Anda di halaman 1dari 51

UPTD PUSKESMAS RANGGU

  Narkoba pada pelajar

 Di Indonesia, pencandu narkoba itu umumnya berusia 11-24


thn. Artinya usia produktif/ pelajar, rata2 bertambah 12.161
orang /tahun.
 Pada awalnya, pelajar yg mengonsumsi narkoba biasanya
diawali dgn perkenalannya dgn rokok.

 Dari kebiasaan ini, pergaulan terus meningkat, apalagi ketika


pelajar tsb bergabung ke dlm lingkungan orang2 yg pencandu
narkoba.
 Awalnya mencoba, lalu kemudian mengalami ketergantungan.
 Perubahan dlm sikap, perangai & kepribadian,
Dampak
 Sering membolos,negatif thdkedisiplinan
menurunnya remaja dan nilai-
nilai pelajaran,

 Menjadi mudah tersinggung dan cepat marah,


 Sering menguap, mengantuk, dan malas,

 Tidakmemedulikan kesehatan diri,


 Suka mencuri utk membeli narkoba.
BERBAGAI ISTILAH SEPUTAR NARKOBA
1. Sakaw : sakit karena lagi 'nagih'.
26. Selinting : 1 batang rokok/ganja.
2. BD : sebutan untuk bandar
narkoba. 27. Inex : Ecstasy.
3. Parno : paranoid karena ngedrugs. 28. Amphet : amphetamine
4. Junkies : sebutan untuk pecandu. 29. Snip : pakai putauw lewat hidung
5. Relaps : kembali lagi ngedrugs karena (dihisap).
'rindu'.
6. Bong : alat mengisap shabu. 30. Ngedrag : baker putauw diatas timah.
7. O-de : over dosis. 31. Bokul : beli barang.
8. PT : sebutan lain putauw (heroin). 32. Gepang : punya putauw/ heroin.
9. Ngubas atau nyabu : pakai shabu-shabu. 33. Gitber : giting berat/mabok berat.
10. Bedak/etep putih : sebutan lain putauw/heroin.
34. Spirdu : sepaket berdua.
11. Wakas : ketagihan.
12. Pakauw : pakai putauw. 35. Betrik : dicolong/ nyolong.
13. Kipe/cucauw/nyipet/ ngecam 36. Koncian : simpanan barang.
: nyuntik/memasukan obat ke 37. BB : barang bukti.
tubuh.
14. Pedauw/badai : teler/mabok 38. Coke : kokain.
15. Ubas : shabu. 39. Jokul : jual.
16. Kertim : kertas timah. 40. Bokauw : bau.
17. Afo : aluminium foil. 41. Kurus : kurang terus.
18. Bhironk : orang Nigeria/pesuruh. 42. Gantung : setengah mabok.
19. Insul/spidol : alat suntik.
20. Paket/pahe : pembelian heroin/putauw 43. BT/snuk : pusing/ buntu.
dalam jumlah terkecil. 44. Boat/ boti : obat.
21. Gauw : gram. 45. Abses : salah tusuk urat/bengkak.
22. Sperempi : ¼ gram. 46. KW : kualitas.
23. Setangki : ½ gram.
24. Giber/giting/gonjes : mabok/teller. 47. Mupeng : muka pengen.
25. Hawai/cimeng/rasta/ 48. Pyur : murni.
ulah/gele/buda/stik : ganja. 49. BT : Bad Trip (halusinasi yang
serem).
50. Teken : minum obat/pil/kapsul.
Pengertian
Narkotika dan Obat-obatan terlarang (NARKOBA)
atau
Narkotik, Psikotropika, dan Zat Aditif
(NAPZA)

“adalah bahan / zat yg dpt mempengaruhi kondisi


kejiwaan / psikologi seseorang (pikiran, perasaan
dan perilaku) serta dpt menimbulkan
ketergantungan fisik dan psikologi. “
Pengertian
 1.Narkotika: Zat/ obat yg berasal dari tanaman atau sintetis maupun semi
sintetis yg dpt menurunkan kesadaran, hilangnya rasa , dan dpt
menimbulkan ketergantungan

 2.Psikotropika : Zat/obat alamiah atau sintetis bukan narkotika


yg berkhasiat psikoaktif yg menyebabkan perubahan khas pada aktifitas
mental dan perilaku

 3.Zat adiktif : Bahan lain bukan narkotika atau psikotropika


yg pengunaannya dpt menimbulkan ketergantungan baik psikologis atau
fisik. Mis : Alkohol , rokok,
Efeknya NAPZA 3 golongan :
1. Golongan Depresan ( Downer ) : Mengurangi aktifitas fungsional
tubuh, membuat pemakai menjadi tenang dan bahkan tertidur dan tak
sadarkan diri. Ex: Opioda ( Morfin, Heroin, Codein ).

