secara alamiah terjadi dalam kurun waktu yang panjang, puluhan tahun bahkan sampai ratusan tahun,
sampai mencapai titik kestabilan. Peningkatan aktifitas manusia di sepanjang sungai akan mempercepat
proses terbentuknya delta di muara sungai. Aktifitas tersebut adalah aktifitas yang menghasilkan buangan
limbah sedimen. Suplai sedimen yang terjadi terus menerus dari sungai tertampung di muara sungai dan
lambat laun akan menumpuk sampai terbentuk tanah timbul tepat di muka muara sungai. Suplai sedimen
terus berlanjut, penumpukan terjadi bukan lagi di muka mulut muara tetapi karena proses turbulen dari
bentukan tanah timbul maka pengendapan atau deposit sedimen terjadi di belakang tanah timbul.
Kejadian tersebut berlangsung terus menerus membuat luasan tanah timbul bertambah mengarah ke laut
dan pada akhirnya terbentuk dataran masif yang disebut dengan delta.
Menurut Muryani (2010) salah satu contohnya adalah Delta Sungai Rejoso di Pantai Utara Pasuruan,
Jawa Timur. Delta Sungai Rejoso terbentuk karena terdapat tiga sungai yang bermuara di wilayah tersebut.
Tiga sungai tersebut antara lain Sungai Rejoso, Sungai Sodo, dan Sungai Petung yang secara bersama-sama
mengendapkan sedimen. sehingga sedimentasi di wilayah muara ini berlangsung relatif cepat, dan
terbentuklah delta sungai.
Bagian-Bagian Delta
8
Klasifikasi Delta
11
12
Fasies Delta
Fasies delta yakni tanah datar hasil pengendapan yang dibentuk oleh sungai dan muara sungai,
memasuki tubuh air yang tenang. Syarat syarat untuk terbentuknya suatu delta:
• Tidak ada gerakan tektonik yang menyebabkan penurunan dasar laut atau danau di tempat
muara sungai tersebut
• Dari waktu ke waktu material batuan yang diendapkan di laut atau danau cukup besar
13
Fasies Delta Delta terbentuk karena adanya suplai materi sedimentasi dari sistem fluvial. Ketika
sungai-sungai bertemu dengan laut menyebabkan perubahan penyebara air sungai
dan akumulasi pengendapan yang cepat terhadap material sedimen dari sungai, lalu
terbentuknya morfologi delta yang terdiri dari:
- Delta plain : Bagian delta yang berada pada bagian lowland yang tersusun atas active
channel dan abandoned channel .yang dipisahkan oleh lingkungan perairan dangkal dan
oleh proses fluvial, Endapan sedimen berukuran kerikil, pasir, lempung (berasosiasi dengan
Jenis Delta
Delta Sungai (Fluvial - dominated Delta)
Delta sungai pada dasarnya dipengaruhi lingkungan yang disebabkan oleh energi sungai. Pengaruh energi sungai
sangat dominan dan pengaruh dari pasang-surut serta gelombang sangat kecil. Akibat dari pengaruh sungai yang
sangat dominan, morfologi yang terbentuk sering memperlihatkan bentuk seperti kaki burung atau birdfoot.
Pada proses ini digambarkan bila pengaruh pasang surut lebih besar dari aliran sungai yang menuju muara sungai,
arus yang dua arah dapat mendistribusikan kembali sedimen yang ada di muara. Delta pasang-surut biasanya
terbentuk pada ujung teluk.
Penyebab pada system ini adalah aliran gelombang yang kuat dan perlambatan dari aliran sungai sehingga aliran
sungai tertarik atau dibelokan di muara sungai. Distribusi endapan pada muara, dilakukan oleh gelombang dan di
redistribusikan sepanjang “delta front”.
15
1. Delta plain
2. Front Delta
3. Prodelta
Prodelta adalah bagian delta yang paling menjauh kearah laut atau
sering disebut pula sebagai delta front slope. Endapan prodelta
biasanya dicirikan dengan endapan berbutir halus seperti lempung
dan lanau. Pada daerah ini sering ditemukan zona lumpur (mud zone)
Monday, February 1, 20XX Sample Footer Text
tanpa kehadiran pasir.
Siklus Delta
17
Terimakasih
Kurang Lebihnya mohon dimaafkan,
Ada yang ingin bertanya?