenis LSP tersebut
didasarkan pada badan atau lembaga yang
membentuknya dan sasaran sertifikasinya.
4.3 Pembentukan LSP
4.3.1.LSP pihak ketiga dibentuk oleh asosiasi
industri dan/atau asosiasi profesi, dan
didukung oleh instansi teknis pembina
sektor/ lapangan usaha *.
7.1.Bentuk Organisasi
7.1.1.Organisasi LSP terdiri unsur pengarah dan
unsur pelaksana*. Unsur pengarah terdiri
atas ketua merangkap anggota dan anggota
yang merupakan perwakilan dari para
pemangku kepentingan. Untuk LSP pihak
kesatu dan LSP pihak kedua unsur pengarah
adalah pimpinan instansi/lembaga kerja yang
membentuknya.
No Uraian LSP pihak kesatu LSP pihak kedua LSP pihak ketiga
1 Kebsahan Bagian dari badan Bagian dari badan a.Badan Hukum.
Lembaga
hukum lembaga yang hukum lembaga b.Bagian dari suatu
badan hukum.
membentuknya yang
c.Badan usaha yang
membentuknya
legal.
2 Pembentuk- Industri/Instansi/ Industri/Instansi/ Asosiasi industri
an LSP lembaga lembaga dan/atau asosiasi
profesi dan didukung
oleh instansi teknis
pembina sektor/
lapangan usaha.
3 Target LSP-P1 industri: a. SDM lembaga
asesi utama SDM lembaga induknya; a.SDM untuk sektor
induknya. atau
b. SDM
LSP-P1 LDP :
pemasoknya; b.Profesi tertentu.
peserta didiknya;
SDM jejaring kerja c. SDM jejaring
4 Proses Melalui surat Melalui surat Badan hukum
pemben- keputusan keputusan pimpinan berupa PT dan
tukannya pimpinan lembaga lembaga Yayasan sesuai
perundangan yang
berlaku.
Merupakan badan
usaha yg legal
disahkan melalui
akta notaris
5 Ruang Sesuai tugas dan Sesuai tugas dan Mengacu kepada
Lingkup fungsi lembaga fungsi lembaga sektor atau profesi
Lisensi yang membentuk- yang membentuk- para pemangku
nya nya kepentingannya
6 Penama- Harus mencermin- Harus mencermin- Harus mencerminkan
an LSP kan nama lembaga kan nama lembaga sektor/sub sektor,
induknya. induknya. bidang/sub bidang
LATIHAN 2
Identifikasi Persyaratan Pembentukan LSP
Terima Kasih