WEWENANG

PENGANGKATAN,
PEMINDAHAN DAN
PEMBERHENTIAN
PNS
Diklat Fungsional Analis Kepegawaian
Keahlian

Pusat Pengembangan ASN

Jalan Pandansari No 32 KM 45 Tol Jagorawi, Ciawi – Bogor
Telepon 0251-8246800 Fax 0251-8246808
Email: pusbangasn.bkn@gmail.com
1 Tuliskan pengertian pengangkatan, pemindahan, dan
pemberhentian PNS!

Tuliskan unsur-unsurnya pengangkatan, pemindahan, dan

2 pemberhentian PNS!

Tuliskan ketentuan yang mengatur tentang pengangkatan,

3 pemindahan, dan pemberhentian PNS!

Tuliskan hal-hal yang paling penting kaitannya dengan

4 permasalahan pekerjaan saudara!

Jawaban diserahkan kepada fasilitator pada saat kegiatan kelas dimulai untuk
dijadikan bahan salah satu unsur penilaian.
 LANDASAN HUKUM
• UU. No.5 Th 2014 tentang ASN
• PP No. 9 Th 2003 jo PP No. 63 Th 2009 tentang
Wewenang Pengangkatan Pemindahan dan
Pemberhentian PNS
• Keppres No. 53 th 2014 tentang Pemberian Kuasa
Kepada Kepala BKN untuk An. Presiden
Menetapkan KP, Pemberhentian dan Pemberian
Pensiun bagi PNS Golru IV/c Ke atas.

3
 TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari materi wewenang pengangkatan,
pemindahan dan pemberhentian PNS, peserta diharapkan
memahami dan dapat mengimplementasikan proses
pengangkatan, pemindahan dan pemberhentian PNS di instansi
masing-masing sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan yang berlaku.
 PEJABAT
PEMBINA
KEPEGAWAIAN

 Menteri di kementerian;
 Pimpinan lembaga di LPNK;
 Sekjen di sekretariat LN dan LNS;
 Gubernur, di provinsi; dan
 Bupati/Walikota, di kabupaten/kota
 PENGERTIAN
Pengangkatan
adalah penempatan pertama kali
seseorang sebagai CPNS dan dalam
jabatan pimpinan tinggi, jabatan
administrasi serta jabatan
fungsional.
 PENGERTIAN
Perpindahan
adalah setiap perpindahan tugas PNS
dari lokasi dalam satu Instansi Pusat,
antar-Instansi Pusat, satu Instansi
Daerah, antar-Instansi Daerah, antar-
Instansi Pusat dan Instansi Daerah
 PENGERTIAN
Pemberhentian
adalah setiap pemberhentian yang
mengakibatkan yang bersangkutan
kehilangan statusnya sebagai PNS
 PENGERTIAN
Pejabat yang Berwenang
adalah pejabat yang mempunyai kewenangan
melaksanakan proses pengangkatan,
pemindahan, dan pemberhentian Pegawai
ASN sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan
PEJABAT YANG BERWENANG
Pejabat yang Berwenang mengusulkan
pengangkatan, pemindahan, dan
pemberhentian Pejabat Administrasi dan
Pejabat Fungsional kepada Pejabat Pembina
Kepegawaian di instansi masing-masing
 lanjutan...

 Perpindahan PNS antar kabupaten/kota dalam satu

provinsi ditetapkan oleh Gubernur setelah
memperoleh pertimbangan Kepala BKN.
 Mutasi PNS antar provinsi ditetapkan oleh Menteri
Dalam Negeri setelah memperoleh pertimbangan
Kepala BKN.
 lanjutan...

 Mutasi PNS daerah ke Instansi Pusat atau

sebaliknya, ditetapkan oleh Pejabat yang
Berwenang setelah mendapatkan pertimbangan
teknis dari Kepala BKN.
 Mutasi PNS antar Instansi Pusat ditetapkan
oleh Kepala BKN.
 S 53 TA HU N 201 4
KEPRE
U AS A K E PA DA
PEMBER IA N K
N a n P RE S ID E N
KEPA LA B K

T A P K A N K P ,
UNTUK MENE N
B ER H EN T I A
PEM
N SI U N P N S
DAN PE / C
R U A N G I V
GOLONGAN
KE ATAS
 Kecuali
PNS yang menduduki JPT
Utama dan Madya, serta
Pejabat Fungsional Keahlian
Utama.
 Surat Ka BKN No.K26-30/V 12-3/99
tanggal 28-1-2015

