APLIKASI AGISOFT

UNTUK KONTUR TOPOGRAFI

Pendahuluan

Pesawat tanpa awak (UAV)

Foto Udara

Digital Elevation Model

(DEM)

Kontur Topografi
 Tujuan

Mendapatkan peta kontur secara cepat, efisien, dan murah berdasarkan

data aktual di lapangan
METODE
- Setting UAV
- Rute terbang Perencanaan
- Ketinggian Terbang

Perekaman Data

- pemanggilan file foto udara.

- identifikasi titik yang ada di setiap
Data Foto Udara
foto/citra
- pembuatan titik tinggi dari foto udara
- pembangunan model tiga dimensi mesh
- pembangunan model texture
- pembangunan Digital Elevation Model Pengolahan Data
- pembangunan model orthomosaic
- pembangunan garis kontur dari model
orthomosaic.
- koreksi terakhir antara kontur yang Kontur Topografi
dihasilkan dengan model orthomosaic.
METODE PENGOLAHAN DATA
• Software Agisoft :
• adalah software 3D modeling menggunakan citra/foto yang direkam
secara stereo/multi sudut, sehingga dari setiap foto yang dihasilkan
dapat disusun sebuah model tiga dimensi dari foto
• Software Globar Mapper :
• adalah software GIS yang digunakan untuk mengolah citra satelit
maupun data peta seperti peta scan, digunakan untuk tampilan 3d view
atau analisis data topografi yang bersifat Digital Elevation Model
 PENGOLAHAN DATA
1. pemanggilan file foto udara
2. identifikasi titik yang ada di setiap
foto/citra
3. pembuatan titik tinggi dari foto udara
4. pembangunan model tiga dimensi
mesh
5. pembangunan model texture
6. pembangunan Digital Elevation Model
7. pembangunan model orthomosaic
8. pembangunan garis kontur dari model
orthomosaic
9. koreksi terakhir antara kontur yang
dihasilkan dengan model orthomosaic
 PENGOLAHAN DATA
1. pemanggilan file foto udara Accuracy
2. Align Photo  identifikasi titik yang ada di Lowest  Highest
setiap foto/citra
3. Dense Cloud  pembuatan titik tinggi
dari foto udara Pair Preselection

4. 3D Mesh dasar pembuatan DEM Reference  Koordinat

5. model texture model fisik 3D
Generic  Tanpa Koordinat
6. Build DEM  model digital format raster
7. Build Orthomosaic  model dikoreksi
dengan GCP dan DEM
8. Generate Contour  garis kontur dari
model DEM
9. koreksi terakhir antara kontur yang
dihasilkan dengan model orthomosaic
 PENGOLAHAN DATA
1. pemanggilan file foto udara Quality
2. Align Photo  identifikasi titik yang ada di Lowest  Ultra High
setiap foto/citra
3. Dense Cloud  pembuatan titik tinggi
dari foto udara Filtering

4. 3D Mesh dasar pembuatan DEM Mild  Kompleks

5. model texture model fisik 3D
Aggressive  Sederhana
6. Build DEM  model digital format raster
7. Build Orthomosaic  model dikoreksi
dengan GCP dan DEM
8. Generate Contour  garis kontur dari
model DEM
9. koreksi terakhir antara kontur yang
dihasilkan dengan model orthomosaic
 PENGOLAHAN DATA
Surface Type

Arbitrary  model 3D umum

1. pemanggilan file foto udara
2. Align Photo  identifikasi titik yang ada di
setiap foto/citra
3. Dense Cloud  pembuatan titik tinggi
dari foto udara
(bangunan, patung,dll)
Height Field objek permukaan
bumi
Source Data  Dense Point Cloud

4. 3D Mesh dasar pembuatan DEM Face Count Low  High

5. model texture model fisik 3D Interpolated  Gap foto
6. Build DEM  model digital format raster
7. Build Orthomosaic  model dikoreksi
dengan GCP dan DEM
8. Generate Contour  garis kontur dari
model DEM
9. koreksi terakhir antara kontur yang
dihasilkan dengan model orthomosaic
 Mapping mode

-Generic -Spherical
PENGOLAHAN DATA -Adaptive -Single
-Orthophoto -Keep uv

1. pemanggilan file foto udara Blending mode

2. Align Photo  identifikasi titik yang ada di Mosaic  Detail foto
setiap foto/citra Average  Rata-rata nilai pixel
3. Dense Cloud  pembuatan titik tinggi Max Intensity maks intensitas pixel
dari foto udara Min Intesnity min. intensitas pixel
4. 3D Mesh dasar pembuatan DEM
5. model texture model fisik 3D Enable Color Correction  Koreksi Warna
6. Build DEM  model digital format raster
7. Build Orthomosaic  model dikoreksi
dengan GCP dan DEM
8. Generate Contour  garis kontur dari
model DEM
9. koreksi terakhir antara kontur yang
dihasilkan dengan model orthomosaic
 Coordinate System  Geografis/Projected

