Anda di halaman 1dari 16

FORMULASI

BEDAK KOMPAK NATURAL DENGAN PEWARNA ALAMI DARI


EKSTRAK BIJI KESUMBA KELING
(BIXA ORELLANA L.)

TEKNOLOGI KOSMETIKA
KELOMPOK 4

Revind Novianda 16330008


Hizkia Oktoberlianto 16330034
Teguh Pentana 16330107
Yusuf Chairi Utama 16330754
Vega Lacerta 17330734
Reinhard Jeyasa Simbolon 17330740
LATAR BELAKANG
ANATOMI KULIT
COMPACT POWDER

Bedak padat adalah bedak kering yang telah dikompres menjadi padatan dan
biasanya digunakan dengan spons bedak.

Komposisinya mirip dengan bedak tabur, tapi efeknya pada kulit berbeda
pada beberapa tingkat. Pengikat yang terkandung dalam bedak padat
memberikan adhesi yang besar. Sebagai hasil dari proses pengepresan,
ukuran partikel rata-rata umumnya lebih besar pada bedak padat
daripada bedak tabur.

Bahan-bahan yang terkandung di dalamnya dapat menyerap sekaligus


mengurangi minyak.

Bentuknya beragam, tidak mudah tumpah hingga praktis dibawa kemanapun.


COMPACT POWDER NATURAL (KULIT NORMAL)

Pada formula menggunakan kandungan talk dalam konsentrasi sedang.


Digunakan pada orang yang memiliki kulit jenis normal.
Kandungan minyak dan pelembab yang digunakan dalam konsentrasi sedang
TANAMAN KESUMBA KELING

Sistematika tumbuhan (taksonomi), kesumba keling diklasifikasikan


sebagai berikut (Herbarium Medanense (MEDA) Universitas Sumatera
Utara):
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Cistales
Famili : Bixaceae
Genus : Bixa
Spesies: Bixa orelllana L.
BIJI KESUMBA KELING (PEWARNA ALAMI)

 Tumbahan kesumba keling dengan nama lain Bixa


orellana L. ini adalah termasuk suku Bixaceae
 Tumbuhan ini dapat hidup dengan baik di tempat-tempat
yang terbuka dan terkena sinar matahari secara langsung
 Di dalam rongga buah kesumba keling terdapat sekitar 50
butir biji kecil bewarna merah cerah
 Bagian yang digunakan dalam pengobatan adalah daun,
kulit kayu, kulit akar, daging buah, dan biji.
EKSTRAK BIJI KESUMBA KELING (PEWARNA
ALAMI)

 zat warna biji kesumba keling resmi bisa


digunakan di seluruh dunia dengan kode dagang
(E-number) El 60b
 zat warna dari kesumba keling (Bixa orellana L.)
yang bewarna merah oranye.
 Biji kesumba keling mengandung tanin,
steroid/terpenoid, flavonoid, zat warna
bixin/norbixin dan karotenoid
 Tanaman penghasil zat warna ini juga disebut
Annatto
FORMULA SEDIAAN COMPACT POWDER
NATURAL

F1 F2 F3 F4-Sendiri
Komposisi Fungsi
% w/w % w/w % w/w % w/w

Memberi kemampuan penyebaran pada kulit.


Talk Zat pengisi, ukuran partikel 98% 74µm 45 50 55 55
( mesh 200), praktis tidak larut di air.

Eksrak biji
Sebagai pewarna alam 1 2 3 4
kesumba keling
Zinc oxide Memberi daya perekatan pada kulit 20 10 10 20
Kaolin 16 20 10 10

Zat adhesif, titik leleh 120-1220C, ukuran


Zinc stearat partikel 100% 44,5µm (mest 325), tidak larut 4 - - 4
dietanol 95%, eter, air, dan larut di benzen.

Zat adhesif, titik leleh 88,50C, tidak larut di


Magnesium stearat - 3 - -
etanol, air. Larut di etanol dan benzen hangat.
Adsorben, ukuran partikel
Magnesium 99,95% adalah 44,5µm (mesh
- 1.5 - 4
carbonate 350), tidak larut di air, etanol
95%.