2. Golongan Stimulan ( Upper ) : Merangsang fungsi tubuh dan


meningkatkan kegairahan kerja, menbuat pemakain menjadi aktif,
segar dan bersemangat. Ex: Amphetamine (Shabu, Ekstasi), Kokain.

3. Golongan Halusinogen : Menimbulkan efek halusinasi yg bersifat


merubah perasaan, pikiran dan seringkali menciptakan daya pandang
yg berbeda shg seluruh persaan dpt terganggu. Ex: Kanabis ( ganja ).
Jenis-jenis Narkoba dan Gejala-
gejala yang Ditimbulkan
 Berasal dari kata opium, dari bunga opium dibuat menjadi
A. Opium
morfin, (Heroin,
kodein, dan heroin. Morfin)
 Opium digunakan berabad2 sbg penghilang rasa sakit.
Gejala gejala yg ditimbulkan dari penggunaan opiat
1. Acuh tak acuh (apatis)
2. Malas bergerak
3. Mengantuk
4. Rasa mual
5. Bicara cadel
6. Pupil mata mengecil (melebar jika overdosis)
7. Gangguan perhatian/daya ingat
Opium
 Biasanya dihisap, dikunyah. Di negara asalnya, opium
diminum seperti teh.
 Menghisap opium mengarahkan unsur aktifnya pada aliran
darah lebih cepat, melalui paru2, shg sampai ke otak
kurang-lebih tujuh detik.
 Penggunaan jangka panjang mengakibatkan penurunan
dlm kemampuan mental dan fisik, serta kehilangan nafsu
makan dan berat badan.
heroin
 Dipakai dengan cara disuntikkan, diendus atau dihisap.
 Efeknya bertahan 3-6 jam.
 Gejala putus zat tidak berbahaya tetapi dpt sangat menyakitkan.
 Masalah kesehatan : pembuluh darah yg mengempis, abses,
tetanus, HIV/AIDS, hepatitis B dan C, penyakit jantung, paru,
serta sembelit.
 Overdosis dpt terjadi dgn atau tanpa penggunaan jangka
panjang.
Opium
 Ganja dikenal dpt memicu psikosis, Ganja juga bisa
memicu dan
B. Ganja mencampuradukkan antara kecemasan dan
depresi
Gejala yg ditimbulkan dari penggunaan ganja
1. Rasa senang dan bahagia
2. Santai dan lemah
3. Acuh tak acuh
4. Mata merah
5. Nafsu makan menurun/meningkat
6. Mulut kering
7. Pengendalian diri dan konsentrasi kurang
8. Depresi dan sering menguap/mengantuk
Ganja/mariyuana
 Mariyuana adalah daun dan bunga kering pada tanaman cannabis.
 Mariyuana biasanya dihisap dlm rokok yg digulung dgn tangan, atau
memakai pipa.

 Gejala putus zat setelah penggunaan jangka panjang dpt termasuk


sakit kepala, kegelisahan, depresi, dan gangguan tidur.

 Cannabis mengandung zat yg mengakibatkan kanker, tar dan karbon


monoksida, yg mengakibatkan penyakit pernapasan, efek
kardiovaskular serta kanker. Sebatang rokok cannabis mengandung
tar dan zat beracun lainnya = 14-16 batang rokok filter.
 Ecstasy (methylen dioxy methamphetamine)/MDMA adalah
jenis narkoba yg di buat secara ilegal di sebuah lab dlm
C. Amfetamin
bentuk tablet. (shabu, ekstasi)
 Ekstasi akan mendorong tubuh utk melakukan aktivitas yg
melampaui batas maks dari kekuatan tubuh.
Gejala2 dari penggunaan amfetamin
1. Kewaspadaan meningkat
2. Bergairah
3. Rasa senang/bahagia
4. Pupil mata melebar
5. Denyut nadi dan tekanan darah meningkat
6. Susah tidur/insomnia
7. Hilang nafsu makan
ekstasi
 Efek merugikan dpt termasuk mulut dan tenggorokan
kering, rahang kaku terkunci, peningkatan kecepatan
denyut jantung dan tekanan darah.

