Anda di halaman 1dari 22

TEKANAN DARAH TINGGI

(HIPERTENSI)

Oleh :
dr. Dini Kingkin Aryanti
UPTD KESEHATAN PUSKESMAS CIGAYAM
HIPERTENSI
Hipertensi adalah
peningkatan tekanan
darah sistolik ≥ 140
mmHg dan tekanan
darah diastolic ≥ 90
mmHg
WASPADAI HIPERTENSI

Hipertensi tidak memberikan keluhan


dan gejala yang khas the silent killer
(pembunuh diam-diam).
Gejala Tekanan darah tinggi
Sakit kepala
Sakit kuduk
Sulit Tidur
Kelelahan
Mual
Muntah
Sesak nafas
Gelisah
Pandangan
kabur
Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Nasional
tahun 2007 angka kejadian hipertensi pada penduduk
berusia 18 tahun keatas mencapai 28%, dan akan lebih
tinggi pada lanjut usia.
Pengukuran Tekanan Darah

Dalam kondisi tenang dan santai


Tidak boleh merokok, minum kopi atau yang
mengandung kafein
Obat-obatan yang dikonsumsi harus diketahui
Tensimeter boleh raksa atau digital (selalu ditera)
Posisi duduk dikursi, sandaran punggung, manset
yang cukup, setinggi jantung, tangan diletakkan
diatas meja, atau posisi tidur
Penyebab tekanan darah tinggi

Usia
Diet
Penyebab tekanan darah tinggi

Stress
Keturunan
Merokok
Kegemukan
Kurang aktivitas fisik/ berolahraga
Konsumsi minuman keras
Kelainan ginjal, dll
AKIBAT TEKANAN DARAH TINGGI
SERANGAN JANTUNG GAGAL GINJAL

STROKE KEBUTAAN
Periksa tekanan darah sejak usia remaja dan apabila
ditemukan hipertensi :
periksa dengan teratur
tekanan darahnya harus dikendalikan ke tingkat yang
disarankan
pola hidup sehat dan pengobatan
CARA PENCEGAHAN HT
Mengubah gaya hidup dengan berpedoman pada hidup
seimbang dan sehat, antara lain :
Berhenti merokok
Berhenti minum alcohol
Istirahat dan tidur cukup
Menjaga berat badan dalam batas normal
Olahraga dan aktivitas fisik teratur
Menghindari dan atasi stress
Pengaturan diet yang tepat
Lakukan pengukuran darah secara teratur
PENANGGULANGAN HIPERTENSI
1. PENGOBATAN SECARA FARMAKOLOGIS
Pengobatan hipertensi dilakukan jangka panjang
bahkan seumur hidup
2. PENGOBATAN NON FARMAKOLOGIS
 Pengaturan makanan
 Olahraga ringan
 Berhenti merokok
 Menghindari minuman beralkohol
 Mengendalikan berat badan
 Periksa kesehatan secara teratur ke pelayanan kesehatan
Apa yang harus dilakukan jika mengalami
TEKANAN DARAH TINGGI?
 Minum obat anti darah tinggi sesuai nasehat Dokter
 Turunkan kelebihan berat badan
 Makan makanan yang rendah garam (maks 1 sdt)
 Hentikan konsumsi Kopi, Merokok dan minuman
keras!
 Istirahat yang cukup
 Hindari makan-makanan olahan Daging sapi/kerbau/
kambing (tinggi lemak)
 Pola makan yang seimbang
 Olahraga
Banyak penderita dan masyarakat berpikiran bahwa :
obat hipertensi tidak harus dimakan terus menerus
karena akan merusak ginjal

Pengertian yang salah ini harus diluruskan karena justru


tujuan mengobati hipertensi antara lain adalah untuk
mencegah kerusakan target organ diantaranya
ginjal
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai