28 Mei 2021
Pengertian
Acne Vulgaris :
Peradangan kronis folikel folicebaceous
(salah satu kelenjar pada kulit) disertai
penyumbatan dan penimbunan keratin,
ditandai dengan adanya komedo, pustula,
nodula dan kista.
Anatomi Fisiologi kulit
Fungsi Kulit :
1.Protection.
2.Absorption.
3.Temperature regulation
4.Fluid and electrical balance.
5.Sensory.
6.Self-consept.
Anatomi kulit
Kulit terdiri dari 3 lapisan
1.Epidermis
stratum germinatum, stratum spinsum, stratum granulosum,
stratum lucidum, Stratum corneum
2. Dermis
capiler radah, Sweat glands, Sebaceous gland, Hair follicles, Nerve
ending
3.Subcutan
Deep fascia
Muscle
Epidemiologi
Umumnya insiden terjadi pada sekitar umur 14 – 17
tahun.
Pada wanita, 16 -19 tahun pada laki laki, gejala
acne vulgaris yg berat biasanya terjadi pada pria.
Ras oriental (cina, jepang, korea ) lebih jarang
menderita acne vulgaris dari pada ras kaukasia
(Eropa, Amerika ).
Lebih terjadi na-kistik pada kulit putih dari pada
negro.
Tempat acne vulgaris
Faktor Risiko
Topical bactericidals
Topical antibiotics
Oral antibiotics
Hormonal treatments
Biological Treatment
Topical retinoids
Oral retinoids
Phototherapy
FISIOTERAPI
4 metode penanganan acne vulgaris
1.Normalisasi pembuluh ke dalam pori-pori
2.Membunuh bacteri.
3.Anti inflamasi effect.
4.Manipulasi hormon.
Fisioterapi ??????????
Preventif
1. Menghindari terjadinya peningkatan jumlah lipid sebum dan
perubahan isi sebum, yaitu dgn:
a. Diet Rendah lemak & karbohidrat (tp masih di perdebatkan
keefektivitasnya)
b. Melakukan perawatan kulit dr kotoran n jasad renik yg
mempunyai peran pd etiopatogenesis acne vulgaris
2. Menghindari faktor pemicu, misal:
a. hidup teratur dan sehat, cukup istirahat, olahraga, hindari stress
b. penggunaan kosmetika secukupnya
c. menjauhi terpacunya kelenjar minyak, misal: minuman keras,
makanan pedas, rokok, lingkungan yg tdk sehat
d. menghindari polusi debu
3. Memberikan informasi yg cukup pd penderita mengenai pybb
penyakit,pncegahan dan cara maupun lama pengobatannya.
Kuratif
Pengobatan Topikal
Bahan iritan yg dpt mengelupas kulit ;
sulfur (4-8%), resorsinol (1-5%), asam salisilat (2-5%),peroksida benzoil
(2,5-10%),asam vit A
Antibiotika topikal ;tetrasiklin,eritromisin
Antiperadangan topikal ; salap /krim kortikosteroid kekuatan ringan atau
sedang (hidrokortison 1 - 2,5%)
Pengobatan Sistemik
Antibakteri sistemik (Tetrasiklin 250 mg – 1,0 g/hari)
Obat hormonal yg menekan produksi androgen
Vitamin A dan retinoid oral
obat lain: anti inflamasi non steroid: ibuprufen (600
mg/hari)
Bedah Kulit
Massage
Suport mental
Memberikan pengertian dan pemahaman
tentang penyakit yang diderita pasien.
Penatalaksanaan FT pada kasus
Acne Vulgaris
UV
Tujuan :
Menambah suplai darah
Membunuh bacteri SUV < 290 nm
Merusak jaringan
Merangsang pertumbuhan epidermis
Pengelupasan
Counter iritasi.
Laser Therapy
Low Power Laser bersifat non thermal, pada jaringan mempunyai efek :
a. Absorpsi
b. Wavelength
c. Photobiologi - biostimulasi
d. Mikrosirkulasi di dalam membran sel, air, Na Cl dan cairan elektrolit
Efek langsung :
- Biochemis
- Bioelektrik
- Bioenergi