KPPN Sampit
Kantor Wilayah DJPB Provinsi Kalimantan Tengah
Direktorat Jenderal Perbendaharaan
Agustus 2021
Latar Belakang
Sasaran Strategis DJPb: Sistem Perbendaharaan yang andal, modern, dan akuntabel
Indeks penyelesaian rencana Indeks uji dampak PMK Indeks tindak lanjut uji dampak
PMK dengan metode ROCCIPI PMK
Sampel Uji Dampak PMK dengan Metode ROCCIPI - 2021
KPPN Malang
stakeholders
Inisiator PMK =
PMK No. 225/PMK.05/2016 KPPN Pekanbaru
Dit. APK
PMK No. 6/PMK.05/2019 KPPN Painan Penyebaran
kuesioner
KPPN Wonosari
PMK No. 222/PMK.05/2019
KPPN Sampit
PMK No. 13/PMK.05/2016 Penyampaian laporan
KPPN Samarinda
Sampel Uji Dampak PMK 225/PMK.05/2016
KPPN Pangkalpinang
Sampel uji dampak
Sosialisasi kepada
PMK No. 225/PMK.05/2016 KPPN Malang stakeholders
Inisiator PMK =
PMK No. 6/PMK.05/2019 KPPN Pekanbaru
Dit. PKN Penyebaran
PMK No. 222/PMK.05/2019 KPPN Painan kuesioner
KPPN Wonosari
PMK No. 13/PMK.05/2016
KPPN Sampit Penyampaian laporan
KPPN Samarinda
Sampel Uji Dampak PMK 6/PMK.05/2019
Akan dilakukan
Seiring dinamika proses Terbit PMK No.
penggantian PMK No.
bisnis, transaksi, dan 270/PMK.05/2014 untuk
225/PMK.05/2016 pada
aplikasi dilakukan memayungi penggunaan,
tahun 2022 sebagai
penggantian menjadi PMK proses bisnis, dan jurnal-
dampak penerapan SAKTI
No. 225/PMK.05/2016 jurnal SAIBA
full modul di seluruh K/L
Sistematika dan Cakupan PMK 225/PMK.05/2016
Siklus akuntansi pemerintahan Dokumen sumber, jurnal dan buku besar, neraca percobaan, komponen LK
Saldo awal, transaksi DIPA dan revisi DIPA, pendapatan, belanja/beban, UP,
Proses akuntansi dan aplikasi
pengembalian pendapatan dan belanja, hibah langsung
Transaksi terkait aset Piutang, persediaan, aset tetap/aset lainnya, Kas di Bendahara Pengeluaran
Kepdirjen
Penempatan
Dana pada
Bank Syariah
Pembiayaan Rekening Khusus SBSN di Uji Coba Reksus SBSN di Bank Pengelolaan Reksus SBSN Roll Out Reksus SBSN di Bank
Pendahuluan. BI Syariah di Bank Indonesia dan Syariah
Bank Syariah
1. Menggunakan Dana 1. Meminimumkan Dana 1. Meminimumkan Dana
1. Pendebitan langsung di
Talangan RM Talangan RM Talangan RM
KPPN
2. Menimbulkan 2. Meminimumkan 1. Meminimumkan Dana 2. Meminimumkan
2. Meminimumkan Dana
Opportunity Cost Opportunity Cost Talangan RM Opportunity Cost
Talangan RM
3. Dana talangan diganti 2. Meminimumkan 3. Mengoptimalkan
3. Meminimumkan
dengan mekanisme BAT Opportunity Cost Remunerasi
Opportunity Cost
3. Mengoptimalkan
Remunerasi
Ruang Lingkup PMK 6/PMK.05/2019
Perlakuan atas pekerjaa dari kegiatan yang dibayai dari SBSN yang tidak terselesaikan sampai dengan Akhir
Tahun Anggaran.
