Anda di halaman 1dari 12

HAKIKAT

KEIMANAN DAN
SYU’ABUL
(CABANG)IMAN
ARIEF WAHYU BUDIMAN, S. Pd.I.
DISUSUN OLEH
AULIKA QALBY M.
ZAHRA AMELIA P.
DHEA ZASKIATUL N.
SHAVIRA ANINDYA K.
TRIYANA
SALLSA RIZQI A.
AMANDA LAELA N.I
KATA
PENGANTAR
Puja dan syukur kami panjatkan kehadiranTuhan Yang Maha Esa, atas limpahan rahmat dan karunia-Nya sehinggabahan ajar ini dapat kami terbitkan.Bahan ajar ini kami hadirkan Sebagian buku pendamping dan pendukung kegiatan belajaruntukmeningkatkanpresentasibelajarpesertadidik.Bukuinidisusunberdasarkancapaianpembelajarandarikurikulum yang mengusung semangatmerdekabepuja

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa karena atas izin dan kehendaknya-lah sehingga
makalah presentasi pendidikan agama Islam tentang "Hakikat Keimanan dan Syu'abul (Cabang) Iman" dapat
kami selesaikan.

Penulisan dan pembuatan makalah presentasi ini bertujuan agar kami terlatih membuat sebuah makalah dan
terlatih dalam mempresentasikan hasil makalah kami. Materi ini disusun berdasarkan capaian pembelajaran
dari kurikulum yang mengusung semangat merdeka belajar.

Semoga bahan ajaran ini dapat diterima dan memberikan banyak manfaat serta dapat menjadi sarana
belajar. Kritik dan saran selalu kami harapkan.
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL……………………………………………........................................

KATA PENGANTAR…………………………………………………………………………………………
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………………………………….
PENDAHULUAN……………………………………………………………………………………………..
PEMBAHASAN.............................................................................................................

•A.PENGERTIAN IMAN…………………………………………………………………………........…….
•B.PENGERTIAN SYU’ABUL IMAN……………………………………………………………….........
•C.DALIL NAQLI TENTANG SYU’ABUL IMAN…………………………………………….......…..
•D.CABANG CABANG SYU’ABULIMAN………………………………………….........................
•E.CIRI CIRI SYU’ABUL…………………………………………………………………………….......……
•F.MANFAAT DAN HIKMAH SYU’ABUL IMAN……………………………………………......…..

PENUTUP……………………………………………………………………………………………………….
pendahuluan
Pendidikan agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat
manusia. Agama penunutun umat dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang
bermakna, damai, dan bermartabat. Menyadari pentingnya peran agama bagi
kehidupan
umat manusia maka pembekalan pendidikan agama islam di tingkat pendidikan
dasar
sampai lanjut menjadi keharusan. Hal tersebut dimaksudkan agar peserta didik sejak
dini
mendapatkan pengenalan, pemahaman dan penananman nilai-nilai agama
Pendidikan agama islam diberikan dengan mengikuti tuntunan bahwa agama
diajarkan kepada manusia dengan visi untuk mewujudkan manusia yang bertakwa
kepada Allah SWT. Dan berakhlak mulia, serta bertujuan untuk menghasilkan
manusia
yang jujur dan adil.
A.IMAN berasal dari bahasa arab dari akar kata amana-yu'minu-imanan yang
artinya beriman atau percaya
adapun secara bahasa iman adalah kepercayaan,keyakinan,ketetapan,atau
keteguhan hati.
secara istilah merupakan suatu ucapan,suatu perbuatan,dan suatu niat,dimana tidak
akan sempurna keimanan seseorang jika salah satunya tidak terpenuhi

