Anda di halaman 1dari 64

Diklat Fungsional Analis Kepegawaian Keahlian

Pusat Pengembangan ASN


Jalan Pandansari No 32 KM 45 Tol Jagorawi, Ciawi – Bogor
Telepon 0251-8246800 Fax 0251-8246808
Email: pusbangasn.bkn@gmail.com
1. UU Nomor 5 Th 2014 ttg Aparatur Sipil Negara
2. P P Nomor 16 TH 1994 ttg Jabatan Fungsional PNS jo P P Nomor 40 TH
2010
3. KEPPRES Nomor 87 TH 1999 ttg Rumpun Jabatan Fungsional PNS
4. PERPRES Nomor 17 TH 2013 ttg Tunjangan Jabatan Fungsional Analis
Kepegawaian
5 PERMENPAN Nomor PER/36/M.PAN/11/2006 ttg Jabatan Fungsional Analis
Kepegawaian dan Angka Kreditnya jo PERMENPAN Nomor
PER/14/M.PAN/6/2008
6. PERKA BKN Nomor 67 TH 2006 ttg Petunjuk Pelaksanaan Jabatan
Fungsional Analis Kepegawaian dan Angka Kreditnya jo PERKA BKN Nomor
33 TH 2007
7. PERKA BKN Nomor 1 TH 2009 ttg Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan
dan Pelatihan Analis Kepegawaian
8. PERKA BKN Nomor 2 TH 2009 ttg Pedoman Penulisan Karya Tulis/ Karya
Ilmiah Analis Kepegawaian
9. PERKA BKN Nomor 3 TH 2009 ttg Pedoman Penyusunan Formasi Jabatan
Analis Kepegawaian
10.PERKA BKN Nomor 26 TH 2011 ttg Petunjuk Teknis Jabatan Fungsional
Analis Kepegawaian Keterampilan dan Angka Kreditnya
11.PERKA BKN Nomor 11 TH 2012 ttg Petunjuk Teknis Jabatan Analis
Kepegawaian Keahlian dan Angka Kreditnya
12.PERKA BKN Nomor 20 TH 2012 ttg Standar Kompetensi Kerja Analis 2
Kepegawaian
Pasal 11 Permenpan No. 36 Tahun 2006
Unsur Kegiatan yang dinilai dalam memberikan
angka kredit terdiri atas :
1.Unsur Utama;
2.Unsur Penunjang.

Unsur Utama terdiri atas :


1.Pendidikan;
2.Manajemen PNS;
3.Pengembangan sistem manajemen PNS;
4.Pengembangan Profesi.
3
1. Pendidikan, terdiri atas :
a. Pendidikan formal dan mendapat gelar/ijazah;
b. Pendidikan dan pelatihan fungsional analis kepegawaian
dan memperoleh STTPL atau sertifikat;
c. Pendidikan dan pelatihan prajabatan dan memperoleh
STTPL atau sertifikat;
2. Manajemen PNS, terdiri dari 1 sd 14 item
3. Penegembangan sistem manajemen PNS, terdiri atas :
a. Pengembangan sistem pengadaan kepegawaian;
b. Pengembangan sistem Mutasi
c. Pengembangan sistem kesejahteraan; dan
d. Pengembangan sistem ketatausahaan kepegawaian.
4. Pengembangan Profesi, terdiri atas :
a. Pembuatan Karya Tulis/Ilmiah dibidang
Manajemen PNS; 4
b. Penerjemahan/penyaduran buku dan bahan lainnya di
bidang manajemen PNS; dan
c. Pembuatan buku pedoman/petunjuk pelaksanaan/
petunjuk teknis di bidang manajemen PNS

2. Unsur Penunjang, terdiri atas :


a. Pengajar/pelatih dalam bidang manajemen PNS;
b. Peran serta semilok di bidang manajemen PNS;
c. Keanggotaan organisasi profesi Analis Kepegawaian;
d. Keanggotaan Tim Penilai Jabatan Fungsional;
e. Perolehan gelar kesarjanaan lainnya;
f. Perolehan penghargaan/tanda jasa

5
Pasal 16
Permenpan Nomor : PER/36/M.PAN/11/2006
 Analis Kepegawaian yang secara bersama-sama membuat
karya tulis/karya ilmiah di bidang manajemen PNS,
pembagian angka kreditnya ditetapkan sebagai berikut:
 60 % (enam puluh persen) bagi penulis utama;
 40 % (empat puluh persen) dibagi rata untuk semua penulis
pembantu
 Jumlah penulis pembantu sebagaimana dimaksud, paling
banyak terdiri dari 3 (tiga) orang.