ROCCIPI
Metode ROCCIPI = alat ukur untuk mengidentifikasi masalah sosial yang muncul akibat pemberlakukan peraturan
• Menguji peraturan dari aspek sumber kewenangan, sistematika urutan pasal pada peraturan,
Rule (Peraturan) kejelasan substansi pasal (redaksional), serta apakah ada pasal yang saling bertentangan dengan
pasal lainnya, atau dengan peraturan perundang-undangan yang lain.
Opportunity (Kesempatan) • Munculnya eksternalitas dampak positif atau negatif atas PMK
• Ketersediaan waktu, SDM, anggaran, sarana dan prasarana, dan mekanisme implementasi
Capacity (Kemampuan) atas PMK
Communication • Uji publik/ feed back dari pemangku kepentingan atas PMK
(Komunikasi)
• Aspek keuntungan/ kerugian/ peluang/ risiko dalam hal melaksanakan atau tidak
Interest (Minat) melaksanakan yang telah diatur dalam PMK
• Kejelasan deskripsi, tusi, mekanisme/ proses bisnis, alat bantu, tata laksana yang diatur
Process (Proses) dalam PMK
Salah satu alasan penyusunan PMK No. 225/PMK.05/2016 adalah perlunya pemisahan
pengaturan antara kebijakan akuntansi yang diatur dalam PMK tersendiri (terakhir dengan PMK
No. 234/PMK.05/2020) dengan teknis penerapan.
PMK No. 225/PMK.05/2016 mengatur proses bisnis dan jurnal masing-masing transaksi yang
dihasilkan oleh sistem akuntansi dan Aplikasi SAIBA sejak perekaman dokumen sumber s.d.
penyajian dalam laporan keuangan (sebagaimana sistematika dalam slide sebelumnya)
PMK No. 225/PMK.05/2016 mengatur K/L yang belum menggunakan Aplikasi SAKTI dalam
penyusunan laporan keuangan (satker menggunakan SAIBA, unit akuntansi di atasnya
menggunakan e-Rekon&LK)
• Setelah terbitnya PMK Nomor 225/PMK.05/2016, Pemerintah (d.h.i Ditjen Perbendaharaan dan Direktorat APK) juga
menerbitkan surat-surat untuk melengkapi pengaturan proses bisnis dan transaksi dalam PMK tersebut, khususnya
untuk hal-hal yang lebih teknis.
• Hingga saat ini, belum dilakukan revisi atau penggantian PMK No. 225/PMK.05/2016 dikarenakan Pemerintah
sedang dalam masa transisi beralih ke SAKTI.
Hal-hal yang diatur dalam surat secara terpisah sejak terbitnya PMK No. 225/PMK.05/2016 antara lain:
1. Pencatatan transaksi pada akhir tahun anggaran;
2. Pencatatan transaksi sehubungan dengan rilis update aplikasi;
3. Pencatatan hibah langsung TAYL dan pengembalian hibah langsung;
4. Pencatatan Kas BP dalam valas;
5. Pencatatan uang/barang dengan tujuan untuk diserahkan;
6. Pencatatan pelimpahan piutang dari satker kepada eksekutor setelah inkracht;
7. Dst
Aspek Rule (Peraturan)
Aspek Opportunity (Eksternalitas Dampak Peraturan)
1. Peraturan membantu pelaksanaan tugas dan fungsi menjadi lebih baik dan lebih cepat.
2. Peraturan dilaksanakan secara komprehensif dan konsisten dengan output yang akurat.
PMK No. 225/PMK.05/2016 mengatur proses bisnis dan jurnal masing-masing transaksi yang dihasilkan oleh
sistem akuntansi dan Aplikasi SAIBA
Sebagai pedoman bagi satker dalam mencatat transaksi sejak terbit dokumen sumber s.d. penyajian dalam
laporan keuangan
Membantu satker memahami jurnal-jurnal yang terbentuk dari transaksi yang direkam pada Aplikasi SAIBA
Aspek Opportunity (Eksternalitas
Dampak Peraturan)
Aspek Communication (Komunikasi)
1. Diseminasi/sosialisasi PMK telah dilaksankaan secara memadai.
2. Pemahaman substansi PMK setelah mengikuti sosialisasi.
3. PMK dapat diakses dengan mudah dari berbagi jenis media resmi.
4. Internalisasi PMK
5. Tersedia saluran komunikasi yang memadai untuk berkonsultasi atau memberi feedback atas PMK.
Beberapa kegiatan diseminasi/sosialisasi menyertakan post test sebagai evaluasi pemahaman peserta.
