Lingkungan Pengendapan Delta

Nama : Jehezkiel Nafael Makapuan

NIM : 10019006

Progam Studi : Teknik Perminyakan Batch 8

 Pendahuluan
Lingkungan Pengendapan Delta merupakan garis pantai yang menjorok ke laut,
terbentuk oleh adanya sedimentasi sungai yang memasuki laut, danau atau
laguna dan pasokan sedimen lebih besar daripada kemampuan pendistribusian
kembali oleh proses yang ada pada cekungan pengendapan (Elliot, 1986 dalam
Allen, 1997). Menurut Boggs (1987), delta diartikan sebagai suatu endapan yang
terbentuk oleh proses sedimentasi fluvial yang memasuki tubuh air yang tenang.
Dataran delta menunjukkan daerah di belakang garis pantai dan dataran delta
bagian atas didominasi oleh proses sungai dan dapat dibedakan dengan dataran
delta bagian bawah didominasi oleh pengaruh laut, terutama penggenangan
tidal. Delta terbentuk karena adanya suplai material sedimentasi dari sistem
fluvial. Ketika sungai-sungai pada sistem fluvial tersebut bertemu dengan laut,
perubahan arah arus yang menyebabkan penyebaran air sungai dan akumulasi
pengendapan yang cepat terhadap material sedimen dari sungai mengakibatkan
terbentuknya delta. Bersamaan dengan pembentukan delta tersebut, terbentuk
pula morfologi delta yang khas dan dapat dikenali pada setiap sistem yang ada.
 Jenis-Jenis Delta
1. Delta Arcuate
Yang dimaksud dengan Delta Arcuate adalah jenis delta yang umum
ditemukan di berbagai tempat yang mempunyai bentuk seperti segitiga
ataupun kipas. Contoh : Delta Sungai Nil

2. Delta Kaki Burung

Yang dimaksud dengan Delta Kaki Burung adalah delta yang terbentuk
melalui saluran-saluran yang terpisah sehingga menyerupai jari yang
menyebar dari muara sungai kearah laut. Contoh : Delta Sungai Missisipi
3. Delta Cuspate
Yang dimaksud dengan Delta Cuspate adalah delta yang memiliki bentuk
seperti huruf V yang mengarah ke laut. Bentuk V ini dihasilkan pada
wilayah yang memiliki garis pantai yang datar. Contoh : Delta Sungai Ebro

4. Delta Estuartin
Yang dimaksud dengan Delta Estuartin adalah delta yang terbentuk di
wilayah muara yang memanjang atau sempit. Contoh : Delta Sungai
Amazon
 Fasies dan Sedlog Delta

Delta Yang Ada di Indonesia

Delta Mahakam
 Kesimpulan

Delta diartikan sebagai suatu endapan yang terbentuk oleh proses

sedimentasi fluvial yang memasuki tubuh air yang tenang. Dataran
delta menunjukkan daerah di belakang garis pantai dan dataran delta
bagian atas didominasi oleh proses sungai dan dapat dibedakan
dengan dataran delta bagian bawah didominasi oleh pengaruh laut,
terutama penggenangan tidal. Delta terbentuk karena adanya suplai
material sedimentasi dari sistem fluvial. Ketika sungai-sungai pada
sistem fluvial tersebut bertemu dengan laut, perubahan arah arus
yang menyebabkan penyebaran air sungai dan akumulasi
pengendapan yang cepat terhadap material sedimen dari sungai
mengakibatkan terbentuknya delta.
 Referensi

• https://syawal88.wordpress.com/2012/11/06/lingkungan-
pengendapan-delta/
• https://www.academia.edu/30176265/FASIES_DAN_DELTA
• http://smiagisttmigas.blogspot.com/2014/08/lingkungan-
pengendapan-delta.html
• https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fjourn
als.openedition.org%2Fmediterranee%2F2282&psig=AOvVaw0I
u8xtq13_BuV72FneilbE&ust=1584673069684000&source=imag
es&cd=vfe&ved=0CA0QjhxqFwoTCJDa0oDGpegCFQAAAAAdAA
AAABAD