SITRAT-Na2HPO4
Kelompok 4
- Keke febri Perdana (20036048)
- Khairunnisa Zulfa (20036049)
- Lailatul Rahmi (20036050)
tue
wed
tue
tue
wed
thu
fri
Perhitungan
Ph = 5
Molaritas Asam Sitrat
Kapasitas bufer
Mol =
Volume Na2HPO4 yang dibutuhkan yaitu 10,30 ml
=
Mol Na2HPO4 = 0,301 x 10,30 x 10-3 ml
= 0,027 mol
= 3,1003 x 10-3
M =
Mol Asam Sitrat = 0,027 x 12,8 x10-3
= = 0,108 M
0,3456 x 10-3
Molaritas α =
NA2HPO4.2H2O = 0,8997
Mol = β = 2,3 x MNa2HPO4 x α (1-α)
= = 2,3 x 0.301 x 0,8997 (1-0,8997)
= 0,0753 mol = 0,062
M =
= = 0,301 M
Pembahasan
Pada percobaan ini dibuat buffer asam sitrat dimana buffer asam sitrat
sendiri berasal dari asam lemah asam sitrat dan basa kuat atau basa
konjugasinya Na2HPO4. Asam sitrat diencerkan sampai 500mL. kemudian
pada percobaan 12,29 mL asam sitrat dicampurkan dengan 2,5 mL
Na2HPO4 dan didapat pH 4. pH 4 merupakan pH asam. Sesuai dengan
pernyataan dari Delloy (2000) yang menyatakan bahwa buffer sitrat
termasuk buffer asam. Secara teori untuk mendapatkan pH 4 larutan B
sebanyak 19,3mL ditambahkan 30,7 larutan A (larutan A= C6H8O7.H2O,
larutan B= Na2HPO4. 7H2O). Langkah berikutnya penambahan sedikit
HCL pada tabung 1 larutan buffer yang telah dibuat, 1 mL NaOH pada
tabung 2 dan pengenceran 25 mL pada tabung 3 dan didapatkan hasil pH
tetap yang menandakan buffer bekerja sebagaimana mestinya yaitu dapat
mempertahankan pH walaupun adanya pencampuran sedikit asam atau
Langkah berikutnya sama namun untuk memperoleh pH 5,6,dan 7.
Buffer sitrat- Na2HPO4 pH 5 pada percobaan larutan A sebanyak 12,8 mL
ditambah larutan B sebanyak 10,30 mL sedangkan pada teori larutan A
sebanyak 24,3 mL ditambahkan larutan B sebanyak 25,7 mL untuk membuat
buffer sitrat- Na2HPO4 pH-5. Langkah berikutnya sama yaitu penambahan
sedikit HCl, NaOH dan pengenceran pada masing-masing tabung reaksi pada
percobaan terjadi sedikit perubahan namun bisa dibilang buffer masih bekerja
dengan baik yatu pH 5,3 di semua perlakuan.
https://youtu.be/5gJp2PRPlAQ