KELOMPOK 3

PEMASANGAN
SONDE
DOSEN PEMBIMBING
Dr. Nurlailis Saadah, S.Kp., M.Kes.
ANGGOTA :
1. Chilla Fathika Q (P27824221016)
2. Crysma Alfina D. (P27824221017)
3. Dayuning Mutiara P.
(P27824221018)
4. Della Amelia Putri S.
(P27824221019)
5. Dewi Kirana. (P27824221020)
6. Dewita Fajar Riani.
(P27824221021)
7. Dinda Khoirotun Nisa (P27824221022)
8. Dini Rahmawati (P27824221023)
 01
TINJAUAN TEORI
 PENGERTIAN  KEBUTUHAN NUTRISI
 TUJUAN  PASIEN YANG HARUS
 INDIKASI DAN KONTRA DILAKUKAN PEMASANGAN
INDIKASI SONDE
 FAKTOR YANG  PENATALAKSANAAN
MEMPENGARUHI  PROSEDUR KERJA
PEMENUHAN
 PENGERTIAN
Sonde adalah Pemasangan selang plastik lunak melalui nasofaring klien ke dalam lambung
(selang). Sonde lambung adalah alat khusus untuk memasukkan cairan makanan pada pasien
yang tidak bisa makan sendiri yaitu dengan memasukkan makakanan cair kedalam
lambung dengan menggunakan sonde lambung yang steril melalui hidung atau mulut.
 TUJUAN
Tujuan pemberian dari pemberian sonde adalah
untuk membantu pemberian makanan dan obat-
obatan kepada pasien yang tidak bisa mengonsumsi
makanan atau obat dari mulut, misalnya bayi
prematur atau pasien koma. Selain itu, selang
nasogastrik juga bisa digunakan untuk mengeluarkan
gas atau cairan dari dalam lambung
 INDIKASI

1. PASIEN DEWASA: 2. PASIEN BAYI /

● Pasien dengan trauma BALITA:
abdomen ● Bayi yang tidak dapat makan
● Pasien dengan perdarahan ● Bayi dengan kanker
pada saluran pencernaan ● Bayi dengan sepsis
atas ● Bayi dengan trauma
● Pasien dengan keadaan
koma
KONTRAINDIKASI
1.Obstruksi esofagus akibat neoplasma
maupun benda asing
2. Anastomosis esofagus dan lambung
3. Kelainan anatomis wajah
4. Riwayat konsumsi zat kimia korosif,
 FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
KEBUTUHAN NUTRISI
01 02 03
PENGETAHUAN PRASANGKA Diagnosis
Rendahnya pengetahuan Prasangka buruk terhadap beberapa kebiasaan yang merugikan
tentang manfaat makanan jenis bahan makanan yang bernilai atau pantangan terhadap
bergizi dapat memengaruhi gizi tinggi, makanan tertentu dapat juga
polakonsumsi makan. dapat memengaruhi status gizi memengaruhi status gizi.
seseorang.
04 Kesukaan yang

KESUKAAN berlebihan terhadap
suatu jenis makanan
dapat mengakibatkan
kurangnya variasi
makanan
05
Orang dengan status
ekonomi cukup lebih
mudah untuk menyediakan
EKONOMI makanan yang bergizi
 PASIEN YANG HARUS DILAKUKAN
PEMASANGAN SONDE
• Pasien yang tidak dapat makan dengan cara biasa
seperti pasien yang tidak sadar.
• Pasien dengan penyakit / operasi mulut.
• Fraktur tulang rahang tidak dapat menelan karena
paralisis tenggorokan.
• Bayi prematur yang terlalu lemah menelan.
• Pasien yang tidak mau makan sendiri seperti psikose
 PERSIAPAN ALAT

o Selang nasogastrik o Compeng

o Air dalam wadah penuang o Klem
o Spuit o Makanan cair sesuai
o Serbet, kain kasa kebutuhan (suhu harus
o Selimut hangat) dalam tempatnya
o Plaster dan gunting o Nirbekken
o Stetoskop o Duk/perlak
o Com o Bak steril
 Persiapan alat dan lingkungan

LINGKUNGAN PASIEN

● Mengatur pencahayaan ● Menjelaskan prosedur tindakan

● Jaga privasi klien ● Menjelaskan tindakan yang akan
● Tutup pintu, jendela dan korden dilakukan
● Meminta persetujuan pasien dan
keluarga pasien
 PROSEDUR KERJA
Berikut prosedur cara pemasangan sonde!
● Menyapa klien dengan ramah dan sopan
● Menjelaskan prosedur yang akan dilakukan
● Meninggikan kepala dengan menggunakan selimut atau bantal
● Membersihkan lubang hidung dengan kasa
● Memasangkan duk steril atau perlak diatas dada
● Memakai sarung tangan
● Mengukur jarak selang: pegang ujung selang, pada pertengahan pusat dan titik paling
tinggi dari rangka iga, lalu tarik selang ke daun telinga kemudian ke hidung, lalu beri
tanda dengan menggunakan plaster
 PROSEDUR KERJA
Berikut prosedur cara pemasangan sonde!
● Mengatur posisi pasien pada posisi terlentang atau sedikit miring kanan/kiri
● Benamkan ujung selang dalam kom yang berisi air untuk melembabkan
● Masukkan selang ke lubang hidung ke arah belakang tenggorokan
● Tempatkan 5 cc udara dalam spoit, hubungkan selang
● Tempatkan stetoskop di atas lambung
● Injeksi udara sambil mendengar gemuruh yang terjadi melalui stetoskop
● Buang udara
● Tarik kembali bagian pengisap spuit, apabila ada isi lambung, selang pada posisi
benar
● Periksa suhu makanan
● Lepaskan spuit dari selang dan lepaskan bagian penghisap dari spuit
 PROSEDUR KERJA
Berikut prosedur cara pemasangan sonde!