Hasil nilai post test menjadi capaian IKU Efektivitas Edukasi dan Komunikasi
Aspek Communication
(Komunikasi)
Aspek Communication
(Komunikasi)
Aspek Capacity (Kemampuan) & Process (Proses)
1. Alokasi waktu yang disediakan untuk melaksanakan ketentuan dalam PMK sudah memadai.
2. Tersedia SDM yang cukup (secara kualitas dan kuantitas) terkait pelaksanaan tugas dan fungsi yang diatur dalam PMK.
3. Tersedia anggaran yang cukup terkait pelakanaan tugas dan fungsi yang diatur dalam PMK. Capacity
4. Tersedia sarana dan prasarana yang memadai untuk menunjang pelaksanaan PMK.
5. Mekanisme ketentuan pada PMK dapat dilaksanakan dengan mudah.
1. PMK telah mengatur mekanisme pelaksanaannya secara jelas atau telah dilengkapi dengan juknis/modul.
2. Tersedia suatu sistem (modul/aplikasi) yang memadai untuk mendukung pelaksanaan PMK.
Process
• PMK No. 225/PMK.05/2016 berlaku sejak tahun 2016 s.d saat ini. PMK No. 225/PMK.05/2016 telah dilakukan berbagai
• Telah diterbitkan pula beberapa Surat Dirjen Pb dan Surat Dir. APK untuk bentuk diseminasi/sosialisasi oleh berbagai pihak.
mengatur hal-hal yang lebih teknis.
Dalam rangka implementasi PMK No. 225/PMK.05/2016, telah disediakan beberapa PMK No. 225/PMK.05/2016 dilengkapi
aplikasi oleh Kemenkeu yang dapat diakses oleh seluruh satker (tanpa berbayar): dengan lampiran/modul yang berisi petunjuk
• Aplikasi SAIBA (beserta Aplikasi Persediaan dan SIMAK BMN) dapat diunduh dari teknis pencatatan transaksi beserta ilustrasi
hai.kemenkeu.go.id. jurnal-jurnal yang dihasilkan atas pencatatan
• Aplikasi e-Rekon&LK dapat diakses melalui internet. transaksi.
Aspek Capacity
(Kemampuan)
Aspek Process (Proses)
Aspek Interest (Manfaat) dan Ideology (Keyakinan)
1. Manfaat atas pelaksanaan PMK ini.
2. Ketentuan yang diatur dalam PMK tetap dilaksanakan tanpa diperlukannya sistem reward & punishment.
Interest
3. Dampak negatif akibat ketidaktaatan terhadap PMK.
antara lain:
Sebagai respon
PMK No. penerapan SAKTI PMK No. • Muncul akun Aset Belum Diregister;
full modul di 225/PMK.05/2016 Ketidaktaatan
225/PMK.05/201 • Muncul saldo tidak normal;
seluruh satker, sebagai pedoman terhadap PMK ini
6 memayungi
PMK No. dalam dapat • TDK antara data SAI – SiAP;
proses bisnis
225/PMK.05/2016 penyusunan LK berdampak
penyusunan LK akan dilakukan yang berkualitas, negatif pada • TDK transfer;
menggunakan penyesuaian sehingga kualitas LK, LK • dsb
Aplikasi SAIBA dengan proses memperoleh tidak wajar, dll
dan e-Rekon&LK bisnis SAKTI pada opini terbaik
tahun 2022
Aspek Interest (Manfaat)
Aspek Ideology (Keyakinan)
TERIMA KASIH