PROFESI
STANDAR
KOMPETENSI
batasan kemampuan
minimal berupa
pengetahuan,
keterampilan, dan perilaku
profesional yang harus
dikuasai dan dimiliki oleh
seorang individu untuk
dapat melakukan praktik
profesionalnya pada
masyarakat secara mandiri
yang dibuat oleh
organisasi profesi bidang
kesehatan
Standar Kompetensi
Area Kompetensi Inti
Kompetensi
Keterampilan Kemampuan mempersiapkan dan
Laboratorium menganalisis bahan biologis
Medik
Interpretasi hasil
Penjaminan mutu
Keamanan kerja dan patient safety
Kategori Jenis Keterampilan
Keterampilan
Kemampuan Hubungan antara hasil pengujian, 3
intepretasi hasil diagnosis, informasi klinis dan terapi
berdasarkan : Nilai rujukan, nilai
kritis, keterbatasan metode, hasil
yang tidak mungkin, kondisi klinis
dan hasil pengujian lainnya
Penggabungan antara hasil 3
pengujian dengan kriteria
pengendalian mutu internal
MT
Ahli – Manajer
D4 Advance (spesialistik)
Teknisi Ahli – Supervisor KONSULTAN
D3 Intermediate (khusus)
Teknisi – Pelaksana VALIDATOR
Basic (rutin)
SMK VERIFIKATOR
Asisten Teknisi
Laboratorium Medik –
ADMINISTRATOR
RUANG LINGKUP PEKERJAAN
AHLI TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIK
Permenkes No 42 tahun2015
• Analisis cairan dan Patologi Klinik
jaringan tubuh Patologi Anatomi
manusia Mikrobiologi
Parasitologi Biologi
KOMPETENSI Molekuler Riset
FASYANKES
Medik
Primer Reproduksi manusia
Kimia Klinik Sitogenik
Sekunder
Hematologi Forensik
Imunologi tersier
Penguji Narkotika dan
Mikrobiologi Psikotropika
Diagnostik Molekuler
NON FASYANKES LABORATORIUM
Biologi Kedokteran
Sito-histo teknologi
Toksikologi Klinik STANDAR KOMPETENSI AHLI TLM
Nomor :
014/SK/DPP.PATELKI/XII/2014
Peningkatan Mutu
(Sertifikasi, Registrasi dan Lisensi)
TERIMAKASIH