Perihal Penyampaian usul

KP Pengabdian, Pemberhentian dan
Pensiun PNS yang berpangkat Pembina
Utama Muda, Golongan Ruang IV/c ke
atas.
 Penyampaian usul KP Pengabdian,
Pemberhentian dan Pemberian Pensiun PNS
Golru IV/c keatas,
selain PNS yang menduduki JPT Utama dan
Madya, serta Pejabat Fungsional Keahlian Utama.
 untuk menghindari adanya perbaikan SK KPP dan
Pensiun yang telah ditetapkan yang disebabkan karena
promosi, mutasi, KP, berhenti dll
agar usul disampaikan paling cepat 12 bulan dan paling
lambat 6 bulan sebelum ybs BUP.
 KEWENANGAN PPK PUSAT
• Pengangkatan CPNS dan PNS Pusat
• Kenaikan Pangkat ke Golongan I/b sd IV/b
• Pengangkatan Pemindahan dan Pemberhentian dalam Jabatan
Eselon II kebawah dan Fungsional setingkat
• Pemberhentian Sementara dari Jabatan Negeri Eselon II dan
Fungsional setingkat
• Pemberhentian CPNS yang tidak memenuhi syarat dan PNS
Pusat IV/b kebawah
 KEWENANGAN PPK PROVINSI
• Pengangkatan CPNS dan PNS Daerah
• Kenaikan Pangkat ke Golongan I/b sd IV/b
• Pengangkatan Pemindahan dan Pemberhentian dalam Jabatan
Sekda Provinsi dan Eselon II kebawah dan Fungsional
setingkat
• Perpindahan antar Kab/Kota dalam satu Provinsi
• Pemb. Sementara dari Jab.Negeri Sekda Provinsi dan Eselon II
kebawah dan Fungsional setingkat
• Pemberhentian CPNS yang tidak memenuhi syarat dan PNS
IV/b kebawah
 KEWENANGAN PPK KAB/KOTA
• Pengangkatan CPNS dan PNS Daerah
• Kenaikan Pangkat ke Golongan I/b sd III/d
• Pengangkatan Pemindahan dan Pemberhentian dalam Jabatan
Sekda Kab/Kota dan Eselon II kebawah dan Fungsional
setingkat
• Pemb. Sementara dari Jab.Negeri Sekda Kab/Kota dan Eselon
II kebawah dan Fungsional setingkat
• Pemberhentian CPNS yang tidak memenuhi syarat dan PNS
III/d kebawah
 KEWENANGAN KEPALA BKN
• Pengangkatan PNS bagi CPNS Tewas/Cacat Karena Dinas
• Kenaikan Pangkat ke Golongan I/b sd IV/b dan Kenaikan
Pangkat IV/c sd IV/e kecuali yang menjadi kewenangan
Presiden serta KPP & KPA
• Perpindahan antar Instansi Pusat
• Pemberhentian dan Pemberian Pensiun PNS Golongan IV/c sd
IV/e yang Meninggal Dunia, Tewas, Cacat Karena Dinas dan
Mencapai BUP. Kecuali yang menjadi Kewenangan Presiden
 PENGANGKATAN JPT
• Sifat Dasar pengisian :
Dilakukan secara kompetitif dan terbuka
dikalangan PNS
• Seleksi:
Dilakukan oleh Panitia Seleksi Instansi yang
dipilih dan diangkat oleh Pejabat Pembina
Kepegawaian berkoordinasi dengan KASN;
 lanjutan...

• Proses Pengisian jabatan:

Pimpinan Tinggi Utama dan Madya
dilakukan pada tingkat nasional,
Pimpinan Tinggi Pratama dilakukan pada
tingkat nasional, propinsi, atau antar intansi
dalam 1 (satu) kabupaten/kota.
PENGISIAN JPT NON PNS
JPT utama dan madya tertentu
dapat berasal dari non-PNS dengan
persetujuan Presiden yang
pengisiannya dilakukan secara
terbuka dan kompetitif serta
ditetapkan dalam KEPRES.
 lanjutan...

JPT dapat diisi oleh prajurit TNI dan

anggota Polri setelah mengundurkan diri
dari dinas aktif apabila dibutuhkan dan
sesuai dengan kompetensi yang ditetapkan
melalui proses secara terbuka dan
kompetitif.
 lanjutan...

JPT di lingkungan Instansi Pemerintah tertentu

dapat diisi oleh prajurit TNI dan anggota Polri
sesuai dengan kompetensi berdasarkan ketentuan
peraturan perundang-undangan.