6
Karya Tulis/Karya Ilmiah Analis Kepegawaian dalam
bentuk:

 buku
 makalah atau makalah yang dimuat
dalam majalah
 karya tulis/karya ilmiah populer yang
disebarluaskan melalui media masa
 karya tulis/karya ilmiah berupa
prasaran tinjauan, gagasan atau ulasan
ilmiah yang disampaikan dalam
pertemuan ilmiah

7
Dalam Bentuk Buku terdiri dari:

1. Karya tulis/karya ilmiah hasil penelitian, pengujian, survei dan atau evaluasi di
bidang manajemen PNS dan pengembangan sistem manajemen PNS yang
dipublikasikan dalam bentuk buku yang diterbitkan dan diedarkan secara
nasional (AK 12,5)
2. Karya tulis/karya ilmiah hasil penelitian, pengujian, survei dan atau evaluasi di
bidang manajemen PNS dan pengembangan sistem manajemen PNS yang tidak
dipublikasikan tetapi didokumentasikan dalam bentuk buku; (AK 8)
3. Karya tulis/karya ilmiah berupa tinjauan atau ulasan ilmiah hasil gagasan
sendiri di bidang manajemen PNS dan pengembangan sistem manajemen PNS
yang dipublikasikan dalam bentuk buku yang diterbitkan dan diedarkan secara
nasional; (AK 8)
4. Karya tulis/karya ilmiah berupa tinjauan atau ulasan ilmiah hasil gagasan
sendiri di bidang manajemen PNS dan pengembangan sistem manajemen PNS
yang tidak dipublikasikan tetapi didokumentasikan dalam bentuk buku. (AK 7)

8
Dalam Bentuk Makalah atau Makalah yang dimuat
dalam Majalah, terdiri dari

1. Karya tulis/karya ilmiah hasil penelitian, pengujian, survei dan atau evaluasi di bidang
kepegawaian yang dipublikasikan dalam bentuk majalah yang diakui oleh instansi yang
bersangkutan (AK 6)
2. Karya tulis/karya ilmiah hasil penelitian, pengujian, survei dan atau evaluasi di bidang
manajemen kepegawaian yang dipublikasikan dalam bentuk makalah (AK 4)
3. Karya tulis/karya ilmiah berupa tinjauan atau ulasan ilmiah hasil gagasan sendiri di bidang
manajemen Kepegawaian yang dipublikasikan dalam bentuk majalah dimuat yang diakui
oleh instansi yang bersangkutan (AK 4)
4. Karya tulis/karya ilmiah berupa tinjauan atau ulasan ilmiah hasil gagasan sendiri di bidang
manajemen kepegawaian dan pengembangan sistem manajemen PNS yang tidak
dipublikasikan tetapi didokumentasikan dalam bentuk makalah (AK 3,5)
5. Karya tulis/karya ilmiah populer di bidang kepegawaian yang disebarluaskan melalui
media masa (makalah) dan AK 2
6. Karya tulis/karya ilmiah berupa prasaran tinjauan, gagasan atau ulasan ilmiah yang
disampaikan dalam pertemuan ilmiah (makalah). AK 2,5

9
Sambungan

• Pembuatan Petunjuk Teknis dibidang manajemen


PNS :
1. Menyusun Pedoman Standar Manajemen PNS yang diakui oleh
BKN dan diedarkan secara nasional dan dibuat dalam bentuk
Naskah,. AK 5
2. Menyusun Pedoman Umum Petunjuk Teknis Manajemen PNS,
dalam bentuk Naskah,. AK 3

Terjemahan/Saduran buku dibidang kepegawaian


yang dipublikasikan dalam bentuk :
1. Buku yang yang diterbitkan dan diedarkan secara nasional, dalam
bentuk Naskan,. AK 7
2. Majalah yang diakui oleh instansi yang berwewenang, dalam
bentuk Majalah,. AK 3,5

10
Pemberian Angka Kredit Penulisan Karya Tulis/Karya Ilmiah
ini, adalah:
11

Bukti fisik untuk penilaian karya tulis/karya ilmiah, adalah


buku atau makalah atau majalah asli atau foto copy sah
buku atau makalah yang dimuat dalam majalah dan
disahkan oleh pimpinan instansi yang bersangkutan.

Pemberian angka kredit penulisan karya tulis/karya ilmiah ini,


adalah angka kredit diberikan untuk:
 setiap buku yang dihasilkan, sebesar 12,50/8/8/7
 setiap makalah yang dihasilkan dan dimuat dalam
majalah /makalah yang diakui oleh instansi yang
bersangkutan, sebesar 6/4/4/3,5/2/2,5 dan 5/3/7,5/3
Judul
Lembar Pengesahan (Anak Lampiran 1)
Lembar Pernyataan (Anak Lampiran 2)
Abstrak bagian awal
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Tabel, Gambar, Lambang dsb
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Tujuan
Kegunaan/manfaat
TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN
Tinjauan Pustaka
Kerangka Pemikiran bagian inti
OBJEK DAN METODE PENULISAN
Objek Penulisan
Metode Penulisan
PEMBAHASAN
PENUTUP
Kesimpulan 12
Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
bagian akhir
Judul
Lembar Pengesahan
Lembar Pernyataan bagian awal
Kata Pengantar
Daftar Isi
PENDAHULUAN
Latar Belakang
PEMBAHASAN bagian inti
PENUTUP
Kesimpulan
13Saran
DAFTAR PUSTAKA
bagian akhir
LAMPIRAN
 berupa kalimat pendek yang mencerminkan masalah yang
akan dibahas
 harus menarik, singkat, padat dan jelas
 harus cukup informatif dan jelas dalam menggambarkan isi
atau permasalahan
 yang baik terdiri maksimal 10-14 kata

14
Judul yang sesuai untuk….
1. kuantitatif korelasional:
 hubungan antara x dengan y….
 studi korelasional antara x dengan y….
2. kuantitatif eksperimen:
 pengaruh x terhadap y ….
 studi komparatif tentang x terhadap y…
3. kualitatif:
 faktor-faktor yang mempengaruhi y… dst
 upaya peningkatan y melalui x bagi pegawai
 peningkatan y melalui x bagi …..
 optimalisasi y melalui x bagi…..
15
 penggunaan x untuk meningkatkan y bagi.....
Tanda persetujuan dari pejabat eselon II yang
membidangi manajemen PNS, yang menyatakan
bahwa karya tulis ilmiah tersebut dapat
dipertanggungjawabkan sesuai kriteria
penilaian karya tulis ilmiah
(lihat lampiran 1)

16
Berisi pernyataan tentang penulisan karya tulis ilmiah yang diajukan
adalah:
asli dan belum pernah diajukan untuk mendapatkan penilaian angka
kredit kumulatif dalam jabatan analis kepegawaian, baik di BKN
18
maupun di instansi pemerintah lainnya
murni gagasan, rumusan, dan pengamatan saya sendiri (kecuali
dibuat/disusun bersama dalam bentuk tim)
tidak terdapat karya atau pendapat yang telah ditulis atau
dipublikasikan orang lain, kecuali secara tertulis dengan jelas
dicantumkan sebagai acuan dalam naskah dengan disebutkan nama
pengarang dan dicantumkan dalam daftar pustaka
(lihat lampiran 2)
Abstrak harus mencerminkan inti karya
tulis/karya ilmiah yang berisi tentang:
masalah,
tujuan,
metode, dan
hasil, serta
kesimpulan.

20
21
 susunan daftar isi penulisan karya tulis/ ilmiah dibuat
sesuai dengan sistematika penulisan karya tulis/
ilmiah.
 daftar isi berisi tajuk-tajuk substansi yang akan
dijabarkan.

disusun secara sistematis sesuai dengan isi karya


tulis/karya ilmiah

22
 pernyataan tentang gejala/fenomena yang akan dijadikan karya
tulis/karya ilmiah.
 argumentasi tentang pemilihan karya tulis/karya ilmiah yang
menunjukkan permasalahan sebagai perbedaan antara konsep atau
teori (das sollen) dengan kenyataan yang ada (das sein).
 situasi yang melatarbelakangi penulisan karya tulis/karya ilmiah
atau masalah dalam penulisan karya tulis/karya ilmiah yang
dipermasalahkan.
 intisari atau isu/tema sentral karya tulis/karya ilmiah.

23
24
25
Latar belakang masalah hanya menguraikan dan menjelaskan
khusus yang berkaitan dengan variabel Y dari penelitian.

26
27

 das sollen, tampilkan kondisi ideal, apa yang diperlukan,


harapan atau kondisi yang seharusnya terjadi
 das sein, tampilan kondisi faktual, capaian atau kenyataan
yang terjadi di lapangan
 das sollen dan das sein harus didukung oleh penyajian
berbagai data dan fakta yang relevan, alasan teoritis, alasan
praktis dan pendapat yang melatarbelakangi dilakukannya
penulisan karya ilmiah atau penelitian
 giringlah pembaca dari sudut permasalahan yang luas menuju
kepada satu topik tertentu
 dengan tampilan tersebut akan muncul permasalahan (adanya
kesenjangan antara keadaan yang diiinginkan dengan
kenyataan atau anatara teori dengan fakta)
 gambarkan secara singkat solusi yang akan ditawarkan
28
 Permasalahan yang hendak dibahas, diuraikan, atau
diteliti perlu dirumuskan dalam bentuk kalimat tanya
yang hendak dicari jawabannya oleh penulis atau diteliti,
 Rumusan masalah dapat pula bukan merupakan kalimat
tanya melainkan narasi, dimana harus menjelaskan apa
yang menjadi masalah penulisan atau penelitian, apa yang
perlu diuraikan, diterangkan, duji, dibuktikan atau
dianalisis

29
Berdasarkan latar belakang, identifikasi dan pembatasan Masalah
tersebut di atas, diajukan rumusan masalah sbb:
(kalimat tanya: apakah, bagaimana, sejauhmana)

 bagaimana deskripsi x dan y ?


 apakah melalui x dapat meningkatkan y bagi …. ?
 apakah ada pengaruh x terhadap y ?
 apakah ada hubungan x dengan y ?
 apakah ada pengaruh x1 dan x2 terhadap y ?

30
31

 tujuan penulisan karya tulis/ ilmiah terkait dengan


masalah yang akan ditulis dengan merujuk pada hasil
yang akan dicapai
 disesuaikan dengan rumusan masalah
 berisikan penjelasn secara spesifik tentang hal-hal yang
ingin dicapai atau sasaran melalui kajian kepustakaan
atau pembahasan
 harus menggunakan kata kerja yang hasilnya dapat
diukur atau dilihat, seperti mengetahui, menguraikan,
menrangkan, menguji, membuktikan, menerapkan suatu
konsep atau dugaan, dan menganalisis

 tujuan umum: untuk meningkatkan y


 tujuan khusus: untuk meningkatkan y melalui x
32

Mengungkapkan secara spesifik kegunaan/ manfaat yang


hendak diperoleh, meliputi:

 Aspek teoritis atau aspek keilmuan dengan


menyebutkan kegunaan teoritis apa yang dapat
dicapai dari masalah yang diangkat dalam penulisan
karya tulis/karya ilmiah.
 Aspek praktis atau aspek guna laksana/penerapan
dengan menyebutkan kegunaan apa yang dapat
dicapai dari penerapan pengetahuan yang dihasilkan
dari penulisan karya tulis/karya ilmiah
33
mengemukakan dengan jelas, ringkas, dan padat tentang
tinjauan pustaka sebagai hasil studi kepustakaan yang
terkait dengan masalah dalam penulisan karya tulis/karya
ilmiah dan diuraikan dalam kerangka pemikiran, yang
meliputi uraian tentang:

 uraian konsep yang menimbulkan suatu gagasan dan


mendasari kegiatan penulisan karya tulis/karya ilmiah.
 konsep tersebut harus dapat menjelaskan dan mengulas
semua variabel dalam penulisan karya tulis/karya ilmiah.

34
 Merupakan kumpulan keterangan yang diperoleh dari bahan
rujukan yang berkaitan erat dengan judul yang diangkat serta
dapat menunjang isi tulisan secara keseluruhan
 Dapat dianggap sebagai suatu simpulan kutipan yang diulas dan
ditujukan untuk menjelaskan perhatian terhadap suatu
permasalahan
 Dapat dikemukakan hal-hal yang sejalan atau bertentangan dengan
pendapat penulis atau peneliti lainnya dan membenarkan
pendekatan yang diapai untuk memecahakan masalah
 Keterangan atau kutipan yang diperoleh harus disusun secara
sistematis sehingga antara paragraf yang satu dengan paragraf
berikutnya memperlihatkan keterkaitan yang runut
 Kutipan yang diperoleh perlu diserasikan sehingga tidak
menyimpang dari makna yang dimaksudkan
35
Rangkaian penalaran dalam suatu kerangka
pemikiran berdasarkan premis-premis untuk
sampai pada simpulan-simpulan, dalam
penulisan kalau perlu ditampilkan dalam
bentuk bagan alur pikir.