 Overdosisterjadi akibat tekanan darah yg sangat tinggi,


serta peningkatan denyut jantung dan suhu tubuh.
Kematian dilaporkan akibat cairan dlm tubuh yg tidak
seimbang karena dehidrasi atau kelebihan air.
Amfetamin (ice)
 Amfetamin tersedia dalam beberapa bentuk serbuk, tablet,
kapsul atau cairan.

 Dipakai dgn cara ditelan, disuntikkan, dihirup melalui hidung


dan dihisap spt rokok jika berbentuk metamfetamin
hidroklorid.

 Efek hilang setelah 3-6 jam dan pemakai dpt secara tiba2
menjadi lelah, suka marah, murung dan tidak bisa
konsentrasi.
 Kokain adalah Zat yg didapatkan dari tanaman belukar
Erythroxylon coca, yg berasal dari Amerika Selatan.
D. Kokain
Gejala yg ditimbulkan dari penggunaan kokain
1. Gelisah dan denyut nadi meningkat
2. Euforia/rasa gembira berlebihan
3. Banyak bicara dan kewaspadaan meningkat
4. Kejang dan tekanan darah meningkat
5. Berkeringat dan mudah berkelahi
6. Penyumbatan pembuluh darah
7. Distonia (kekakuan otot leher)
 Contoh halusinogen adalah Iysergic Acid (LSD) yg menyebabkan
halusinasi(khayalan).
E. Halusinogen
 Pengaruh halusinogen
 Jangka pendek: sensasi dan perasaan berubah secara dramatis,
hilangnya kendali emosi, depresi, kepeningan, perasaan panik dan
perasaan tak terkalahkan, tidak dpt tidur, selera makan hilang, suhu
tubuh meningkat, denyut nadi naik dan koordinasi otot terganggu
 Jangka panjang: merusak sel otak dan daya ingat
Efek lsd:

 Sulit diprediksi:
 Good trip: senang, sensasi tubuh yg aneh misalnya
mengambang, terbang, dll

 Bad trip: panik, cemas, halusinasi yg menakutkan,


paranoid, dll
F. nikotin/tembakau
 Nikotin adalah salah satu zat yg paling adiktif yg dikenal. Nikotin
adalah perangsang susunan saraf pusat (SSP) yg mengganggu
keseimbangan.
 Efek nikotin menyebabkan penyempitan pembuluh darah,
peningkatan denyut jantung dan tekanan darah, serta memerihkan
paru. Penggunaan jangka panjang dpt menyebabkan kerusakan
paru2, jantung dan pembuluh darah, dan menyebabkan kanker.

 Gejala putus zat dpt mengakibatkan sakit kepala, lekas marah yg


parah, ketidakmampuan berkonsentrasi, gelisah dan gangguan tidur.
Ketagihan pada nikotin mungkin bertahan seumur hidup.
 Lem, penyemprot aerosol, bahan pengencer cat, produk minyak, cat
G. pelarut, penghirup
dasar krom, spidol.

 Menghirup dilakukan melalui mulut atau hidung. Sering kali produk


dpt disemprotkan ke dlm kantong plastik dan kemudian dihirup, atau
secara langsung dihirup dari wadahnya.

 Efek yg memabukkan bertahan singkat tidak lebih dari 30-60 menit.


 Penggunaan jangka panjang, mengakibatkan kerusakan pada otak,
hati, ginjal dan terutama paru. Kematian dpt terjadi akibat berhenti
bernapas dan denyut jantung tidak teratur.
H. alkohol
 Alkohol adalah narkoba paling umum dipakai di dunia.
 Alkohol memperlambat kegiatan susunan saraf pusat.
• Efek dari alkohol :Senang, santai, hilang rasa malu, Hilang
keseimbangan, pusing muntah, mabuk, Bicara tidak jelas
 Peminum berat biasanya butuh minum lebih banyak lagi agar dpt
mengalami efek yg sama.
 Efek jangka panjang meliputi tekanan darah tinggi, jantung yg
membesar, sirosis hati, hati membengkak dan sakit, menimbulkan
luka memar di kulit, tukak pada perut dan usus, otot yang lemah,
hilang ingatan, hilang perasaan di kaki dan tangan serta kerusakan
pada janin jika sedang hamil.
Bahaya Narkoba
 Bahaya sangat besar, bukan hanya merusak tubuh,
tetapi juga masa depan.