Titanium dioxide UV absorbent 10 15 20 -

Gum Arabic - - - 1

Glycerol - - - 5

Mineral oil 5 5 - -

Isopropyl myristate - 2.5 - -

Isopropyl palmitate - - 1.5 -

Liquid cholesterol
Emulsifier - - 1.5 -
emulsifier

Asam borat 0,1 0,1 0,1 0.1

Parfum qs qs qs qs

Pengawet qs qs qs qs
CARA PEMBUATAN

1. Didispersikan pengharum ke dalam magnesium karbonat untuk


mempermudah alirannya.
2. Campurkan talc, zink stearat, magnesium karbonat yang tercampur
dengan pengharum, pengawet, pewarna ekstrak biji kesumba keling,
dengan blender selama 20-30 menit
3. Setelah setengah waktu pencampuran selesai, gunakan hammer mill
sampai pewarna terdispersi sempurna.
4. Kemudian kembalikan campuran ke dalam mixer campur selama 15-
25 menit.
5. Ayak bahan dan tempatkan di tempat yang tertutup.
6. campur larutan pengikat dengan bedak tabur (ditambahkan di akhir
proses).
EVALUASI

1. Pengawasan Mutu dan Praktik Laboratory


Suatu formula dimulai dari riset dan pengembangan laboratorium, dan setelahnya
di evaluasi di alam laboratorium pengawasan mutu. Yang paling sering di lakukan
pada uji pengawasan mutu ini yaitu pengujian panel. Selain itu, dilakukan uji
pengujian stabilitas untuk produk yang disimpan dalam waktu yang lama.

2. Shade control dan Lighting


Ada beberapa cara shade control suatu bedak, tetapi pada dasarnya melibatkan dua
prosedur Pertama adalah perbandingan penampilan bedak suatu baku ketika
diratakan pada suatu latar belakang (warna kulit wajah); Cara kedua yaitu
mengevaluasi warna adalah dengan membandingkan pada warna standard warna
kulit wajah. Harus ditekankan bahwa warna kulit merupakan pertimbangan shade
control, dan juga cara pemakaian dan evaluasi konsumen.
3. Dispersi Warna
Diperiksa dengan menyebarkannya pada kertas putih dan diuji
dengan kaca pembesar. Jika terdapat ketidakseragaman yang
terdeteksi, proses selanjutnya untuk memperoleh pengembangan
warna maksimal harus diperoleh dalam homogenitas.
4. Pay Off
Hasil dari bedak harus selalu diperiksa pada kulit. Jika tekanan pada cake
terlalu besar, bedak yang dihasilkan tidak akan tersapu bersih dengan
mudah, dan akan ada gaya adhesi yang tidak cukup dari bahan terhadap
puff. Jika tekanannya terlalu rendah, cake akan menjadi lembek dan
mempunyai kecenderungan menjadi remuk dan pecah.
5. Uji Tekanan
Pada bedak tekanan yang diberikan secara alami haruslah rata, dengan
adanya kantung-kantung udara akan membuat cake menjadi mudah
pecah. Keseragaman dan kekerasan dari cake sebaiknya diperiksa
dengan penetrometer. Pemeriksaan pada table sebaiknya diambil dari
berbagai segi untuk meyakinkan bahwa produk cukup keras dan tekanan
yang diberikan seragam.

6. Tes Keretakan
Langkah yang paling baik terhadap kecenderungan bedak menjadi pecah
adalah dengan menjatuhkan bedak pada permukaan kayu beberapa kali
pada ketinggian 8-10 inci. Jika cake yang dihasilkan tidak rusak,
mengindikasikan bahwa kekompakannya lulus uji dan
KESIMPULAN

 Pada formulasi ini disimpulkan bahwa yang menunjukkan karakteristik


formula yang baik yaitu pada formula 2 dengan konsentrasi ekstrak
pewarna alami dari ektrak biji kesumba keling 2%. Pada formula ini
menggunakan kandungan talk dalam konsentrasi sedang, karena
merupakan bedak kompak natural. Dihasilkan bedak kompak natural
yang mudah dipoles dengan warna merata dan tidak menggumpal saat
dipoleskan. Sediaan tidak mudah remuk dan pecah, tidak menyebabkan
iritasi.

 Sediaan yang paling disukai adalah sediaan bedak kompak dengan


konsentrasi ekstrak 2%. Ekstrak biji kesumba keling berpotensial
digunakan sebagai pewarna dalam sediaan bedak kompak. warna bedak
kompak yang dihasilkan tidak terlalu mencolok. dan warna bersifat
netral apabila dipakaikan pada wajah dengan semua jenis warna kulit.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai