OLEH

DR. H. SYAHRIR KUBA, SSos, SIK, SH, MH, MM.

BRIGADIR JENDERAL POLISI ( P )

BAHAN PERKULIAHAN PROGRAM PASCA

SARJANA MAGISTER ILMU HUKUM UBHARA
Jakarta, 18 September 2021 s/d Januari 2022
1
 BAB VIII
MASALAH-MASALAH SOSIOLOGI
HUKUM

2
 PERUBAHAN2 SOSIAL DI INDO DPT DICARI SUMBERNYA PD BEBRP HAL, SPT:
1. PERUBAHAN STRUKTURAL YG DIBAWAKAN OLEH KEMER DEKAAN, KECUALI
MENYEBABKAN DILAKUKANNYA PENG ORGANISASI AN KEMBALI TATA HIDUP
KEMASY DAN KENE GARAAN, MK MOBI LITAS SOSIAL TERUTAMA YG VERTI KAL
MENJADI BESAR.
2. PERTUMBUHAN PENDDK YG TDK SEIMBANG DGN FASILI TAS PELAYANAN HKM.
3. PERUBAHAN FUNDAMENTAL DLM AZAS KENEGARAAN DAN HKM YG TDK SELALU
DGN MUDAH DPT DITERJEMAHKAN KEDLM KETENTUAN2 HKM YG OPERASIONAL.
• SAMPAI SKRGPUN BLM DIKET DGN PERSIS BGMN PERWU JUDAN NORMA2 HKM
PANCASILA ITU.
• HAL INI MENIMBULKAN SUATU JURANG ANTARA PERSEP SI POLITIK/IDEOLOGI
DGN PELAFALANNYA DLM HKM POSI TIF.
4. PELIBATAN DLM MODERNISASI, INDUSTRIALISASI DAN MASALAH2 YG BERTALIAN
DGNNYA SPT URBANISASI, MEMBAWA SERTA PERUBAHAN NILAI2 ATAU
JENJANG2 NILAI2 DLM MASY.
5. PENGGUNAAN TEKNOLOGI MODERN, SPT DIBID PERHUB DAN
PENGANGKUTAN MENINGKATKAN TEMPO KEHIDUP AN SERTA TIMBULKAN
PERSOALAN2 DLM PENGATURAN NYA YG TDK MUDAH. (SATJIPTO RAHARDJO,
2010:68-69)

3
 DIHDPKAN PD PERUBAHAN2 TSB, MK HKM, TERUTAMA DI LIHAT DR SUDUT
FUNGSINYA SBG MEKANISME PENGEN DALIAN SOSIAL, TDK DPT LAGI
MENGANDALKAN SEPENUH NYA KPD KEMAMPUAN PERATURAN2 HKM FORMAL
YG MENJADI LANDASAN KERJANYA.
• LALU LINTAS KEHID SOSIAL YG TENTU TAK DPT MENUNG GU TERTIBNYA KEMBALI
JALANNYA PENGENDALIAN SOSIAL OLEH HKM DGN SEGALA PERLENGKAPANNYA,
HA RUS MENEMUKAN CARANYA SENDIRI UTK MEMPERTAHAN KAN
KELANGSUNGAN JALANNYA LALU LINTAS TSB.
• KEADAAN SPT DISEBUTKAN DIATAS DPT MEMBANGKIT KAN BERBAGAI SIKAP:
• (1) SIKAP AKTIF, BERUPA PROTES ATAU PERLAWANAN;
• (2) SIKAP PASIF, BERUPA SIKAP ACUH ATAU SINIS TERHDP KEADAAN;
• (3). MENCOBA UTK MENGERTI DAN MEMPEROLEH PENJE LASAN BAGI KEADAAN
YG DEMKIAN ITU.
APABILA SOSIOLOGI HKM SBG SUATU ILMU PENGET DI TEMPATKAN DLM
KERANGKA ALTERNATIF2 TSB, MK KITA DPT MEMASUKKANNYA KEDLM GOL YG
KETIGA, YAITU UTK MENCOBA MENGERTI DAN MEMPEROLEH KEJELASAN
MENGENAI SELUK BELUK PERSOALANNYA.(SATJIPTO RAHARDJO, 2010:69-70)

