Manajemen

Koperasi
Nama : Lula Hafishoh Rona
NPM : 19.11.1001.3443.122
Kelas : Manajemen (07)
Absen Genap
cara mendirikan koperasi penyuluhan tentang
perkoperaian
Rapat Pembentukan
Koperasi
Pengeshan
selambat-
lambatnya 3 bulan Pembuatan
sejak berkas ● Pejabat yang berwenang wajib
meaku penelitian terhadap akta oleh
diterima lengkap notaris
materi Anggaran Dasar yang
di ajukan dan syarat
administrasi lainnya.
● Pejabat yang berwenang
melakukan pengecekan Mengajukan
terhadap keberadaan koperasi permohonan
tersebut. pengesahan secara
tertul kepada
PENERBITAN Pejabat berwenang.
SK
 Rapat Anggota Pengelolaan Pengurus
Koperasi Koperasi Koperasi
1. Tugas atau wewenang rapat 1. Ketentuan tentang
anggota : Pengawas pengurus koperasi (Masa
- Menetapkan kebijakan umum jabatan pengurus paling
koperasi.
Koperasi lama 5 tahun)
- Pembagian sisa hasil usaha. 2. Tugas Pengurus Koperasi
- Mengubah Anggaran dasar. 1. Ketentuan tentang (Mengelola koperasi dan
pengawasan koperasi usahanya)
2. Tata Cara Pengambilan (Pengawas bertanggung
Keputusan. jawab pada rapat anggota)
Keputusan rapat anggota 2. Tugas pengawas koperasi
diambil berdasarkan (Mengusulkan calon
musyawarah untuk mencapai pengurus)
mufakat. 3. Wewenang pengawas
koperasi (Pengawas
mendapatkan segala
keterangan yang diperlukan)
 Permen koperasi dan UKM
9/2018 tentang PP 9/1995 tentang
Penyelenggaraan dan Pelaksanaan Kegiatan Usaha
Pembinaan Perkoperasian Simpan Pinjam oleh
Koperasi

UU Nomor 25 Tahun
1992 tentang
Perkoperasian
Dasar HUkum Kop 17/1994
tentang Pembubaran
Koperasi oleh
Pemerintah
Kepmen Koperasi dan
UKM 98/2004 tentang
Notaris Pembuat Akta Permen Koperasi
Koperasi dan UKM
15/2015 tentang
Kelembagaan
Koperasi
Bentuk Organisasi Koperasi
Ahli
Menurut Arifinal Chaniago, pengertian koperasi adalah sebuah perkumpan yang beranggotakan orang-orang atau
badan hukum, yang memberikan kebebasan kepada anggota untuk masuk dan keluar, dengan bekerja sama secara
kekeluargaan menjalankan usaha untuk meningkatkan kesejahteraan para anggota.
Barat
Konsep Koperasi Barat merupakan organisasi swasta yang dibentuk secara sukarela oleh orang-orang yang
mempunyai kesamaan kepentingan, dengan maksud mengurusi kepentingan-kepentingan para anggotanya serta
menciptakan keuntungan timbal balik bagi anggota koperasi maupun perusahaan koperasi.

Sosialis
Koperasi yang direncanakan dan dikendalikan oleh pemerintah dan dibentuk dengan tujuan merasionalkan produksi,
untuk menunjang perencanaan nasional.

Indonesia
Bentuk organisasi di Indonesia merupakan suatu susunan tanggung jawab para anggotanya yang melalui hubungan
dan kerjasama dalam organisasi perusahaan tersebut. Struktur organisasi koperasi di Indonesia dapat dirunut
berdasarkan perangkat organisasi koperasi, yaitu meliputi rapat anggota, pengurus, pengawas dan pengelola.
 Pengrus koperasi adalah orang-orang yang dipilih untuk masa jabatan paling
Pengurus lama lima tahun sesuai dengan anggaran koperasi. Sepertiga anggota
pengurus koperasi dapat dipilih dari orang-orang yang bukan anggota
Koperasi koperasi, sedangkan sisanya sebesar dua pertiga adalah harus benar-benar
berasal dari anggota koprasi. Pengurus koprasi bertanggung jawab
langsung kepada rapat anggota. Tugas dan kewajiban pengurus koperasi
adalah memimpin organisasi dan usaha koperasi serta mewakilinya di muka
dan di luar pengadilan sesuai dengan keputusan-keputusan rapat anggota.

Pengawas bertugas melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan

Peenga kebijakan dan pengelolaan koperasi.
was Kewajiban Pengawas (Pasal 28, AD 27/PAD/XVI.37/2008)

Melakukan pengawasan dan pemeriksaan terhadap pelaksanaan

kebijakan dan pengelolaan Koperasi.
Meneliti catatan dan pembukuan yang ada pada koperasi.
Memberikan koreksi, sara teguran dan peringatan kepada Pengurus.
Membuat laporan tertulis tentang hasil pelaksanaan tugas
pengawasan kepada Rapat Anggota.
 Pengelola ( Manajer ) koperasi adalah mereka yang diangkat dan
diperhentikan oleh pengurus untuk mengembangkan koperasi secara
Penglola efisien dan profesional.Kedudukan pengelola adalah sebagai
karyawan / pegawai yang diberi kuasa dan weweang oleh pengurus.

Tugas dan tanggung jawan pengelola :

–Membantu memberikan usulan kepada pengurus dalam menyusun

perencanaan.

-Merumuskan pola pelaksanaan kebijaksanaan pengurus secara

efektif dan efisien.

-Membantu pegurus dalam menyusun uraian tugas bawahannya.

–Menentukan standart kualifikasi dalam pemilihan dan promosi

pegawai.