PENGOLAHAN DATA
Source Data  Dense Cloud

Interpolation  Interpolasi gap pada foto

1. pemanggilan file foto udara
2. Align Photo  identifikasi titik yang ada di
setiap foto/citra
3. Dense Cloud  pembuatan titik tinggi Export DEM  Export Tiff
dari foto udara
4. 3D Mesh dasar pembuatan DEM
5. model texture model fisik 3D
6. Build DEM  model digital format raster
7. Build Orthomosaic  model dikoreksi
dengan GCP dan DEM
8. Generate Contour  garis kontur dari
model DEM
9. koreksi terakhir antara kontur yang
dihasilkan dengan model orthomosaic
 Projection  Geografis/Projected
PENGOLAHAN DATA
Surface  Mesh / DEM

1. pemanggilan file foto udara Blending

2. Align Photo  identifikasi titik yang ada di Mosaic  Detail foto
setiap foto/citra Average  Rata-rata nilai pixel
3. Dense Cloud  pembuatan titik tinggi
dari foto udara Export DEM  Export Tiff
4. 3D Mesh dasar pembuatan DEM
5. model texture model fisik 3D
6. Build DEM  model digital format raster
7. Build Orthomosaic  model dikoreksi
dengan GCP dan DEM
8. Generate Contour  garis kontur dari
model DEM
9. koreksi terakhir antara kontur yang
dihasilkan dengan model orthomosaic
 Projection  Geografis/Projected
PENGOLAHAN DATA
Surface  Mesh / DEM

1. pemanggilan file foto udara Blending

2. Align Photo  identifikasi titik yang ada di Mosaic  Detail foto
setiap foto/citra Average  Rata-rata nilai pixel
3. Dense Cloud  pembuatan titik tinggi
dari foto udara Export DEM  Export Tiff
4. 3D Mesh dasar pembuatan DEM
5. model texture model fisik 3D
6. Build DEM  model digital format raster
7. Build Orthomosaic  model dikoreksi
dengan GCP dan DEM
8. Generate Contour  garis kontur dari
model DEM
9. koreksi terakhir antara kontur yang
dihasilkan dengan model orthomosaic
 PENGOLAHAN DATA
1. pemanggilan file foto udara Contour interval  Interval kontur
2. Align Photo  identifikasi titik yang ada di minor dan mayor kontur
setiap foto/citra
3. Dense Cloud  pembuatan titik tinggi
dari foto udara EXPORT VECTOR FORMAT
4. 3D Mesh dasar pembuatan DEM
5. model texture model fisik 3D
6. Build DEM  model digital format raster
7. Build Orthomosaic  model dikoreksi
dengan GCP dan DEM
8. Generate Contour  garis kontur dari
model DEM
9. koreksi terakhir antara kontur yang
dihasilkan dengan model orthomosaic
 Foto Udara

PENGOLAHAN DATA
1. pemanggilan file foto udara
2. Align Photo  identifikasi titik yang ada di
setiap foto/citra
3. Dense Cloud  pembuatan titik tinggi
dari foto udara
4. 3D Mesh dasar pembuatan DEM
5. model texture model fisik 3D
6. Build DEM  model digital format raster
7. Build Orthomosaic  model dikoreksi
dengan GCP dan DEM
8. Generate Contour  garis kontur dari
model DEM
9. koreksi terakhir antara kontur yang
dihasilkan dengan model foto udara
Kontur Topografi
Faktor yang Berperan Terhadap Hasil
Akhir
• Gangguan pada pesawat
• Gangguan koneksi sinyal
• Gangguan cuaca Perekaman data
• Gangguan makhluk hidup
• Blank spot
• Objek melayang
• Overlay kontur
Pengolahan data
• Overlay aplikasi lain
• Kemampuan komputer
Faktor yang Berperan Terhadap Hasil
Akhir
• Blank spot
• Objek melayang
• Overlay kontur
• Overlay aplikasi lain
• Kemampuan komputer

Blank spot
Faktor yang Berperan Terhadap Hasil
Akhir
• Blank spot
• Objek melayang
• Overlay kontur
• Overlay aplikasi lain
• Kemampuan komputer
Faktor yang Berperan Terhadap Hasil
Akhir Tanpa
pepohonan
Banyak pohon
• Blank spot  koreksi

• Objek melayang
• Overlay kontur
• Overlay aplikasi lain
• Kemampuan komputer

Kontur di
gedung??
Faktor yang Berperan Terhadap Hasil
Akhir
• Blank spot
• Objek melayang
• Overlay kontur
• Overlay aplikasi lain
• Kemampuan komputer
Faktor yang Berperan Terhadap Hasil
Akhir
Kualitas jelek

• Blank spot
• Objek melayang
• Overlay kontur
• Overlay aplikasi lain
• Kemampuan komputer

Kualitas bagus
Terima Kasih