4
MNRT SKOLNICK PERKEMB SOSIOLOGI HKM DI AMERIKA SERIKAT HANYA DPT DIMENGERTI
DGN MELIHAT LATAR BELAKANG TIGA MACAM KONFLIK UTAMA YG TERDPT DLM MASY
ITU, YAITU:
(a) MASY AMERIKA MENGATAKAN, IA ADL MASY EGALITARIAN, BERARTI MENJUNJUNG
NILAI2 KESAMAAN.
NAMUN DEMIKIAN DLM KENYATAANNYA IA MEMPERLIHATKAN ADANYA PELAPISAN
SOSIAL YG MENYOLOK, BAHKAN YG MIRIP2P PD STRUKTUR MASY KASTA.
(b) DLM PIKIRAN ORG AMERIKA UMUMNYA MASIH BERCOKOL TRADISI OTONOMI LOKAL,
MRK JUGA MASIH PERCAYA AKAN ADANYA TRADISI PARTISIPASI WARGANEGARA YG
LANGSUNG DALAM PEMERINTAHAN .
NAMUN, SEKALI LAGI KENYATAAN MENUNJUKKAN, NEGERI SEKARANG INI ADL LEBIH
URBAN DR PD RURAL, LEBIH NASIO NAL DP LOKAL, SERTA SISTEM2 PENGENDALIAN SOSIAL
DAN KOMUNIKASINYA TELAH SEMAKIN MENGALAMI DEPERSONALI SASI.
(c) SEKALIPUN AMERIKA SUKA MEMBAYANGKAN DIRINYA SENDI RI SAG SUATU BGS YG
TERDIRI DR KAPITALIS2 INDIVIDUAL, NA MUN KEKUATAN EKONOMI YANG UTAMA
DIPEGANG OLEH ORGA NISASI2 RAKSASA (PEMERINTAH, PERUSAHAAN2 DAN JUGA
SERIKAT2 BURUH).
DEMIKIAN PULA NASIB SOSIAL, POLITIK SERTA EKONOMI YG ME NYANGKUT JUTAAN
MANUSIA BISA DIPUTUSKAN HANYA ATAS KESEPAKATAN PIKIRAN BEBERAPA ORG SAJA.
(SATJIPTO RAHARDJO, 2010:71)

5
 APABILA KMD TERNYATA SOSIOLOGI HKM ITU BERKEM BANG DI AMERIKA
SERIKAT, MK SKOLNICK BERPENDPT , KONTRADIKSI2 SOSIAL ITULAH YANG
MENJADI PENDO RONGNYA DAN YG SEKALIGUS JUGA MENJADI TUJUAN DARI
STUDI2NYA.
MAKA BERHDPAN DGN KENYATAAN BHW AMERIKA YG KATANYA MENJUNJUNG
TINGGI NILAI2 EGALITARIAN TETAPI DLM KENYATAANNYA MRPKAN MASY YG
BERLA PIS (STRATIFIED) ITU, MK SOSIOLOGI HKM MENGARAH KAN TELAAHNYA
TERHDP AKIBAT2 DR SISTEM PELAPISAN SOSIAL ITU BAGI ADMINISTRASI
PERADILAN.
• KEDUA, SEHUB DGN ADANYA TENDENSI UMUM KEARAH DEPERSONALISASI DAN
URBANISASI, MK SOSIOLOGI HKM MENCOBA UNTUK MEMPELAJARI KEULITAN2
YG DIJUM PAI DLM RANGKA MEWUJUDKAN KEADILAN INDIVIDUAL DALAM
SUATU MASYARAKAT INDUSTRI MASSA.
• APABILA SOSIOLOGI HKM DIHDPKAN PD SENTRALISASI KE KUATAN YG
MENGUASAI NASIB JUTAAN MANUSIA, MK SO SIOLOGI HKM TERTARIK UTK
MENYELIDIKI BGMN JADI NYA DGN IDE2 HKM YG BEROPERASI DLM BADAN2 YG
ME LAYANI KEPENTINGAN UMUM, APAKAH ITU PEMERINTAH ATAUPUN SWASTA.
(SATJIPTO RAHARDJO, 2010:71)

6
 BERDSRKAN PD 2(DUA) URAIAN DI MU KA DPTLAH
DIKET, FAKTOR YG MENDO RONG PERKEMB MINAT
TERHDP SOSIO LOGI HKM ITU ADALAH:
a. PERUBAHAN2 YG TERJADI DIDLM HUB2 SOSIAL
(TERMASUK SDH PERUBAHAN FISIK DAN TEKNOLOGIS).
b. KETDK SESUAIAN ANTARA IDEAL DAN KENYATAAN.
c. SEHUB DGN KEDUA HAL DIATAS ADL TERJADINYA
KONFLIK NILAI2, KONFLIK KEPENTINGAN DSBNYA
DIDLM MASY (SATJIPTO RAHARDJO, 2010:71-72)

7
UNSUR”BENAR2 DIBELAKUKAN SCR NYATA
OLEH WARGA MASY ”, MRPKAN UNSUR HKM
YG MUT LAK ADA DARI “KACAMATA” SO
SIOLOGI HKM; KRN BAGI SOSIO LOGI HKM,
UU BARULAH MERU PAKAN “ RENCANA HKM
” DAN NANTI BENAR2 DITERAPKAN BARULAH
IA MENJADI HKM .

8
 KETIKA HKM MELALUI ASAS YG DIMUAT OLEH UU POKOK
KEHAKIMAN YG MENETAPKAN BHW PERADILAN DI INDO DILAKSKAN
SCR CEPAT, SE DERHANA DAN BIAYA RINGAN, TETAPI DIDLM KE
NYATAANNYA ASAS THE SPEEDY ADMINISTRA TION OF JUSTICE ITU
BLM DPT TERWUJUD.
• PENYEBABNYA TERNYATA TDK LAGI BERADA DISEKTOR HKM,
MELAINKAN KENDALANYA SDH TERLETAK DISEKTOR NON HKM SPT
FAKTOR EKONOMI (AL PRANATA PENGADILAN MINIM), FAKTOR
POLITIK (AL, HAKIM YG MASIH TERBATAS ), FAKTOR BUDAYA (AL.
MENGERAS NYA “KULTUR PRESTISE” WARGA PENCARI KEA DILAN
TDK MAU MENGALAH WA LAUPUN TAHU PIHAKNYA BERSALAH DAN
DEMI GENGSI LAKU KAN BANDING DAN KASASI, SHG PERKARA BER
TIMBUN DI MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDO NESIA.
• KENYATAAN INI BERBEDA DGN DI AMERIKA SERI KAT HA NYA
TERBATAS SEKALI PERKARA YG DIAJUKAN KETIKA BANDING DAN
LEBIH SEDIKIT LAGI YG TIBA DI MAHKAMAH AGUNG.

9
OLEH KRN ITU, BAGI KAJIAN SOSIOLOGIS, EK SISTENSI PENGADILAN
TDK MUNGKIN NETRAL ATAU OTONOM. BGMNPUN SETIAP
PENGADILAN YG BERADA DLM SUATU NEG, TERAMAT SANGAT
WAJAR JIKA MEMILIKI KEBERPIHAKAN PD IDEO LOGI DAN POLITICAL
WILL NEGARANYA.
OLEH KARENA ITU PULA, ADL TDK ANEH BAGI SOSIOLOGI HKM JIKA
PENGADILAN MENJADI ALAT POLITIK SPT YG DI TULISKAN OLEH CUR
ZON (1979:19) BAHWA: “.. THE CORE OF POLITI CAL JURISPRUDENCE
IS A VISION OF THE COUR TS AS POLITICAL AGENCIES AND JUDGES AS
POLITICAL ACTORS…”. (.. INTI ILMU HKM POLI TIK ADL SUATU
PANDANGAN BHW PENGADILAN TDK LAIN MRPKAN PERWAKILAN
POLITIK DAN PARA HAKIM ADL AKTOR2 POLITIK…) (ACHMAD ALI,
1998 :59-60)

10
 TTG KETDK NETRALAN HKM, SATJIPTO RAHARDJO (1996) MENGEMUKAKAN BHW:
• ” ORG TERKADANG MENGUMPAMAKAN HKM ITU SBG SEBUAH GEROBAK YG DPT
DIMUATI BERBAGAI BRG.
ARTINYA TDK HANYA SATU JENIS BRG YG DPT DI MUAT DISITU.
• PERUMPAMAAN ITU INGIN MENGATAKAN, BHW HKM DPT DIMUATI BERBAGAI
MACAM KE PENTINGAN, SESUAI DGN KEINGINAN PIHAK2 YG PUNYA
KEPENTINGAN TSB.
• DGN DEMIKIAN, PERAT YG KELIHATANNYA ‘TDK PUNYA SALAH’ ITU, DLM
PELAKSANAAN ATAU PENEGAKANNYA TERNYATA DILAKUKAN DGN
MEMASUKKAN KEPENTING AN2 DR MRK YG TERLIBAT.
• MK SESUNGGUHNYA, HKM NETRAL ITU LEBIH ADA DIATAS KERTAS, TTP DLM
PENEGAKANNYA DPT SARAT DGN MUA TAN KEPENTINGAN.
• PRAKSIS HKM YG BERMUATAN KEPENTINGAN ITU DIUSA HAKAN MENJADI SAH
MELALUI TEKNIK2 PENAFSIRAN H KM”. (ACHMAD ALI, 1998 :60-61)

11
JADI SEORG HAKIM SEYOGYANYA ADL ORG YG MEMILIKI WAWASAN IL MU
DAN PENGET YG CUKUP LUAS, BKN SEKADAR MENGUASAI PERAT2 HKM YG
TERTUANG DLM BERBAGAI PERUU-AN, MELAINKAN JUGA SEDI KIT
BANYAKNYA MENGET ILMU EKO NOMI, SOSIOLOGI, POLITIK, ANTRO POLOGI
DLL. (ACHMAD ALI, 1998 :62)

