PRINSIP PENGENDALIAN

MUTU

MK. Manajemen Pengendalian Mutu

Prodi D4 Kesling Semester VII
MENURUT WILLIAM EDWARDS DEMING
Tekad yang kuat , rencana jangka panjang berdasarkan visi dan inovasi baru untuk meraih
mutu.

Adopsi filosofi yang baru  cara-cara atau metode baru dalam bekerja.

Hentikan ketergantungan pada pengawasan jika ingin meraih mutu

Hentikan hubungan kerja yang hanya atas dasar harga  harga – kualitas produk

Perbaikan terhadap kualitas dan produktivitas dalam setiap kegiatan.

Optimalkan pelatihan  pengembangan kualitas

Manajemen kepemimpinan  membina, memfasilitasi, membantu mengatasi kendala

Komunikasi
Hilangkan sumber ketakutan menjalani organisasi 
efektif dan efisien.

Hilangkan otoriter kepada staf.  rendahnya mutu dan

produktivitas

Singkirkan penghalang terhadap rasa bangga dengan hasil

kerja

Pelaksanaan program pendidikan dan pelatihan untuk

pengembangan diri

Libatkan semua orang dalam lembaga ikut dalam proses

transformasi menuju peningkatan mutu.

Hilangkan kuota atau target-target kuantitatif  sering

melupakan kualitas.
 MENURUT JOSEPH JURAN

 Penggunaan pendekatan tahap demi tahap dalam

penyelesaian masalah dalam meningkatkan mutu.
 Peningkatan mutu hanya akan berarti ketika diaplikasikan
secara praktis, dan aplikasi tersebut merupakan variasi dari
tahap itu sendiri.
 Semua bentuk peningkatan mutu harus dilakukan dengan
cara tahap demi tahap
 Tujuan PDCA 6M

• Variabel kualitas yang • Tentukan target dan • Material

lebih baik; tujuan • Mesin
• Memberikan tanggapan • Tentukan metoda • Pengukuran
yang cepat; pencapaian • Orang
• Fleksibilitas dalam • Lakukan sosialisasi • Metoda
menghadapi pengguna; melalui pelatihan
• Biaya yang minim untuk • Terapkan pekerjaan
peningkatan kualitas dan • Lakukan pemeriksaan dari
kerja lainnya. implementasi yang
berjalan
• Lakukan hal-hal yang
diperlukan untuk
mencapai tujuan

MENURUT DR.
KAORU ISHIKAWA