VAKSINASI

COVID19 PADA
MASA KEHAMILAN
ARYUNI DEWI RIYANTIKA SARI P07124321081
ANNISA PUTERI RAKA P07124321076
ANIK P07124321073
CANDRA R HAKIKI P07124321069
DEWI HASTUTY P07124321094
APPI AMMELIA UTAMI P07124321077
AMIDAH P07124321071
DESIMA PRATIIWI P07124321091
CITRA SEVIRIANA DEWI P07124321088
RAHMAWATI P07124321062
 MENGENAL VAKSINASI
◦ APA ITU VAKSINASI?
Vaksinasi adalah proses didalam tubuh dimana seseorang memperoleh suatu kekebalan atau
terlindungi dari suatu penyakit sehingga apabila suatu saat terpajan dengan penyakit
tersebut maka tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan, biasanya dengan
pemberian vaksin.
◦ BAGAIMANA CARA KERJA VAKSIN?
Vaksin akan merangsang pembentukan kekebalan terhadap penyakit tertentu pada tubuh
seseorang, sehingga tubuh akan mengingat virus atau bakteri pembawa penyakit, mengenali
dan tahu cara melawannya.
MENGENAL VAKSINASI
◦ Mengapa vaksinasi covid-19 penting? Apa tujuannya?
Vaksinasi Covid-19 adalah upaya untuk menurunkan kesakitan dan kematian dan mendorong
terbentuknya kekebalan kelompok (herd imunity). Selain itu, vaksinasi Covid-19 bertujuan
untuk melindungi dan memperkuat sistem kesehatan secara menyeluruh, juga menjaga
produktivitas dan mengurangi dampak sosial dan ekonomi masyarakat.
◦ Apa yang dimaksud dengan kekebalan kelompok / Herd Immunity?
Kekebalan kelompok atau herd Immunity merupakan situasi dimana sebagian besar masyarakat
terlindung/kebal terhadap penyakit tertentu sehingga menimbulkan dampak tidak langsung,
yaitu turut terlindunginya kelompok masyarakat yang rentan dan bukan merupakan sasaran
vaksinasi. Kondisi tersebut hanya dapat tercapai dengan cakupan vaksinasi yang tinggi dan
merata
RISIKO PENINGKATAN KEPARAHAN PENYAKIT
AKIBAT COVID-19 PADA MASA KEHAMILAN
◦ Wanita hamil memiliki sistem imunitas tubuh yang rendah,
sehingga lebih rentan untuk mengidap penyakit atau infeksi.
Mengingat ibu hamil memiliki sistem imunitas tubuh yang rendah,
COVID-19 bisa saja menginfeksi kapanpun dan menimbulkan
penyakit/gejala yang lebih berat.
◦ Wanita hamil yang terkena COVID-19 berisiko mengalami
kehamilan dan persalinan yang abnormal seperti persalinan
preterm, keguguran, dan bahkan hingga kematian.
 KEAMANAN PADA KEHAMILAN
Berdasarkan hasil studi dan data yang terkumpul, didapatkan bahwa:

◦ Vaksinasi COVID-19 tidak menimbulkan masalah keamanan pada ibu hamil maupun
bayi mereka
◦ Vaksinasi COVID-19 tidak meningkatkan risiko keguguran selama kehamilan.
◦ Vaksin COVID-19 tidak menyebabkan infeksi, termasuk pada orang hamil atau bayinya:
Tidak ada vaksin COVID-19 yang mengandung virus hidup penyebab COVID-19
sehingga vaksin COVID-19 tidak dapat membuat siapa pun sakit COVID19, termasuk
wanita hamil atau bayinya.
MANFAAT
VAKSIN
COVID-19
PADA
KEHAMILAN
• Vaksinasi menurunkan risiko
infeksi dari virus yang
menyebabkan COVID-19.
• Vaksinasi pada wanita hamil
membangun antibodi yang
dapat melindungi bayi mereka.
