Anda di halaman 1dari 18

Safety Circle

Modul penerapan Safety Circle untuk penerapan Subsidaries


Latar Belakang
• Faktor keselamatan kerja menjadi penting karena sangat terkait dengan
kinerja karyawan dan pada gilirannya kepada kinerja perusahaan, Dalam
penjelasan UU nomor 23 tahun 1992:’’Setiap tempat kerja harus
melaksanakan upaya kesehatan kerja, agar tidak terjadi gangguan
kesehatan pada pekerja, keluarga, masyarakat, dan lingkungan di
sekitarnya.

• Kecelakaan kerja tidak hanya menimbulkan korban jiwa maupun kerugian


materi bagi pekerja dan pengusaha, tetapi juga dapat mengganggu
proses produksi, merusak lingkungan dan menurunkan citra perusahaan.
Tujuan

• Membangun budaya safety melalui peningkatan kesadaran identifikasi


dan investigasi tempat kerja dengan tujuan mengetahui sumber
penyebab terjadinya kecelakaan kerja dan menanggulangi sumber
penyebab kecelakaan secara sistematis.
Data kejadian yang ditampilkan dengan Scatter Plot Diagram menggambarkan masih cukup tinggi tingkat kecelakaan yang terjadi
Data kejadian yang ditampilkan dengan Scatter Plot Diagram menggambarkan masih cukup tinggi tingkat kecelakaan yang terjadi
Data kejadian yang ditampilkan dengan Scatter Plot Diagram menggambarkan minim tingkat kecelakaan yang terjadi, hal ini
Dimungkinkan karena sudah berjalannya budaya safety yang secara signifikan menurunkan tingkat kecelakaan kerja
Kebutuhan pelaksanaan program
Salah satu langkah penyelesaian masalah adalah dengan metode PDCA, (Plan, Do, Check, Act)

Uraian langkah PDCA :


Plan
Proses mengidentifikasi dan menganalisis masalah, pada tahap ini dapat digunakan beberapa tools seperti:
Fishbone diagram, 5 why analysis, drill down.
Do
Pengembangan dan menguji solusi yang berpotensi, penetapan solusi yang memungkinkan, memilah solusi
Terbaik, Implementasi solusi (trial)
Check
Mengukur seberapa efektif pengujian solusi sebelumnya dan mencoba memperbaiki hingga tercapai
Solusi terbaik (Check and Balance)
Act
Mengimplementasikan solusi yang telah ditingkatkan secara menyeluruh, jika tujuan masih belum tercapai
Kita dapat mengulanginya dengan kembali ke urutan “Plan” agar didapatkan peningkatan yang berkelanjutan
Proses pengerjaan Safety Circle merupakan proses pembentukan budaya safety yang pelaksanaannya
dilakukan di area critical kecelakaan kerja untuk dilakukan peninjauan berulang dengan selalu menerapkan
PDCA Cycle di area tersebut

Plan-Do-Check-Act
1. Lakukan pengecekan kondisi area lapangan di shift
2. Dilakukan pengecekan kondisi aktual di sekitaran area yang kritikal
3. List 3 top Issue di area tertentu pada area produksi tercebut
4. Buat status action plan pada 3 top issuenya
5. Bisa dilakukan dengan membuat diagram fish bone maupun 5 why analysis
Pembuatan safety improvement untuk di area lokasi yang critical pada perusahaan subsidaries
Metode Analisa Akar Masalah

Fishbone Diagram

5 Why Analysis
Langkah pertama di input 3 masalah utama yang terjadi pada area kerja perusahaan, proses pengisian top issue dilakukan
Oleh pekerja, maintenance (teknisi), atau dari pihak HSE yang dirasa perlu untuk dituliskan potensi bahaya ataupun
Kecelakaan yang akan terjadi di daerah sekitar pekerjaan
Menetapkan potensi masalah Menetapkan metode Menetapkan metode Batas waktu
tertinggi di area kerja Perbaikan Pencegahan penyelesaian

Terjadi accident Penambahan APD Buat safety guard 5 Februari 2020 Done

Peralatan diletakkan Pembuatan standard Dipisahkan barang


5 maret 2020 On going
Tidak semestinya Penyimpanan barang yang dipakai dan tidak

Pembuatan instruksi Pembuatan instruksi


Kerja aman dan Kerja aman dan 5 April 2020
Perilaku tidak aman
monitoring ijin kerja Pembuatan safety Not Yet
guard
Pembuatan instruksi 5 Mei 2020
4 Kondisi tidak aman Kerja aman dan monitoring Rekayasa teknik
Diagram tulang ikan untuk analisis akar masalah yang terjadi disebabkan oleh faktor apa saja

Instruksi kerja tidak ada Material tidak ada MSDS Pemahaman operator minim

Tidak ada pengukuran berkala Maintenance mesin minim Maintenance mesin minim
Diagram tulang ikan untuk analisis akar masalah yang terjadi disebabkan oleh faktor apa saja

Instruksi kerja tidak ada Material berbahaya Pemahaman operator minim

SOP Korosif Pengetahuan K3


Checklist IK Karsinogenik
Beracun Training
Awareness

Tidak akurat Minim Pengecekan


perawatan Berkala Inspeksi dan
monitoring

Tidak ada pengukuran berkala Maintenance mesin minim Maintenance mesin minim
Format yang akan di tuliskan di whiteboard untuk pengisian program Safety Circle
Pekerja atau pemberi ide memberikan masukan nearmiss dari temuan yang
mereka dapatkan sehari-hari:

Ide Menuliskan ide ketidaksesuaian K3


Penggunaan masker N95 di area polishing
asbes

medical check up muncul hasil asbestos pada


karyawan

Pencegahan PAK Asbestos

Penggantian masker biasa dengan masker N 95


Dicantumkan gambar sebelum perbaikan Dicantumkan gambar setelah perbaikan dan diberikan manfaatnya

APD tidak sesuai dengan peraturan yang berlaku

Manfaat: Perkerja dapat lebih aman dalam bekerja


Sebelumnya terjadi banyak laporan kecelakaan, masker
Melindungi pekerja dari cemaran logam berat
WhatWorks/WhatNotWorks
Hal-hal apa saja yang selama ini berjalan di industri Hal-hal apa saja yang menjadi hambatan beserta perbaikannya

WhatWorks WhatNotWorks
Peningkatan kesadaran pemakaian APD APD tidak sesuai dengan peraturan yang berlaku (masker)

Melakukan pengukuran terhadap area yang dimungkinkan


Masker tidak sesuai dengan peruntukannya (Uji debu)

Anda mungkin juga menyukai