ASUHAN KEPERAWATAN ANAK

AUTIS
Definisi

Autisme adalah gangguan perkembagan yang

mencakup bidang komunnikasi, interaksi, dan perilaku.
Gejalanya mulai tampak pada anak sebelum mencapai
usia tiga tahun. Gangguan autistik ditandai dengan tiga
gejala utama yaitu gangguan interakasi sosial,
gangguan komunikasi, dan perilaku yang stereotipik.
KLASIFIKASI DAN JENIS-JENIS
1. Autisme persepsi
Autisme persepsi dianggap autisme asli dan
disebut juga autisme internal (endogenous)
karena kelainan sudah timbul sebelum lahir.
2. Autisme reaktif
Pada autisme reaktif, penderita membuat
gerakan-gerakan tertentu berulang-ulang
dan kadang-kadang disertai kejang-kejang
Karakteristik Autisme
1. Gangguan pada bidang komunikasi verbal dan
non verbal.
2. Gangguan pada bidang interaksi sosial
3. Gangguan pada bidang perilaku dan bermain
4. Gangguan pada bidang perasaan dan emosi
5. Gangguan dalam persepsi sensoris
 D. CARA MENGETAHUI AUTISME PADA ANAK
Anak mengalami autisme dapat dilihat dengan:
a. Orang tua harus mengetahui tahap-tahap perkembangan
normal.
b. Orang tua harus mengetahui tanda-tanda autisme pada anak.
c. Observasi orang tua, pengasuh, guru tentang perilaku anak
dirumah, diteka saat bermain, pada saat berinteraksi sosial
dalam kondisi normal.
Faktor-faktor Penyebab Autisme
1. Faktor genetis atau keturunan

2. Faktor Kandungan atau Pranatal

3. Faktor kelahiran

4. Faktor Lingkungan

5. Faktor Obat

6. Faktor Makanan
Dampak Psikologi Anak Autisme

1. Dampak psikologis bagi orang tua

2. Dampak psikologis bagi anggota keluarga
3. Dampak psikologis bagi lingkungan
masyarakat
F. PENGOBATAN
Pendekatan terapeutik dapat dilakukan untuk menangani anak
austik tapi keberhasilannya terbatas.Perilaku destruktif dan
agresif dapat diubah dengan menagement perilaku. Latihan dan
pendidikan dengan menggunakan pendidikan (operant
konditioning yaitu dukungan positif (hadiah) dan hukuman
(dukungan negatif). Ada pun Macam-macam terapi autis lainnya
diantaranya:
 Terapi akupuntur.

 Terapi musik.
 Terapi balur
 Terapi perilaku.
 Terapi anggota keluarga.
 Terapi Lumba-lumba