36
37
pendekatan, metode, dan teknik yang digunakan untuk
mengumpulkan dan menganalisis data kepustakaan
yang dapat menjawab atau menjelaskan masalah dalam
penulisan karya tulis/ ilmiah, meliputi uraian tentang:

Mengemukakan dengan tepat dan jelas tentang objek


penulisan karya tulis/ ilmiah atau masing-masing
bagian penulisan karya tulis/ilmiah serta
menunjukkan tempat dan waktu penulisan karya tulis/
ilmiah secara argumentatif.
38
argumentasi tentang pemilihan pendekatan atau metode
dengan memperhatikan sifat-sifat variabel yang diangkat
dalam penulisan karya tulis/ ilmiah dan jenis informasi
yang diperlukan, dengan:

 menguraikan struktur penulisan karya tulis/ ilmiah;


 strategi penulisan karya tulis/ ilmiah termasuk di
dalamnya teknik pengumpulan data, dan metode analisis

39
Memaparkan dan menganalisis data yang mencakup uraian
dalam pembahasan, yaitu:

1. Mengungkapkan, menjelaskan dan membahas hasil studi


kepustakaan/literatur atau hasil observasi/pengamatan.
2. Menganalisis hasil studi kepustakaan atau hasil
observasi/pengamatan dengan menggunakan pendekatan
yang telah ditentukan.
3. Mengungkapkan temuan yang mengacu pada tujuan
penulisan karya tulis/karya ilmiah.

40
 Memuat temuan ilmiah yang diperoleh sebagai hasil
penelitian atau hasil pemikiran
 Penjelasan ilmiah yang secra logis dapat menerangkan
alasan diperolehnya hasil-hasil tersebut
 Penulisan disusun secara sistematik dan disertai dengan
argumentasi yang secara matematis benar tentang informasi
ilmiah yang diperoleh dalam penelitian atau pemikiran, yaitu
infomrmasi yang relevan dengan masalah yang ditekuni
 Merupakan tempat penulis mengemukakan pendapat dan
argumentasi secara jelas, bebas, singkat dan logis
 Dapat menunjukkan persamaan dan membahas perbedaan
dengan penemuan yang telah diperolehnya
 Pembahasan terhadap hasil penelitian atau pemikiran yang
diperoleh dapat disajikan dalam bentuk uraian teoritik, baik
secara kualitatif maupun kuantitatif 41
Menyatakan pemahaman penulis tentang masalah yang diangkat dalam
penulisan karya tulis/karya ilmiah berupa:

 Menyatakan jawaban langsung temuan-temuan masalah


berdasarkan hasil penelitian dalam penulisan karya tulis/karya
ilmiah berdasarkan hasil studi kepustakaan atau hasil
observasi/pengamatan dan pembahasan.
 Berisikan uraian atau pernyataan singkat dari hasil penelitian dan
pembahasan untuk menjawab butir-butir permasalahan yang terdapat
pada rumusan masalah
 Merupakan sintesis dari berbagai penemuan penelitian
 Mersifat menjawab rumusan dan tujuan penelitian yang sebelumnya
sudah ada
 Mudah menyimpulkan simpulan kebenaran secara teoretik dan
simpulan kebenaran secara empirik
42
 Merupakan sintesis dari berbagai
penemuan penelitian
 Bersifat menjawab rumusan dan tujuan
penelitian yang sebelumnya sudah ada
 Sudah menyimpulkan simpulan
kebenaran secara teoretik dan simpulan
kebenaran secara empirik

43
44
DAFTAR PUSTAKA
Daftar dari seluruh kepustakaan yang
digunakan dalam penulisan karya tulis/karya ilmiah
Analis Kepegawaian.

LAMPIRAN (optional)
Pelengkap informasi mengenai penulisan
karya tulis/karya ilmiah, seperti riwayat hidup
penulis, atau persetujuan komisi etik bagi yang
mensyaratkan dan lain-lain

45
46

Penulisan makalah yang baik:


konsisten pada topik (materi) yang dipilih
merefleksikan pada bacaan artikel, buku dan bahan lainnya yang
relevan secara kritis dan luas.
penulisan dengan penjelasan yang masuk akal dan ilmiah.
penulisan dengan gaya yang jelas.
penulisan dengan bahasa yang benar dan tepat.
penulisan dengan mencantumkan semua sumber informasi
dengan data secara tepat.
1. Tema/Judul Mencerminkan isi penulisan yang mengandung konsep
atau hubungan antar konsep yang menggambarkan
gejala/fenomena yang ditulis, sasaran penulisan baik dari
aspek populasi maupun lokasinya serta metode
penulisannya
Judul: PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP KINERJA PEJABAT ANALIS
KEPEGAWAIAN PADA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA
ingat, judul:
 berupa kalimat pendek yang mencerminkan masalah yang akan dibahas
 harus menarik, singkat, padat dan jelas
 harus cukup informatif dan jelas dalam menggambarkan isi atau
permasalahan
 yang baik terdiri maksimal 10-14 kata

