Anda di halaman 1dari 18

BUSANA PENGANTIN SUMATERA

DAN KALIMANTAN
KELOMPOK 1
Radiatul Azizah
1 6 Irma (1928040016)
(1928040003)
1 6
Ummahatul Mukminin
2 Nurhaliza (1928040010) 2 5 5 (1928041003)

3
Sri Rajmi Arinih Talib
(1928040011)
3 4 4 Ummi Kalsum (1928042016)

Dosen : Irmayanti, S.Pd., M.Pd. Dosen : Dr. Hamidah Suryani, M.Pd.


POKOK BAHASAN
1. Busana Pengantin Adat Sumatera: 2. Busana Pengantin Adat Kalimantan:
a. Kalimantan Barat
a. Sumatera Selatan b. Kalimantan Selatan
b. Sumatera Barat c. Kalimantan Tengah
d. Kalimantan Timur
c. Sumatera Utara e. Kalimantan Utara 
 
Busana pengantin adat sumatera
SUMATERA SELATAN

Aesan Paksangko, Pakaian adat ini penuh dengan simbol keagungan, elemen ini merupakan hal
yang disengaja ditonjolkan dengan tampilan busana ini. Secara garis besar, Palembang memiliki
dua jenis busana adat pengantin, yaitu pakaian adat Aesan Gede dan Aesan Paksangko.
Pakaian adat Aesan Gede dan Aesan Paksangko di zaman dahulu hanya
dikenakan oleh kalangan Raja dan Permaisuri saja. Namun saat ini kita
bisa menjumpai penggunaan pakaian ini di acara upacara pernikahan
atau acara adat. Pada acara pernikahan pengantin pria dan pengantin
wanita dirias serta mengenakan aksesoris sedemikian rupa layaknya
seperti seorang Raja dan Ratu.
8
Keterangan singkat tentang baju adat dari Sumatera Selatan 10 11
“Aesan Gede” 14
4 7 9

1 Mahkota 3 13
5 12
2 Cempako 9 Pending
6 16
3 Sanggul 10 Gelang Palak Ulo 2
1
4 Tebeng Malu 11 Gelang Kacak 15

5 Terate 12 Gelang Sempuru dan Gelang Kanu

6 Kebo Mungga atau Kalung Tapak Jajo 13 Saputangan Segitigo

7 Selempang Sawir 14 Kain Songket Lepus

8 Keris 15 Celana Sutera 16 Cenela


SUMATERA BARAT

Busana pengantin kota Padang memiliki kekhasan tersendiri dibandingkan busana kawasan
lain di Minangkabau.dalam sejarah nya selain oleh budaya Minangkabau, busana pengantin
kota Padang juga dipengaruhi oleh kebudayaan busana negara-negara Eropa dan Tiongkok.
Hal ini terlihat dari bidang corak dan pemilihan warna.
CIRI-CIRI BAJU ADAT SUMATERA BARAT

1 Memakai Suntiang 2 Selempang

4 Mengenakan Baju Kurung 3 Perhiasan


06
MAKNA GAUN PENGANTIN MINANGKABAU

1 Busana Bagian Atas

06
3 2 2 Busana Bagian Tengah
3 Busana Bagian Bawah
SUMATERA UTARA

Pakaian Tradisional Suku Karo Baju Adat Suku Batak Toba Pakaian Adat Suku Mandailing

Suku Karo juga memiliki kain khusus Seperti namanya, suku ini Pakaian adat yang digunakan Suku
yang terbuat dari pintalan kapas, kain ini bermukim di kawasan sekitar Mandailing sebenarnya hampir sama
disebut Uis Gara. Uis Gara mempunya Danau Toba. Pakaian adat yang dengan Suku Batak Toba, karena Suku
arti kain merah, karena dalam dikenakan sangat khas, karena Mandailing juga mengenakan kain Ulos.
pembuatannya menggunakan benang menggunakan jenis kain yang Akan tetapi Suku Mandailing
merah. berbeda, yaitu kain hasil menambahkan aksesoris untuk
tenunan yang dinamakan kain melengkapi penampilan mereka.
Ulos.
PAKAIAN ADAT SUKU DI SUMATERA UTARA

1 Baju Tradisional Suku Nias

2
Pakaian Tradisional
1 5
Pakaian Adat
Suku Pakpak Suku Simalungan
2 5
06
3
Pakaian Adat
Suku Simalungan
3 4 4 Baju Tradisional Angkola
Busana pengantin adat
KALIMANTAN
KALIMANTAN BARAT
Kalimantan Barat, merupakan salah satu provinsi yang dihuni oleh beragam etnik. Data terakhir
menunjukkan bahwa etnis paling dominan di Kalimantan Barat, yaitu Dayak (34,93%) dan Melayu (33,84%).
Etnis Dayak umumnya mendiami wilayah di daerah pedalaman, sedangkan etnis Melayu mayoritas bermukim
di kawasan pesisir.

Busana Pengantin Melayu Pontianak Busana Pengantin Sambas Busana Pengantin Dayak Kayanatu
KALIMANTAN SELATAN
Suku Banjar merupakan suku mayoritas yang mendiami daerah provinsi Kalimantan Selatan, Indonesia. Masyarakat suku Banjar
menempati urutan pertama dengan jumlah 74% dari total penduduk Kalimantan Selatan. Diantara peninggalan budaya ini adalah
aneka ragam pakaian adatnya.

Pengantin Bagajah Gamuling Baular Lulut Pengantin Ba’amar Galug Pancaran Matahari

Pengantin Babaja Kun Gaung Pacinan Baju Kubaya Panjang


KALIMANTAN TENGAH
Kalimatan Tengah, Dibanding busana pengantin provinsi lainnya di Indonesia, pakaian adat
Kalimantan Tengah dalam prosesi pernikahan terlihat lebih sederhana. Meski demikian paduan
warnanya sangatlah menarik dan mencolok. Ada filosofi menarik yang tersimpan di balik busana
pengantin yaitu setiap Busana memancarkan esensi keindahan warna-warni flora, dan corak hiasnya
diilhami oleh alam sekitar. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar dibawah ini
KALIMANTAN TIMUR
Kalimantan Timur, Adat pernikahan sepasang pengantin di Kalimantan Timur cukup beragam. Hal ini tentu
saja erat kaitannya dengan berbagai suku yang ada di wilayah ini. Dengan adanya keberagaman ini, pakaian
pengantin yang digunakannya juga cukup beragam, Berikut dijelaskan busana pengantin yang sering
digunakan di Kalimantan Timur.

Busana Pengantin Kustim Busana Pengantin Antakusuma


KALIMANTAN UTARA
Kalimantan Utara, Mayoritas penduduknya adalah suku Dayak yang menggunakan busana khas di
berbagai acara penting. Salah satu busana pengantin yang Sina Beranti yang merupakan pakaian pengantin
adat Suku Tidung dan dikenakan oleh pengantin laki-laki hanya dipakai saat prosesi pernikahan antarsuku
saja.pada Sina Beranti yang dikenakan oleh pengantin laki-laki dan Antakusuma yang dikenakan oleh
pengantin perempuan ini memiliki berbagai ornamen. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar
berikut
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai