Anda di halaman 1dari 9

KOPERASI SIMPAN PINJAM DAN PEMBIAYAAN SYARIAH

(KSPPS)
BMT DANA MENTARI MUHAMMADIYAH
PURWOKERTO
Kantor Pusat : Jl. Kapten Patimura No.392 Telp/Fax. (0281) 6575200 Karanglewas Lor, Kec.
Purwokerto Barat

PERATURAN KHUSUS
PENGURUS KSPPS “BMT DANA MENTARI MUHAMMDIYAH PURWOKERTO”
Nomor : 04/DMM/Persus.2/VI/2023
Tentang :
KEPENGURUSAN
KSPPS “BMT DANA MENTARI MUHAMMDIYAH PURWOKERTO”

Menimbang : a. bahwa koperasi sebagai badan hukum dan badan usaha


perlu untuk mengembangkan kegiatan usahanya dalam
rangka mencapai apa yang menjadi tujuan berkoperasi
yaitu mensejahterakan anggota pada khususnya serta
masyarakat pada umumnya.
b. bahwa untuk mencapai tujuan sebagaimana dimaksud
pada huruf a, Koperasi harus dikelola oleh Pengurus
yang kompeten dan diawasi oleh pengawas yang
profesional.
c. bahwa untuk menjabarkan tugas, wewenang, tanggung
jawab, kewajiban dan hak pengurus, perlu diatur dalam
Peraturan Khusus tentang Kepengurusan KSPPS “BMT
DANA MENTARI MUHAMMDIYAH PURWOKERTO”.
Mengingat : 1. Al Qur’an dan Al Hadits.
2. UU No. 25 tahun 1992 tentang perkoperasian
3. Peraturan Pemerintah No. 9 tahun 1995 tentang
Pelaksanaan Usaha Simpan Pinjam oleh Koperasi
4. Peraturan Pemerintah No. 33 tahun 1998 tentang Modal
Penyertaan Pada Koperasi
5. Peraturan Menteri Koperasi dan UKM No. 19 tahun 2008
tentang Pedoman Pelaksanaan Usaha Simpan Pinjam
Oleh Koperasi.
6. Peraturan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan
Menengah Nomor 91 tahun 2004 tentang Pedoman
Pelaksanaan Kegiatan Usaha Koperasi Jasa Keuangan
Syariah.
7. Peraturan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan
Menengah Nomor 35.3 tahun 2007 tentang Standar
Operasional Manajemen Koperasi Jasa Keuangan
Syariah
8. Peraturan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan
Menengah Nomor 35.3 tahun 2007 tentang Pedoman
Penilaian Kesehatan Koperasi Jasa Keuangan Syariah
dan Unit Jasa Keuangan Syariah Koperasi.
9. Anggaran Dasar
10. Anggaran Rumah Tangga.

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : KEPENGURUSAN KSPPS “BMT DANA MENTARI


MUHAMMDIYAH PURWOKERTO”
.
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1

1. Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-seorang atau


badan hukum Koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan
prinsip Koperasi sekaligus sebagaigerakan ekonomi rakyat yang berdasar
atas asas kekeluargaan.
2. Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah BMT DANA MENTARI
MUHAMMDIYAH PURWOKERTO adalah Koperasi yang memiliki kegiatan
usaha mengimpun dana dan menyalurkan dana dari dan untuk anggota
dalam bentuk piutang, pembiayaan dan pinjaman dengan pola syariah yang
selanjutnya disebut Koperasi.
3. Anggaran Dasar Koperasi adalah aturan dasar tertulis yang telah disahkan
oleh menteri yang membidangi perkoperasian beserta perubahannya yang
dibuktikan dengan perolehan Nomor Badan Hukum.
4. Anggaran Rumah Tangga Koperasi adalah aturan tertulis tentang penjabaran
dan penjelasan atas Anggaran Dasar Koperasi yang telah disyahkan dan
disetujui oleh Rapat Anggota.
5. Pengurus adalah perangkat organisasi Koperasi yang bertanggung jawab
penuh atas kepengurusan Koperasi untuk kepentingan dan tujuan
Koperasi, serta mewakili Koperasi baik di dalam maupun di luar
pengadilan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar.
6. Pengawas adalah perangkat organisasi Koperasi yang bertugas
mengawasi dan memberikan nasihat kepada Pengurus.
7. Manajemen Koperasi adalah perangkat organisasi koperasi terdiri dari rapat
anggota sebagai pemegang kekuasaan tertinggi dan pengurus yang
menjalankan fungsi eksekutif dengan mengangkat Manajer dan karyawan
atas persetujuan rapat anggota sedangkan pengawas menjalankan fungsi
supervisi atas pengelolaan koperasi.

BAB II
TUGAS UMUM PENGURUS
Bagian Kesatu
Umum
Pasal 2

(1) Mengelola Koperasi berdasarkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah


Tangga serta Peraturan Khusus Koperasi.
(2) Menyusun, merumuskan dan menjalankan visi, misi, tujuan dan program
yang dituangkan dalam perencanaan strategis Koperasi 3 (tiga) tahun ke
depan.
(3) Mengajukan rancangan rencana kerja dan rancangan rencana anggaran
pendapatan dan belanja Koperasi pada Rapat Anggota.
(4) Perencanaan Strategis dapat disempurnakan sesuai dengan tuntutan dan
kebutuhan anggota dan dunia usaha, dengan mendapat persetujuan dan
pengesahan rapat anggota.
(5) Mengembangkan kegiatan usaha Koperasi melalui pembukaan cabang
dan/atau perwakilan sesuai dengan tuntutan dunia usaha dan kebutuhan
anggota serta kemampuan koperasi.
(6) Menyusun dan menerapkan pedoman akuntansi Koperasi berbasis
komputerisasi yang disusun berdasarkan Standar Akuntansi.
(7) Menyelenggarakan rapat anggota.
(8) Mengajukan laporan keuangan dan pertanggungjawaban pelaksanaan
tugas.
(9) Menyelenggarakan pembukuan keuangan dan inventaris secara tertib.
(10) Memelihara daftar buku anggota, pengurus dan pengawas;
(11) Mendorong dan memajukan usaha Koperasi.
(12) Menyelenggarakan dan mengendalikan usaha Koperasi.
(13) Membantu pelaksanaan tugas pengawasan dengan memberikan
keterangan dan memperlihatkan bukti-bukti yang diperlukan.
(14) Memberikan penjelasan dan keterangan kepada anggota mengenai
jalannya organisasi dan usaha Koperasi.
(15) Memelihara kerukunan diantara anggota dan mencegah segala hal yang
menyebabkan perselisihan.
(16) Menanggung kerugian Koperasi sebagai akibat karena kelalaiannya,
dengan ketentuan :
a. Jika kerugian yang timbul sebagai akibat kelalaian seorang atau
beberapa anggota Pengurus, maka kerugian ditanggung oleh anggota
Pengurus yang bersangkutan;
b. Jika kerugian, timbul sebagai akibat kebijaksanaan yang telah
diputuskan dalam Rapat Pengurus, maka semua anggota Pengurus
tanpa kecuali menanggung kerugian yang diderita Koperasi;
(17) Menyusun ketentuan mengenai tugas, wewenang dan tanggung jawab
anggota Pengurus serta ketentuan mengenai pelayanan terhadap anggota;
(18) Meminta jasa audit kepada Akuntan Publik yang biayanya ditanggung oleh
Koperasi dan Biayanya dimasukkan dalam Anggaran Biaya Koperasi;
(19) Membuat laporan perkembangan usaha kepada Menteri atau pejabat yang
membidangi koperasi tiap triwulan sekali;
(20) Pengurus atau salah seorang yang ditunjuknya berdasarkan ketentuan
yang berlaku dapat melakukan tindakkan hukum yang bersifat pengurusan
dan pemilikan dalam batas-batas tertentu berdasarkan persetujuan tertulis
dari Keputusan Rapat Pengurus dan pengawas Koperasi dalam hal-hal
sebagai berikut:
a. Meminjam atau meminjamkan uang atas nama Koperasi dengan
jumlah tertentu yang ditetapkan dalam Anggaran Rumah Tangga dan
peraturan khusus Koperasi;
b. Membeli, menjual atau dengan cara lain memperoleh atau melepaskan
hak atas barang bergerak dan tidak bergerak milik Koperasi dengan
jumlah tertentu, yang ditetapkan dalam Anggaran Rumah Tangga dan
peraturan khusus Koperasi.

Bagian Kesatu
Rincian Tugas Masing-Masing Pengurus
Pasal 3

(1) Ketua Umum, bertugas :


a. Memimpin Koperasi berdasarkan peraturan perundangan yang berlaku.
b. Menetapkan kebijakan di bidang kelembagaan, usaha dan keuangan
c. Mengkoordinir dan mengarahkan anggota pengurus untuk
melaksanakan tugasnya sesuai dengan bidang masing-masing.
d. Menandatangani buku daftar anggota
e. Memimpin rapat pleno pengurus, rapat pengurus harian dan rapat –
rapat lainnya.
f. Menyelenggarakan dan memimpin rapat anggota.
g. Melaksanakan tugas pengawasan terhadap kegiatan usaha yang
dilakukan oleh Manager.
h. Dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada rapat
anggota.
(2) Sekretaris, bertugas :
a. Membantu Ketua Umum dalam bidang kesekretariatan.
b. Mewakili Ketua Umum memimpin rapat internal dan menghadiri
undangan rapat di luar Koperasi yang terkait dengan aspek
kesekretariatan.
c. Menyusun kebijakan yang terkait dengan kesekretariatan Koperasi.
d. Memelihara buku daftar anggota
e. Dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Ketua
Umum dan Rapat Anggota.
(3) Bendahara, bertugas :
a. Membantu Ketua Umum dalam bidang keuangan.
b. Mewakili Ketua Umum memimpin rapat internal dan menghadiri
undangan rapat di luar Koperasi yang terkait di bidang keuangan.
c. Menyusun dan menerapkan kebijakan yang terkait dengan
operasionalisasi, pengendalian dan laporan keuangan Koperasi.
d. Mengamankan aset (kekayaan) Koperasi.
e. Bersama Ketua Umum atau Sekretaris menandatangani surat-surat
berharga, seperti : cheque, giro, deposito dan surat berharga lainnya
yang sejenisnya.
f. Dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Ketua
Umum dan Rapat Anggota.

BAB III
KEWAJIBAN PENGURUS
Pasal 4

(1) Mentaati dan melaksanakan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga dan


keputusan Rapat Anggota.
(2) Menjalankan tugas dengan itikad baik dan penuh tanggung jawab untuk
kepentingan dan usaha koperasi.
(3) Menjelaskan segala ketentuan yang tersirat dalam Anggaran Dasar,
Anggaran Rumah Tangga, Peraturan Khusus dan keputusan Rapat Anggota
agar diketahui dan dimengerti oleh semua Anggota.
(4) Mencatat semua kegiatan yang dilaksanakan oleh Koperasi.
(5) Memberi laporan tentang keadaan serta perkembangan kelembagaan,
usaha dan keuangan minimal 1 (satu) kali setahun dalam Rapat Anggota.
(6) Berusaha agar laporan pemeriksaan Koperasi dapat diketahui oleh setiap
Anggota dan Pejabat yang membidangi Koperasi.
(7) Memberi bantuan kepada Pejabat yang membidangi Koperasi dan Pengawas
untuk memberikan keterangan yang benar dan akurat tentang informasi
yang diperlukan;
(8) Menjamin kelancaran jalannya Rapat Anggota.
(9) Menyediakan prasarana dan sarana kantor Koperasi yang secara langsung
dapat menunjang kelancaran pelaksanaan kegiatan sehari – hari.
(10) Menunjukkan sikap keteladanan dengan memberikan arahan kepada
pegawai guna meningkatkan produktifitas dan efisiensi kerja.
(11) Melakukan pembinaan dan pengawasan atas pelaksanaan :
a. Kegiatan di bidang penyelenggaraan kelembagaan termasuk yang
menyangkut dengan tugas kesekretariatan, ketertiban administrasi,
pelaporan, pembinaan dan pelayanan anggota dan hubungan lembaga
Koperasi dengan pihak luar.
b. Kegiatan di bidang penyelenggaraan operasional usaha dan keuangan,
termasuk di dalamnya pemanfaatan sarana usaha, permodalan dan
sumber daya manusia.
(12) Mengadakan rapat – rapat intern, dalam rangka evaluasi atas pelaksanaan
kegiatan operasional di bidang kelembagaan, usaha dan keuangan.
(13) Menghadiri rapat dengan lembaga / instalasi yang ada kaitannya dengan
kepentingan Koperasi.
(14) Membina hubungan kelembagaan ke dalam dengan anggota dan keluar
dengan unsur – unsur gerakan koperasi dan instansi terkait yang ada
hubungannya dengan kepentingan Koperasi.
(15) Memelihara hubungan dan keserasian kerja yang harmonis, sesama
pengurus, pengawas, pengelola usaha dan anggota.
(16) Melakukan pengawasan sekaligus memberikan teguran/ peringatan atau
tindakan – tindakan lainnya terhadap pengelola usaha yang melakukan
pelanggaran dalam menjalankan tugasnya.
(17) Menetapkan biaya atas pemanfaatan lembaga/tenaga ahli yang diperlukan
dalam rangka pengembangan sistem atau audit pada Koperasi.
(18) Mempersiapkan bahan laporan dan segala hal lainnya, baik yang terkait
dengan penyelenggaraan rapat anggota maupun pemberian keterangan
yang benar dan akurat, baik diminta pengawas, pejabat koperasi maupun
intansi pemerintah yang terkait dengannya.
(19) Memelihara dan menjaga dokumen keberadaan harta kekayaan Koperasi,
termasuk hasil audit.

BAB IV
TANGGUNG JAWAB PENGURUS
Pasal 5

(1) Bertanggung jawab atas kepengurusan koperasi untuk kepentingan dan


pencapaian tujuan koperasi kepada rapat anggota.
(2) Bertanggungjawab atas keamanan harta kekayaan koperasi.
(3) Bertanggung jawab penuh secara pribadi apabila yang bersangkutan
bersalah menjalankan tugasnya sebagaimana dimaksud dalam pasal 3.
(4) Pengurus yang karena kesalahannya menimbulkan kerugian pada koperasi
dapat digugat ke pengadilan oleh sejumlah anggota yang mewakili paling
sedikit 1/5 (satu per lima) anggota atas nama koperasi.
(5) Ketentuan mengenai tanggung jawab pengurus atas kesalahan dan
kelalaiannya yang diatur dalam ketentuan dan peraturan Koperasi tidak
mengurangi ketentuan dalam kitab undang-undang hukum pidana.

BAB V
WEWENANG PENGURUS
Pasal 6

(1) Mewakili koperasi didalam maupun diluar pengadilan.


(2) Memutuskan penerimaan anggota baru, penolakan anggota serta-
pemberhentian anggota sesuai ketentuan dalam Anggaran Dasar.
(3) Melakukan tindakan dan upaya bagi kepentingan dan kemanfaatan
koperasi sesuai dengan tanggung jawabnya.
(4) Melakukan tindakan hukum atau upaya lain untuk kepentingan anggota
dan kemanfaatan koperasi sesuai tanggung jawab dan keputusan Rapat
Anggota.
(5) Memberikan penjelasan, saran atau masukan kepada anggota pada rapat
anggota dalam rangka kelancaran pelaksanaan tugas.
(6) Menetapkan peraturan khusus Koperasi.
(7) Mengawasi pelaksanaan tugas manajer dan pegawai.
(8) Menetapkan peraturan dan atau kebijakan di bidang kelembagaan, usaha
dan keuangan.
(9) Mencabut atau menyempurnakan kebijakan yang dianggap perlu.
(10) Mengusulkan perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga
Koperasi kepada rapat anggota khusus.
(11) Mengangkat, mutasi, promosi, penggajian dan pemberhentian manajer dan
karyawan.
(12) Memberi kuasa kepada manajer dan atau kepada lembaga / tenaga ahli
dibidangnya melakukan perbuatan hukum untuk dan atas nama Koperasi.
(13) Mengesahkan dan atau menandatangani surat – surat, perjanjian dan
dokumen berharga.
(14) Mengusulkan pendirian dan atau penutupan kantor cabang / perwakilan
Koperasi pada Rapat Anggota.
(15) Mengusulkan besaran modal penyertaan pada perusahaan patungan.

BAB VI
HAK PENGURUS
Pasal 7

(1) Menerima imbalan jasa sesuai keputusan Rapat Anggota.


(2) Mengangkat dan memberhentikan Manajer dan karyawan Koperasi.
(3) Menerima dana Pengurus bagian dari sisa usaha Koperasi.
(4) Melakukan upaya-upaya dalam rangka mengembangkan usaha Koperasi.
(5) Meminta laporan dari Manajer atau pengelola secara berkala dan sewaktu-
waktu apabila diperlukan.
(6) Mendapat biaya perjalanan dinas dalam rangka melaksanakan tugas
Koperasi, yang besarnya diatur dalam peraturan khusus.
(7) Menggunakan sarana/prasarana kerja Koperasi.
(8) Memperoleh hak cuti kerja sesuai dengan ketentuan pemerintah Republik
Indonesia.
(9) Memperoleh bagian dari sisa hasil usaha yang telah mendapat pengesahan
Rapat Anggota Tahunan Koperasi.
BAB VII
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 8

Peraturan Khusus ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, agar diketahui oleh
anggota, pengurus, pengawas dan pengelola.

Ditetapkan di : Banyumas
Tanggal : .......................
KSPPS “BMT DANA MENTARI MUHAMMDIYAH
PURWOKERTO”
Ketua Pengurus

(Ir. Bahrun, MP)

Anda mungkin juga menyukai