47
48
2. Kata Kata pengantar menguraikan maksud penulisan karya
Pengantar tulis/karya ilmiah, temuan pengamatan/ observasi,
kesulitan sewaktu melakukan penulisan, serta
ungkapan rasa terima kasih kepada pelbagai pihak
atas terlaksananya penulisan karya tulis/karya ilmiah

Kata Pengantar:
ucapan puji syukur;
maksud penulisan;
temuan pengamatan/observasi;
kesulitan sewaktu melakukan penulisan;
ungkapan terima kasih;
kekurangan/keterbatasan & mohon kritik/saran.
3. Daftar Isi Susunan daftar isi penulisan karya tulis/karya ilmiah
dibuat sesuai dengan sistematika penulisan karya
tulis/karya ilmiah. Daftar Isi hanya berisi tajuk-tajuk
substansi yang akan dijabarkan
Daftar Isi:
 sesuai sistematika penulisan;
 berisi tajuk-tajuk yang akan dijabarkan.

49
4. Pendahuluan (15%) berisi pengantar ke permasalahan pokok yang memberikan gambaran tentang
batasan dan tujuan penulisan.
Bab ini dibagi dalam 3 Sub Bab sebagai berikut :
Latar Belakang, memberikan penjelasan tentang manfaat/ pentingnya
timbulnya Judul/Topik untuk dibahas.
Ruang Lingkup, memberikan penjelasan tentang ruang lingkup
permasalahan yang menjadi batasan pembahasan.
Maksud dan Tujuan Penulisan, memberikan penjelasan tentang maksud
penulisan makalah dan tujuan berisi tentang hal yang diinginkan pada
penulisan makalah, sesuai dengan konteks permasalahan yang akan dibahas.

Latar Belakang:
 Gambaran/paparan/narasi/prolog yang melatar belakang masalah utama bersifat global/makro (harus
mendasarkan fakta): , pentingnya kinerja hubungan dengan variabel lain;
 bicarakan hal-hal yang sifatnya buruk/negatif
 masuk masalah khusus/tertentu
 identifikasi variabel yang berpengaruh: disiplin, motivasi, kompetensi dll

Ruang Lingkup:
batasan masalah menjadi rumusan masalah

Maksud dan Tujuan Penulisan:


maksud penulisan 50
tujuan penulisan : menganalisis besarnya pengaruh kompensasi terhadap kinerja pejabat Analis
Kepegawaian
51
5. Pembahasan (75%) Pembahasan merupakan isi dari makalah, berupa uraian yang
relevan dengan ruang lingkup.
Pembahasan dengan pembagian meliputi :
Uraian yang membahas pemecahan masalah sesuai dengan isi
topik.
Dalam menguraikan pembahasan ini dapat menggunakan
bahan referensi yang resmi.
Bila mungkin dapat memuat faktor-faktor penentu (faktor
pendukung dan faktor penghambat).
Pada dasarnya uraian tersebut adalah untuk menjawab
permasalahan dengan alternatif pemecahan masalah.

Pembahasan:
memaparkan dan menganalisis data yang mencakup uraian dalam pembahasan, yaitu:
mengungkapkan, menjelaskan dan membahas hasil studi kepustakaan/literatur atau hasil
observasi/pengamatan
menganalisis hasil studi kepustakaan atau hasil observasi/pengamatan dengan menggunakan
pendekatan yang telah ditentukan.
mengungkapkan temuan yang mengacu pada tujuan penulisan karya tulis/karya ilmiah ,
adanya faktor-faktor pendukung dan penghambat.