● Sambungkan kembali ke spuit ke selang

● Isi spuit dengan jumlah makanan yang dibutuhkan
● Dorong perlahan penghisap kemudian lepaskan
● Pasang klem
● Rapikan pasien
● Kembalikan alat ketempatnya
● Mencuci tangan
● Dokumentasikan
 02
TINJAUAN KASUS
 PENGKAJIAN
 PELAKSANAAN TINDAKAN
 PROSEDUR KERJA
PENGKAJIAN KASUS

1. Tempat pengkajian :RSUD Dr. Soeroto Ngawi

2. Tanggal : 30 Mei 2022, 14.00 WIB
3. Biodata
1) Nama : An. M
2) Jenis kelamin : Laki-laki
3) Tanggal lahir : 08 April 2022
4) Umur : 2 Bulan
5) Agama : Islam
6) Alamat : Durenan 05/01 Kedunggalar,
Kabupaten Ngawi
 PENGKAJIAN KASUS
1. Tanggal masuk : 24 Mei 2022
2. Jam masuk : 13.00 WIB
3. No. RM : 574759
4. Diagnosa : Bronkitis
5. Keluhan Utama
•Data Subyektif : Pasien sesak nafas, dan batuk berdahak
•Data Obyektif :
a)TD : 80/50
b)N : 110x/menit
c)S : 36,1°C
d)RR : 36
6. Tindakan : Pemasangan Sonde
 PERSIAPAN ALAT

o Selang nasogastrik o Compeng

o Air dalam wadah penuang o Klem
o Spuit o Makanan cair sesuai
o Serbet, kain kasa kebutuhan (suhu harus
o Selimut hangat) dalam tempatnya
o Plaster dan gunting o Nirbekken
o Stetoskop o Duk/perlak
o Com o Bak steril
 Persiapan alat dan lingkungan

LINGKUNGAN PASIEN

● Mengatur pencahayaan ● Menjelaskan prosedur tindakan

● Jaga privasi klien ● Menjelaskan tindakan yang akan
● Tutup pintu, jendela dan korden dilakukan
● Meminta persetujuan pasien dan
keluarga pasien
 PROSEDUR KERJA
Berikut prosedur cara pemasangan sonde!
● Menyapa klien dengan ramah dan sopan
● Menjelaskan prosedur yang akan dilakukan
● Meninggikan kepala dengan menggunakan selimut atau bantal
● Membersihkan lubang hidung dengan kasa
● Memasangkan duk steril atau perlak diatas dada
● Memakai sarung tangan
● Mengukur jarak selang: pegang ujung selang, pada pertengahan pusat dan titik paling
tinggi dari rangka iga, lalu tarik selang ke daun telinga kemudian ke hidung, lalu beri
tanda dengan menggunakan plaster
 PROSEDUR KERJA
Berikut prosedur cara pemasangan sonde!
● Mengatur posisi pasien pada posisi terlentang atau sedikit miring kanan/kiri
● Benamkan ujung selang dalam kom yang berisi air untuk melembabkan
● Masukkan selang ke lubang hidung ke arah belakang tenggorokan
● Tempatkan 5 cc udara dalam spoit, hubungkan selang
● Tempatkan stetoskop di atas lambung
● Injeksi udara sambil mendengar gemuruh yang terjadi melalui stetoskop
● Buang udara
● Tarik kembali bagian pengisap spuit, apabila ada isi lambung, selang pada posisi
benar
● Periksa suhu makanan
● Lepaskan spuit dari selang dan lepaskan bagian penghisap dari spuit
 PROSEDUR KERJA
Berikut prosedur cara pemasangan sonde!

● Sambungkan kembali ke spuit ke selang

● Isi spuit dengan jumlah makanan yang dibutuhkan
● Dorong perlahan penghisap kemudian lepaskan
● Pasang klem
● Rapikan pasien
● Kembalikan alat ketempatnya
● Mencuci tangan
● Dokumentasikan
 03
PEMBAHASAN
 PERSIAPAN ALAT
 PERSIAPAN LINGKUNGAN
 PERSIAPAN PASIEN
 PROSEDUR TINDAKAN
 PERBEDAAN ANTARA
TEORI DENGAN FAKTA

PERSIAPAN PERSIAPAN
ALAT PASIEN

Pada kasus ini antara Pada kasus ini

PERSIAPAN PROSEDUR
tinjauan teori dengan sudah sesuai
LINGKUNGAN TINDAKAN
tinjauan kasus pada antara tinjauan
Pada kasus ini sudah teori dengan Pada kasus ini
persiapan alat terdapat
sesuai antara tinjauan kasus . sudah sesuai
perbedaan yaitu alkohol
tinjauan teori dengan antara tinjauan
tinjauan kasus teori dengan
tinjauan kasus
 KESIMPULAN
Selang nasogastrik atau Nasogastric Tube
(NGT), atau biasa dikenal dengan istilah sonde
adalah selang khusus yang dimasukkan melalui
hidung melewati tenggorokan lalu
kerongkongan dan menuju ke dalam perut
(lambung) untuk memenuhi kebutuhan nutrisi.
“TERIMAKASIH”