Antibodi yang dibuat oleh tubuh
setelah wanita hamil menerima
vaksin mRNA COVID-19
ditemukan dalam darah tali
pusat. Ini berarti vaksinasi
COVID-19 selama kehamilan
dapat membantu melindungi
bayi dari COVID-19.
EFEK SAMPING VAKSIN COVID-19
◦ Tidak terdapat perbedaan efek samping vaksinasi COVID-19 pada wanita hamil dengan
wanita yang tidak hamil.
◦ Efek samping dapat terjadi setelah menerima salah satu vaksin COVID-19 yang tersedia,
terutama setelah dosis kedua untuk vaksin yang memerlukan dua dosis.
EFEK SAMPING YANG MUNGKIN TIMBUL SEPERTI :
◦ Demam, Menggigil
◦ Sakit kepala, Pegal pada otot
◦ Mual dan muntah
◦ Nyeri, bengkak, atau kemerahan pada area injeksi
Sumber :
Desikka Listiarini,S.KED,2021
Sumber :
Desikka Listiarini,S.KED,2021.
Sumber :
Desikka Listiarini,S.KED,2021
 SYARAT VAKSINASI COVID-19 PADA IBU
HAMIL
◦ Ibu hamil yang memiliki tekanan darah di atas 140/90 mmHg tidak dianjurkan untuk melakukan vaksinasi Covid-19
dan dirujuk untuk konsultasi dengan dokter
◦ Ibu hamil yang memiliki gejala seperti kaki bengkak, sakit kepala, nyeri ulu hati, dan pandangan kabur akan ditinjau
ulang untuk menerima vaksinasi dan menunggu persetujuan dokter
◦ Jika mempunyai penyakit jantung, asma, DM, penyakit paru, HIV, hipertiroid, ginjal kronik, dan penyakit hati harus
dalam kondisi terkontrol
◦ Jika mengidap penyakit autoimun harus dalam kondisi terkontrol dan dapat persetujuan dokter
◦ Jika memiliki riwayat alergi berat harus mendapatkan pemantauan khusus apalagi setelah mendapatkan vaksinasi untuk
mengantisipasi munculnya efek samping.
◦ Jika ibu hamil sedang mendapat pengobatan untuk gangguan pembekuan darah, kelainan darah, defisiensi imun,
penerima tranfusi darah, mendapat pengobatan kortikosteroid atau kemoterapi maka vaksinasi akan ditunda hingga
mendapatkan persetujuan dokter
 REFERENSI
Desikka Listiarini,S.KED,2021. Booklet Vaksinasi Covid-19 Pada Masa Kehamilan dan Menyusui
Centers for Disease Control and Prevention (www.cdc.gov)
◦ CDC, 2021. Vaccination Considerations for People Pregnant or Breastfeeding
◦ CDC, 2021. Possible Side Effects After Getting a COVID-19 Vaccine
Covid19.go.id
◦ Covid19.go.id. 2021. Vaksin COVID-19 Aman untuk Ibu Menyusui - Ibu dan Anak
Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI)
◦ Rekomendasi POGI Terhadap Vaksinasi Covid-19 Bagi Ibu Hamil (No. 003/Rek/PP.POGI/VII/202)
◦ Rekomendasi POGI Terkait Dengan Melonjaknya Kasus Covid-19 pada Ibu Hamil dan Perlindungan Terhadap Tenaga Kesehatan
Surat Edaran Kementrian Kesehatan Republik Indonesia HK.02.01/I 2007/2021 Tentang Vaksinasi Covid-19 Bagi Ibu Hamil dan Penyesuaian Skrining dalam
Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19.
Unicef (www.unicef.org)
◦ Unicef, 2021. What you need to know about COVID-19 vaccines
◦ Unicef, 2021. Frequent Asked Questions: COVID-19 vaccines and breastfeeding
World Health Organization (www.who.int)
◦ WHO, 2021. Pregnancy, breastfeeding, fertility, and COVID-19 vaccines.