52
6. Penutup (10%) Pada bab yang terakhir ini berisi tentang kesimpulan
dan saran yang pada dasarnya merupakan penegasan
inti makalah yang dirumuskan dengan jelas, singkat,
dan tegas.
Bab ini dibagi dalam 2 Sub Bab sebagai berikut:
Kesimpulan, berisi jawaban dan permasalahan
dalam bentuk resume atau ikhtisar dari
permasalahan.
Saran, merupakan usul atau pendapat dari penulis
yang mengacu pada materi pembahasan. Hendaknya
dikemukakan secara jelas dan kemungkinan dapat
dilaksanakan.
Kesimpulan:
kompensasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja pejabat Analis
Kepegawaian di lingkungan Badan Kepegawaian Negara
Saran:
pimpinan organisasi perlu memperhatikan tentang sistem kompensasi yang berlaku
dalam organisasi, dengan melakukan penyesuaian tunjangan

53
7. Daftar Pustaka Daftar Pustaka dari seluruh kepustakaan yang
digunakan dalam penulisan karya tulis/karya ilmiah
Analis Kepegawaian. (Baik buku maupun
dokumen/peraturan)

54
Pengetikan
Pengetikan naskah tulisan karya tulis/karya ilmiah dilakukan dengan
komputer, pengaturan lay-out sebagai berikut:

a. Pias (marjin) atas : 3 cm dari tepi kertas


b. Pias (marjin) kiri : 3 cm dari tepi kertas
c. Pias (marjin) bawah : 3 cm dari tepi kertas
d. Pias (marjin) kanan : 3 cm dari tepi kertas
Pengetikan hanya dilakukan pada satu muka kertas, tidak diketik bolak-
balik.
Jenis huruf yang digunakan adalah Times New Roman atau Arial dengan
ukuran sebagai berikut:
a. font 12 untuk isi naskah.
b. font 16 dan tebal untuk judul dalam bahasa Indonesia.
c. font 12 dan tebal untuk nama penulis pada judul.
d. font 14 dan tebal untuk nama lembaga pada judul.
e. font 10 dan tebal untuk tulisan lain pada judul.

55
Spasi (Jarak antar Baris)

a. Jarak antar baris adalah satu setengah spasi.


b. Jarak antara penunjuk bab (misalnya BAB I) dengan
tajuk bab (misalnya PENDAHULUAN) adalah dua spasi.
c. Jarak antara tajuk bab (judul bab) dengan teks pertama
isi naskah atau antara tajuk bab dengan tajuk sub bab
adalah empat spasi.
d. Jarak antara tajuk sub bab (judul sub bab) dengan baris
pertama teks isi naskah adalah dua spasi.
e. Tiap alinea teks isi naskah diketik menjorok ke dalam (ke
kanan) sejauh lima ketukan.
f. Jarak antara baris akhir teks ini dengan tajuk sub
berikutnya adalah empat spasi.
g. Jarak antara teks dengan tabel, gambar, grafik, atau
diagram adalah tiga spasi.
h. Alinea baru diketik menjorok ke dalam (ke kanan) sejauh
lima ketukan dari pias (marjin) kiri teks isi naskah,
sedang jarak antar alinea adalah dua spasi.
i. Petunjuk bab dan tajuk bab selalu diketik pada halaman
baru.
56
Penomoran Halaman
a. Halaman Bagian Awal
1) Penomoran halaman pada bagian awal penulisan karya
tulis/karya ilmiah, mulai dari halaman judul (halaman
sesudah sampul luar) sampai dengan halaman Daftar
Lampiran, menggunakan angka romawi kecil (misalnya
i, ii, dst).
2) Halaman judul tidak diberi nomor urut halaman
(nomor halaman ini tidak diketik), tetapi
diperhitungkan sebagai nomor urut untuk halaman
berikutnya.
3) Halaman Abstrak sampai dengan halaman Lampiran
diberi nomor urut halaman dengan angka romawi kecil
yang merupakan kelanjutan dari halaman judul
(halaman iii, iv, dst).
4) Nomor halaman diketik pada pias (marjin) atas
sebelah kanan dengan jarak 3 (tiga) spasi dari pias
(marjin) atas (baris pertama teks pada halaman itu),
dan angka terakhir nomor halaman lurus dengan pias
(marjin) kanan teks.
57
b. Halaman Bagian Inti

1) Penomoran halaman mulai dari BAB I (PENDAHULUAN)


sampai dengan BAB V (PENUTUP) menggunakan angka
(1, 2, dst) dan diletakkan pada pias (marjin) kanan
dengan jarak 3 (tiga) spasi dari pias (marjin) atas
(baris pertama teks pada halaman itu) serta angka
terakhir nomor halaman lurus dengan pias (marjin)
kanan teks.
2) Untuk tiap-tiap tajuk BAB, mulai dari BAB I
(PENDAHULUAN) sampai dengan BAB V (PENUTUP)
nomor halaman diketik pada pias (marjin) bawah tepat
di tengah-tengah dengan jarak 3 (tiga) spasi dari pias
(marjin) bawah teks.

