Anda di halaman 1dari 10

KELOMPOK 3

Diagram Fase Sistem


Biner

Here is where your presentation begins


ANGGOTA KELOMPOK
Alfara Zikra Fadillah 2017011102
Annisa Sisi Yani 2017011069
Hani Khuzaimala 2017011015
M.Fahrezi Cahaya Saputra 2057011009
Maulana Bintang Rabbani 2017011100
Mutiara Septia Nurokhim 2017011085
Nadia Mutiara 2017011009
Septiana Rahayu Ningtyas 2017011017
Diagram fase adalah representasi grafis dari fase cair, uap, dan padat
yang hidup berdampingan pada berbagai rentang suhu dan tekanan di
dalam reservoir. Diagram fase biner menggambarkan koeksistensi dua
fase pada kisaran tekanan untuk suhu tertentu

Diagram fase eutektik biner menjelaskan perilaku kimia dari dua kristal
yang tidak dapat bercampur (unmixable) dari lelehan yang benar-benar
dapat bercampur (mixable), seperti olivin dan piroksen, atau piroksen dan
Ca plagioklas.
Eutektik biner diagram fase menjelaskan perilaku kimia dari dua kristal yang tidak bercampur
(unmixable) dari lelehan yang benar-benar bisa bercampur (mixable), seperti olivin dan pyroxene,
atau pyroxene dan Ca plagioclase. Tipe lain dari diagram fasa biner adalah diagram titik didih
campuran dari dua komponen, yaitu senyawa kimia
Selama dua khusus volatile komponen pada
tekanan tertentu seperti tekanan atmosfer, diagram
titik didih menunjukkan apa uap (gas) komposisi
berada dalam kesetimbangan dengan komposisi
cairan yang diberikan tergantung pada suhu. Dalam
biner khas titik didih diagram suhu diplot pada
sumbu vertikal dan campuran komposisi pada
sumbu horizontal. Reaksi Eutektik dapat disebut
juga dengan Reaksi Invarian. Reaksi ini memiliki
jumlah fasa maksimum adalah tiga, dimana
terdapat secara bersamaan dalam kondisi
kesetimbangan pada sistem biner yang melibatkan
larutan cairan
Dua fasa yang terdiri dari padat dan cair secara kolektif
terkondensasi dikenal sebagai fase terkondensasi. Analisis
kesetimbangan antara fase terkondensasi biasanya mengabaikan
fase gas. Kombinasi fase terkondensasi termasuk cair-padat dan
padat-padat. Banyak kristalografi bentuk padatan masing-
masing dianggap sebagai tahap yang berbeda, jadi
kesetimbangan ini menunjukkan cukup beragam. Subjek ini
dikenal sebagai representasi diagram fase biner. Pada masing-
masing contoh di atas, tujuannya adalah untuk menentukan
konsentrasi. komponen A dan B dalam dua fase bersamaan
Dalam fase kental kesetimbangan, identifikasi stabil
fase I dan II juga merupakan objektif. Komposisi
kimia dua fasa terletak di dua ujung isoterm, atau
garis hubung yang melalui daerah dua fasa. Sebagai
gambaran, ambillah solder 80 Pb-20 Sn pada 150
derajat. Dengan bantuan isoterm lainnya, kita dapat
menentukan komposisi kimia dua fasa dari sebarang
paduan Pb-Sn pada sebarang suhu terkait.
Diagram Fasa Biner

Diagram kesetimbangan adalah peta-peta stabil


yang terdapat pada jangkauan (range)
komposisi,temperatur,dan tekanan. Diagram fase
biner biasa disebut binary isomorphous alloy
systems, kedua unsur yang dipadukan larut
sempurna dalam keadaan cair maupun padat.
Contoh klasik untuk jenis diagram fasa ini adalah
diagram fasa Cu-Ni.
Sistem Dua Komponen dengan
Fasa Padat – Cair

Sistem biner paling sederhana yang mengandung fasa


padat dan cair ditemui bila komponen – komponennya
saling bercampur dalam fas cair tetapi sama sekali
tidak bercampur pada fasa padat, sehingga hanya fasa
padat dari komponen murni yang akan keluar dari
larutan yang mendingin. Sistem seperti itu
digambarkan dalam diagram fasa Bi dan Cd berikut.
TERIMA KASIH
Big numbers catch your audience’s attention

Anda mungkin juga menyukai