12
• MASALAH2 HKM SPT INILAH YG BIASA NYA MENDPTKAN
PERHATIAN DR PARA AHLI SOSIOLOGI YG MENARUH MINAT
PADA BIDANG HUKUM.
• MRK MENGATAKAN, BHW HKM ITU TDK HANYA HRS
DILIHAT SBG SEPERANGKAT PERAT YG BERSIFAT STATIS,
MELAINKAN SBG SUATU PROSES.
• HKM ITU MUNCUL DIDLM SIDANG2 PENGA DILAN, DALAM
TINDAKAN PARA PEJABAT ATAU PELAKSANA HKM, DLM
KANTOR2 PR PENGUSAHA, DAN JUGA DLM HUB2 YG DI
LAKUKAN OLEH DAN DI ANTARA PARA ANGGOTA MASY
SENDIRI SATU SAMA LAIN. (SATJIPTO RAHARDJO,1980 : 69-
71).

13
• SOSIOLOGI HKM TDK AKAN PUAS HANYA MEMPELAJARI HKM SBI ATURAN2 YG
TERTULIS DLM KITAB2 UU, AKAN TETAPI, DAN INI YG TERUTAMA, MEMPELAJARI
KEHID HKM SEBGMN ADANYA DI DLM MASY(WIGNJOSOEBROTO, 1986: 1-5):
• PERTAMA, SOSIOLOGI HKM MEMPELAJARI HKM SBG PERA NGKAT KAIDAH KHUSUS
YG BERLAKU DAN DIPERLUKAN UTK MENEGAKKAN KETERTIBAN DLM KEHID
BERMASY.
• DLM HAL INI HKM DIPELAJARI DLM KAITANNYA DGN PERSOALAN KONTROL SOSIAL
DAN SANKSI.
• HKM MRPKAN DASAR YG DI PAKAI PENGUASA PEMERINTA HAN UTK KENDALIKAN
PERILAKU2 WARGA MASY AGAR KETERATURAN DLM KEHID BERMASY DPT
TERWUJUD.
• KEDUA, SOSIOLOGI HKM MEMPELAJARI MASALAH SOSIALI SASI HKM, YAKNI SUATU
PROSES UTK MENJADIKAN WAR GA2 MASY MENYADARI AKAN ADANYA KAIDAH2
SUATU HUKUM.
• DAN TENTUNYA JUGA AGAR MEREKA SANGGUP MENTAATI NYA DAN MELAKSKAN
KETENTUAN KAIDAH2 TSB.

14
• KETIGA, SOSIOLOGI HKM MEMPELAJARI STRATIFIKASI SOSIAL DLM KAITANNYA
DGN PELAKSANAAN HKM.
• HKM YG SCR NORMATIF DIIDEALKAN “ TDK PERNAH ME MANDANG BULU”,
SERINGKALI TDK DPT MENGHINDAR KAN DIRI DARI TINDAKAN2 DISKRIMINATIF.
HAL INI BER KAITAN DGN ADANYA STRATIFIKASI SOSIAL DI DLM MASY, YG PD
KENYATAANNYA MEMBERIKAN PERLAKUAN YG BER BEDA ANTARA STRATA YG
SATU DGN STRATA YG LAIN NYA. MASALAH KESENJANGAN ANTARA APA YG DI
IDEAL KAN DAN DIHRSKAN DGN APA ADA DLM KENYATAAN, MRP KAN KAJIAN
SOSIOLOGI HKM.
• KEEMPAT, SOSIOLOGI HKM, DLM KAITANNYA DGN APA YG ADA DLM
KENYATAANNYA TADI, PELAJARI ASPEK STRUK TURAL HKM; APARAT PENGADA
(LEMB LEGIS LATIF DAN EKSEKU TIF), PELAKSANA (BADAN YUDIKATIF) DAN PENE
GAK HKM (LEMB EKSEKUTIF).SELAIN ITU JUGA MEMPELA JARI ORGAN, BIROKRASI,
PROFESI HKM DAN PERADILAN.
• KELIMA, SOSIOLOGI HKM PELAJARI (SELAIN STRUKTUR DAN FUNGSI HKM YG TLH
DIPAPARKAN TADI) PERUBA HAN2. DLM HAL INI MEMPELAJARI HUB ANTARA
PERUBA HAN MASY DAN PERUBAHAN PRANATA HKM DAN SEBALIK NYA; HUB
ANTARA UPAYA PENDAYAGUNAAN HKM DAN PE RUBAHAN2 SOSIAL. DLM HAL INI
SOSIOLOGI HKM DILIHAT FUNGSINYA SBG SARANA UTK MEREKAYASA MASY (SOCI
AL ENGINERING) DAN SBG SARANA KONTROL SOSIAL DLM RANGKA
MEMPERTAHANKAN STAUS-QUO YG SUDAH ADA.

15