58
c. Halaman Bagian Akhir

1) Penomoran halaman pada bagian akhir penulisan karya


tulis/karya ilmiah, mulai dari halaman DAFTAR
PUSTAKA sampai dengan RIWAYAT HIDUP,
menggunakan angka yang diketik pada pias (marjin)
atas sebelah kanan dengan jarak 3 (tiga) spasi dari
pinggir atas (baris pertama teks pada halaman itu)
lurus dengan pias (marjin) kanan teks.
2) Penomoran halaman pada tiap halaman yang bertajuk,
mulai dari halaman DAFTAR PUSTAKA sampai dengan
RIWAYAT HIDUP, diketik pada pias (marjin) bawah
persis di tengah-tengah dengan jarak tiga spasi dari
pias (marjin) bawah teks.
3) Nomor halaman bagian akhir ini merupakan kelanjutan
nomor halaman bagian inti penulisan karya tulis/karya
ilmiah. 59
9. Penulisan Daftar Pustaka
a. Pengarang tunggal:
Goldschmidt, W. 1992. The Human Career The Self in
Symbolic Woorld. Cambridge: Black Well.
b. Pengarang bersama:
Corcoran, K. & Fischer,J. 1987. Measures for clinical
Practice: a Source Book. New York: The Free Press.
c. Redaksi atau Suntingan:
Koentjaraningrat (red). 1983. Metode-metode Penelitian
Masyarakat. Jakarta: Penerbit PT Gramedia.
d. Terjemahan:
Scott, J.C. 2000. Senjatanya Orang-orang Kalah.
Terjemahan A. Rahman Zainuddin, Sayogyo dn Mien
Joehaar. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
e. Bab dalam buku:
Fleishman, I.A. 1973. Twenty Years of Consideration
and Structure. Dalam Fleishman, I.A. & Hunt, J.G.
(penyunting). “Current Development in the Study of
Leadership” Selected Reading, hlm. 1-37. Carbondale:
Southern Illinois University Press.
60
f. Jurnal:
Persoon, G.A. 2002. Isolated Islanders of Indigenous
People: the Political Discourse and its Effects on Siberut
(Mentawai Archipelago, West-Sumatra). Antropologi
Indonesia 68: 25-39 Tahun...... Nomor....... ( Tahun
II Nomor 21).
g. Rujukan Elektronik:
1) Boon, J. (tanpa tahun). Antropology of Religion.
Melalui <http://www.Indiana.edu/-wanthro/religion.
htm>[10/5/03]
2) Kawasaki, Jodee L., and Matt R. Raveb. 1995.
“Computer-Administered Surveys in Extension”.
Journal of Extension 33(June). E-Journal on-Line.
Melalui http://www.joe.org/June33/95.html
[06/17/00]
h. Ketentuan mengenai teknik penulisan Daftar Pustaka ini
berlaku untuk semua jenis/bentuk karya tulis/karya
ilmiah dan untuk pencantuman Daftar Pustaka dengan
pengarang yang sama, cukup menuliskan judul buku saja.
61
Bagi Analis Kepegawaian yang mengajukan penilaian angka
kredit yang didalamnya terdapat karya tulis/karya ilmiah,
maka diatur hal-hal sebagai berikut :

1. Setiap karya tulis/karya ilmiah harus disahkan oleh


pejabat sekurang-kurangnya eselon II yang secara
fungsional bertanggung jawab di bidang kepegawaian
dibuat menurut contoh sebagaimana tersebut dalam
Anak Lampiran 1.
2. Setiap penulis karya tulis/karya ilmiah harus membuat
pernyataan dibuat menurut contoh sebagaimana
tersebut dalam Anak Lampiran 2.
3. Karya tulis/karya ilmiah yang disampaikan merupakan
bagian (bukti fisik) dari daftar usul penetapan angka
kredit (DUPAK) yang akan dinilai oleh Tim Penilai.

62
Untuk penulisan karya tulis/karya ilmiah populer,
prasaran, tinjauan, gagasan atau ulasan ilmiah
bidang manajemen PNS, dilakukan dengan mengacu
pada pedoman penulisan makalah

Karya tulis/karya ilmiah yang telah dibuat Analis


Kepegawaian dan belum dinilai sebelum berlakunya
Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara ini,
dinilai berdasarkan pedoman dalam Peraturan Kepala
Badan Kepegawaian Negara ini.
63
INGAT !!!!!!!!!

RENCANAKANLAH PEKERJAANMU
dan
KERJAKANLAH RENCANAMU

TERIMA KASIH
&
SALAM SUKSES
64

Anda mungkin juga menyukai