 Penyalahgunaan narkoba mengakibatkan rusaknya


organ tubuh selain itu juga menimbulkan penyakit yg
berbahaya sulit untuk di sembuhkan, seperti kanker
paru, HIV/AIDS, hepatitis, bahkan penyakit jiwa
Faktor yang mendorong
1. Pengendalian diri yang lemah
2. Kondisi kehidupan keluarga (pelampiasan)
3. Temperamen sulit
4. Mengalami gangguan perilaku
5. Suka menyendiri dan berontak
6. Prestasi sekolah yang rendah
7. Tidak di terima di kelompok
8. Terpengaruh teman yg pemakai
9. Rasa ingin tahu untuk mencoba
10. Merasa menggunakan narkoba sbg lambang hidup.
1. Faktor individual
 Kebanyakan dimulai pada saat remaja, sebab
pada remaja sdg mengalami perubahan biologi,
psikologi maupun sosial yg pesat.

 Ciri2 remaja yg mempunyai resiko lebih besar


menggunakan Narkoba, seperti kurang PD,
mudah kecewa, agresif, murung, pemalu,
pendiam dll.
2. Faktor
 Faktor
Lingkungan
lingkungan meliputi faktor keluarga dan
lingkungan pergaulan kurang baik sekitar rumah,
sekolah, teman sebaya, maupun masyarakat,
seperti komunikasi orang tua dan anak kurang
baik, orang tua yg bercerai, kawin lagi,orang tua
terlampau sibuk, acuh,orang tua otoriter dll.
Dampak penyalahgunaan Narkoba

 Dampak Fisik:

1. Gangguan syaraf : kejang2, halusinasi, kerusakan syaraf


2. Gangguan jantung : infeksi otot jantung, gangguan peredaran darah
3. Gangguan kulit : penanahan (abses), alergi
4. Gangguan paru: kesukaran bernafas, pengerasan jaringan paru
5. Sering sakit kepala, mual2 dan muntah, pengecilan hati dan sulit tidur
6. Penurunan fungsi hormon reproduksi (estrogen, progesteron,
testosteron), serta gangguan fungsi seksual
7. Tertular penyakit : hepatitis B, C, dan HIV
9. Over dosis bisa menyebabkan kematian 
 
Dampak penyalahgunaan Narkoba

 Dampak Psikis:

1. Lamban kerja, ceroboh kerja, sering tegang dan gelisah


2. Hilang kepercayaan diri, apatis, pengkhayal, penuh curiga
3. Agitatif, menjadi ganas dan tingkah laku yg brutal
4. Sulit berkonsentrasi, perasaan kesal dan tertekan
5. Cenderung menyakiti diri, perasaan tidak aman, bahkan bunuh diri
 Dampak Sosial:

1. Gangguan mental, anti-sosial dan asusila, dikucilkan oleh lingkungan


2. Merepotkan dan menjadi beban keluarga
3. Pendidikan menjadi terganggu, masa depan suram
Dampak penyalahgunaan Narkoba

 Bahaya bagi Remaja


 Jika masa remaja rusak karena narkoba, maka suram atau bahkan
hancurlah masa depannya.
 Pada masa remaja, justru keinginan untuk mencoba-coba, mengikuti
trend dan gaya hidup, serta bersenang-senang besar sekali. hal itu
bisa juga memudahkan remaja untuk terdorong menyalahgunakan
narkoba.
 Masalah menjadi lebih gawat lagi bila tertular dan menularkan
HIV/AIDS di kalangan remaja.
 Kehilangan remaja sama dengan kehilangan sumber daya manusia
bagi bangsa.
Upaya Pencegahan Penyalahgunaan
Narkoba
Upaya Pencegahan
Penyalahgunaan Narkoba

- Pendidikan Agama Sejak Dini


- Pendidikan di Lingkungan Keluarga
- Pendidikan Agama di Sekolah
- Pendidikan Agama di Masyarakat
- penyuluhan tentang bahaya narkoba
- razia mendadak secara rutin.
perhatikan Film pendek Berikut :

sadarlah bahwa narkoba hanya merusak masa depan kita &


tak ada sedikitpun keuntungannya,

“Prestasi Yes!!,,
Narkoba no!!”
“Sungguh, seseorang hanya akan
Kata Bijak… meraih ilmu jika memiliki
6 hal: Kecerdasan, Semangat, Ketabahan, Bekal, Bimbingan
guru, dan Proses yang terus menerus tanpa henti”
 Apapengertian Narkoba & Apa saja yg termasuk
Narkoba??

 Jelaskan 3 Efek dari NAPZA!!

 Bagaimana cara kita agar terhindar dari Narkoba??

Anda mungkin juga menyukai