Anda di halaman 1dari 20

PRINSIP ASUHAN PADA

PASIEN PRE DAN


PASCA BEDAH

Dwi Indarwati Hakim 202102001


Nur Haliza 202102004
DIII Kebidanan
Semester 1
PENGERTIAN PRE DAN PASCA BEDAH

Pra bedah atau pre operasi adalah masa sebelum dilakukannya


tindakan pembedahan dimulai sejak persiapan pembedahan dan
berakhir sampai pasien di meja bedah
Post Operasi atau Pasca Bedah adalah asuhan post operasi (segera
setelah operasi) harus dilakukan di ruang pemulihan tepat adanya
akses yang cepat ke oksigen,pengisapan, peralatan, resusitasi,
monitor, bel panggil emergency dan staf terampil dalam jumlah
dan jenis yang memadai
JENIS PEMBEDAHAN

Jenis Pembedahan Berdasarkan Lokasi


terdiri dari:
 Bedah Kardiovaskular(jantung dan pembulu darah)
 Bedah Toraks(dada)
 Bedah Neurologi(saraf)
 Bedah Ortopedic(tulang)
 Bedah Urologi(saluran perkemihan)
 Bedah Kepala Leher
 Bedah Digestif(saluran perncernaan)
 Bedah Caesar
 Dll
LANJUT...
Jenis Pembedahan Berdasarkan Tujuan
terdiri dari
a. Pembedahan diagnostik yang bertujuan untuk menentukan sebab terjadinya
gejala dari penyakit seperti biopsi eksplorasi dan laparotomi
b. pembedahan kuratif pembedahan yang dilakukan untuk mengambil bagian
dari penyakit seperti pembedahan apendiktomy
c. Pembedahan restoratif adalah pembedahan yang dilakukan untuk
memperbaiki deformitas kecacatan untuk menyambung daerah yang terpisah
d. Pembedahan paliatif adalah pembedahan yang dilakukan untuk mengurangi
gejala saja dan tidak untuk mengurangi penyakit
e. Pembedahan kosmetik adalah pembedahan yang dilakukan untuk
memperbaiki bentuk dalam tubuh misalnya rhinoplasty atau operasi untuk
membuat hidung menjadi lebih mancung
PENGERTIAN ANASTESI

Anestesi adalah penghilangan kesadaran


sementara sehingga menyebabkan hilangnya
rasa pada tubuh tersebut. tujuannya untuk
penghilang rasa sakit ketika dilakukan
tindakan pembedahan
JENIS ANESTESI

a. Anestesi Umum
b. Anestesi Regional
c. Anestesi Lokal
d. Hipoanestesia
e. Akupuntur Anestesi
FAKTOR RESIKO PADA PASIEN PRE DAN
PASCA BEDAH

a) Usia
b) Nutrisi
c) Penyakit Kronis
d) Ketidaksempurnaan Respon Neutro
Endokrin
e) Merokok
f) Alkohol dan Obat-obatan
ASUHAN DAN PERSIAPAN PASIEN
PRE OPERASI (PRA BEDAH)

Hal hal yang perlu dikaji dalam tahap


prabedah adalah pengetahuan tentang
persiapan pembedahan, dan kesiapan
psikologis. Adapun persiapan klien sebelum
memasuki kamar operasi meliputi;
1. KONSULTASI DENGAN DOKTER OBSTETRIC-
GINEKOLOGI DAN DOKTER ANESTESI
 Konsultasi dalam rangka persiapan tindakan operasi, meliputi
inform choice dan inform consent.
 Inform Consent : Artinya apapun tindakan yang dilakukan pada
pasien terkait dengan pembedahan, keluarga mengetahui
manfaat dan tujuan serta segala resiko dan konsekuensinya.
 Pasien maupun keluarganya sebelum menandatangani surat
pernyataan tersebut akan mendapatkan informasi yang detail
terkait dengan segala macam prosedur pemeriksaan,
pembedahan serta pembiusan yang akan dijalani (inform
choice).
2. PRAMEDIKASI
 Pramedikasi adalah obat yang diberikan sebelum operasi
dilakukan.
 Sebagai persiapan atau bagian dari anestesi. Pramedikasi
dapat diresepkan dalam berbagai bentuk sesuai
kebutuhan, misalnya relaksan, antiemetik, analgesik dll.
 Tugas bidan adalah memberikan medikasi kepada klien
sesuai petunjuk/resep
3. PERAWATAN KANDUNG KEMIH DAN
USUS
 Konstipasi dapat terjadi sebagai masalah pascabedah
setelah puasa dan imobilisasi, oleh karena itu lebih baik
bila dilakukan pengosongan usus sebelum operasi.
Kateter residu atau indweling dapat tetap dipasang untuk
mencegah terjadinya trauma pada kandung kemih selama
operasi.
4. MENGIDENTIFIKASI DAN MELEPAS
PROSTHESIS
 Semua prostesis seperti lensa kontak, gigi palsu, kaki palsu,
perhiasan, dll harus dilepas sebelum pembedahan.
 Selubung gigi juga harus dilepas seandainya akan diberikan
anestesi umum, karena adanya resiko terlepas dan tertelan.
 Pasien mengenakan gelang identitas, terutama pada ibu yang
diperkirakan akan tidak sadar dan disiapkan juga gelang
identitas untuk bayi.
5. PERSIAPAN FISIK
 Persiapan fisik pre operasi yang dialami oleh pasien dibagi dalam
2 tahapan, yaitu persiapan di unit perawatan dan persiapan di
ruang operasi.
 Berbagai persiapan fisik yang harus dilakukan terhadap pasien
sebelum operasi antara lain :
a. Status kesehatan fisik secara umum
b. Status nutrisi
c. Keseimbangan cairan dan elektrolit
d. Kebersihan lambung dan kolon
e. Pencukuran daerah operasi
f. Personal Hygine
g. Pengosongan kandung kemih
h. Latihan Pra Operasi
TINDAKAN PRE OPERASI
 Pemberian pendidikan kesehatan pra bedah
Pendidikan kesehatan yang perlu diberikan mencangkup penjelasan
mengenai berbagai informasi dalam tindakan pembedahan
 Persiapan diet

Sehari sebelum bedah pasien boleh menerima makanan biasa namun 8 jam
sebelum tersebut dilakukan pasien tidak boleh makan sedangkan cairan
tidak diperbolehkan 4 jam sebelum operasi sebab makanan dan cairan
dalam lambung dapat menyebabkan aspirasi
 Persiapan kulit

Dilakukan dengan cara membebaskan daerah yang akan dibeda dari 


mikroorganisme dengan cara menyiram kulit dengan sabun heksaklorofin
atau sejenisnya sesuai dengan jenis pembedahan
 Latihan nafas atau latihan bentuk

Latihan ini dilakukan untuk meningkatkan kemampuan pengembangan


paru-paru pernapasan dianjurkan adalah pernapasan diafragma
LANJUT...

 Latihan nafas atau latihan bentuk


Latihan ini dilakukan untuk meningkatkan kemampuan
pengembangan paru-paru pernapasan dianjurkan adalah pernapasan
diafragma
 Latihan kaki

Latihan yang dapat dilakukan untuk mencegah dampak


tromboflebitis latihan Kak yang dianjurkan antara lain latihan otot
latihan quadricep dan latihan mengencangkan glutea
 Latihan Mobilitas

Latihan ini dilakukan untuk mencegah komplikasi sirkulasi


mencegah dekubitus, merangsang peristaltik, serta mengurangi
adanya nyeri
 Pencegahan Cedera
ASUHAN DAN PERSIAPAN PASIEN
PASTROPERASI (PASCA OPERASI)
Setelah tindakan pembedahan pasca bedah beberapa
hal yang perlu dikaji diantaranya :
a. Status kesadaran
b. Kualitas jalan nafas
c. Sirkulasi dan perubahan tanda vital yang lain
d. Keseimbangan elektrolit
e. Kardiovaskular
f. Lokasi daerah pembedahan dan sekitarnya
g. Serta alat-alat yang digunakan dalam pembedahan
FAKTOR YANG BERPENGARUH PASTOPERASI

 Mempertahankan jalan nafas


 Mempertahankan ventilasi oksigenasi
 Mempertahankan sirkulasi
 Observasi keadaan umum
 Balance cairan
 Mempertahankan kenyamanan dan mencegah
resiko injury
TINDAKAN PASCA OPERASI
 Meningkatkan proses penyembuhan luka dan
mengurangi rasa nyeri dapat dilakukan manajemen
luka
 Mempertahankan respirasi yang sempurna dengan
latihan nafas
 Mempertahankan sirkulasi, dengan dilatih agar tidak
duduk terlalu lama dan harus meninggikan kaki pada
tempat duduk
 Mempertahankan keseimbangan cairan dan elektrolit

 Mempertahankan eliminasi dengan mencegah


terjadinya retensi urine
LANJUT...

 Mobilisasi dini
 Melakukan komunikasi agar mengurangi kecemasan

 Rehabilitasi, diperlukan oleh pasien untuk memulihkan


kondisi pasien kembali
 Discharge Planing
TERIMA KASIH!!

Anda mungkin juga menyukai