Anda di halaman 1dari 11

BAB 3

KARYA KESELAMATAN ALLAH


MELALUI TOKOH-TOKOH PERJANJIAN
LAMA
PENGANTAR MELALUI TOKOH-TOKOH DAN
PARA NABI: DAUD, SALOMO
DAN ESTER

ALLAH SELALU SETIA MULAI DARI PERJANJIAN LAMA


HINGGA BERPUNCAK DALAM DIRI
PADA JANJI-NYA
YESUS KRISTUS

SELURUH UMAT
MENCINTAI YANG PERCAYA
KEPADA-NYA
MENYERTAI
MENYELAMATKAN
DAUD SANG PEMIMPIN

Membaca Kitab Suci (1 Samuel 16:14-23)

 Daud merupakan Putera Isai, anak bungu dari 8 bersaudara.


 Daud seorang pekerja keras yang bekerja sebagai gembala,
sangat pintar bermain kecapi.
 Daud juga menjadi tokoh yang penting dalam sejarah
keselamatan.
 Daud adalah nenek moyang Yesus Kristus, karenanya Yesus
sering kali disebut "Anak Daud". Bahkan, Allah memanggil
Daud sebagai seorang yang berkenan di hati-Nya.
DAUD SANG PEMIMPIN

Membaca Kitab Suci (1 Samuel 16:14-23)

 Daud pertama kali muncul di Kitab Suci ketika Allah memimpin


Samuel ke rumah Isai untuk mengurapi Daud sebagai raja.
 Daud sering diminta datang ke istana untuk memainkan kecapi
bagi raja Saul ketika ia merasa tertekan.

 Silahkan dibuat rangkuman dari buku paket halaman 54 dan 56


DAUD SANG PEMIMPIN

TUGAS
No Merumuskan ciri-ciri Pemimpin yang baik Pesan kitab suci tentang meneladani Daud sang pemimpin
1
2
3
4
5

 Apa karakter Daud yang dapat kalian teladani!

Dikerjakan di buku tugas


Rangkuman
DAUD SANG PEMIMPIN

 Raja Daud adalah orang pilihan Allah.


 Raja Daud berhasil mempersatukan seluruh suku Israel sehingga menjadi
kerajaan yang kuat dan kokoh. Rakyat menghormati Daud dalam
kepemimpinanya penuh keberanian dan keadilan.
Rangkuman
DAUD SANG PEMIMPIN

 Meskipun raja Daud melakukan kesalahan dan dosa, tetapi dia tidak
malu dan tidak ingkar atas kesalahannya. Daud mengakuinya dan
bertobat atas kesalahannya!
 Setiap manusia diberi anugerah dan kesempatan yang sama oleh Allah
untuk menjadi pribadi yang istimewa.
 Kita tidak perlu menjadi yang terbesar, yang terkaya, yang terpintar dan
lain sebagainya untuk menjadi seorang manusia yang baik atau menjadi
manusia yang dapat diteladani oleh sesama.
Rangkuman
DAUD SANG PEMIMPIN

 Kita hanya butuh perjuangan dan ketekunan serta kejujuran sebagai


saksi dan pengikut Kristus.
 Perjuangan membuat kita menghargai setiap hasil yang kita capai.
 Ketekunan membuat kita selalu berusaha lebih baik, dan kejujuran
membuat kita tetap sadar dan menerima segala kelemahan dan
kekurangan kita dengan penuh syukur.
 Keberanian Daud untuk memikul tanggungjawab adalah teladan bagi
kita agar menjadi orang yang setia pada tugas dan panggilan Kristus
sebagai saksi dan pengikut Kristus.
Rangkuman
DAUD SANG PEMIMPIN
 Menjadi teladan bukan berarti kita harus menjadi pemenang atau juara
dalam segala hal.
 Menjadi teladan terutama menuntut kerendahan hati, pengharapan dan
penerimaan terhadap segala keterbatasan diri dan sesama.
 Allah menciptakan manusia dengan segala keterbatasannya bukan untuk
sekedar mencapai kemenangan dan kesenangan dunia, melainkan untuk
saling menghargai, saling melengkapi dan saling bekerja sama dalam
iman, pengharapan dan kasih
 Pengharapan kita nyatakan dengan usaha dan upaya yang tekun untuk
melatih dan mengembangkan bakat serta keterampilan diri agar member
manfaat bagi diri sendiri, keluarga, Gereja dan sesama.
Rangkuman
DAUD SANG PEMIMPIN

 Kasih kita nyatakan dalam iman dan pengharapan yang teguh hanya
kepada-Nya sebagai Allah yang Esa, Allah yang menyelamatkan kita
dengan salib-Nya, Allah yang menyertai sepanjang zaman.
Singkatnya
 Kita dengan sadar menerima, mengakui kesalahan dan kelemahan serta
keterbatasan kita (seperti halnya Daud)
 Kelemahan & keterbatasan untuk saling melengkapi satu sama lain
dalam:
 Iman : Kebersamaan dalam doa, bersedekah dan berpuasa
 Harapan : Upaya mengembangkan bakat sehingga bermanfaat
bagi diri sendiri, keluarga dan sesama
 Kasih : Iman dan pengharapan yang teguh hanya kepada-Nya
sebagai Allah yang Esa, Allah yang menyelamatkan kita
dengan salib-Nya, Allah yang menyertai sepanjang zaman

Anda mungkin juga menyukai