6 PILAR
• Iman kepada Allah Swt.
RUKUN IMAN
• Mengimani dan mengamalkan keberadaan malaikat malaikat Allah Swt.
• menyakini dan mengamalkan ajaran kitab suci Allah Swt.
• menyakini adanya rasul rasul utusan Allah Swt,
• menyakini akan datangnya hari akhir (hari kiamat).dan
• mempercayai qada dan qadar(takdir)Allah Swt.
‫علٰى َر ُس ْولِ ٖه َوال ْ ِكتٰ ِب ال َّ ِذيْٓ اَن ْ َز َل ِم ْن‬ َ ‫ل‬ َ ‫ز‬
َ ّ َ ‫ن‬ ‫ي‬
ْ ‫ذ‬ِ َ ّ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ب‬
ِ ٰ ‫ت‬‫ك‬ِ ْ ‫ل‬ ‫ا‬‫و‬َ ‫ه‬
ٖ ِ ‫ل‬‫و‬ ‫س‬ ‫ر‬
ْ ُ َ ‫و‬
َ ‫ه‬ ِ ٰ ّ ‫ل‬ ‫ال‬‫ب‬ِ ‫ا‬ ‫و‬
ْ ُ ‫ن‬‫م‬ِ ٰ ‫ا‬ ‫ٓا‬
‫و‬ ُ
ْ َ‫ن‬‫م‬ٰ ‫ا‬ ‫ن‬
َ ْ ‫ي‬‫ذ‬ِ َ ّ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ه‬
َ ُ ّ ‫ي‬َ ‫ا‬ٰ ‫ي‬
ٓ
‫َقبْ ُل َۗو َم ْن يَّك ْ ُف ْر ِبالل ّ ٰ ِه َو َملٰۤىِٕك َ ِت ٖه َوكُتُ ِب ٖه َو ُر ُسلِ ٖه َوال ْيَ ْو ِم الْا ٰ ِخ ِر َف َق ْد َض َّل َضلٰل ًا ۢ بَ ِعيْ ًدا‬
Yā ayyuhallażīna āmanū āminụ billāhi wa rasụlihī wal-kitābillażī nazzala 'alā rasụlihī
wal-kitābillażī anzala ming qabl, wa may yakfur billāhi wa malā`ikatihī wa kutubihī
wa rusulihī wal-yaumil-ākhiri fa qad ḍalla ḍalālam ba'īdā

Wahai orang-orang yang beriman! Tetaplah beriman kepada Allah dan


Rasul-Nya (Muhammad) dan kepada Kitab (Al-Qur'an) yang diturunkan
kepada Rasul-Nya, serta kitab yang diturunkan sebelumnya.
Barangsiapa ingkar kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-
Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sungguh, orang itu telah
tersesat sangat jauh.(Q.S an nisa{4};136)
B. SYU'ABUL IMAN adalah cabang-cabang keimanan. Nabi Muhammad Saw
mengatakan kalau iman ada 70 cabang dan cabang yang paling tinggi adalah kalimat
laa ilaaha illallaah. Sedangkan cabang iman yang paling rendah adalah
menyingkirkan
ِ ‫َأ‬ hal-hal di jalan yang
ِ َ
dapat mengganggu
َ
perjalanan.
‫ ْف َضل َُها َق ْو ُل ل َا ال ََه‬, ‫ اَلْايْ َم ُن ِب ْض ٌع َو َسبْ ُع ْو َن ُش ْعبَ ًة‬: ‫عل َيْ ِه َو َسل ّ َم‬ َ ‫له‬ ُ ّ ‫له َصل ّى ال‬ ِ ّ ‫ال َر ُسول ُال‬
َ ‫َق‬
‫ان‬ ِ ‫اء ِم َن الِْإيْ َم‬
ُ َ ‫ي‬ ‫ْح‬
َ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫و‬
َ , ‫ق‬ِ ‫ي‬‫ر‬
ْ ِّ ‫الط‬
َ ‫ن‬ ِ ‫ع‬َ ‫ذ‬
َ ‫َأ‬ْ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ة‬
ُ ‫اط‬ ‫م‬ ‫ِإ‬ ‫ا‬ ‫اه‬
َ َ ‫ن‬ ‫د‬
ْ َ ‫ا‬ ‫و‬
َ ‫له‬
ُ ّ ‫ل‬‫ا‬ ‫ا‬َ ّ ‫اِل‬
َ َ

"Iman itu 77 cabangnya. Yang paling utama dari cabang-cabang tersebut


adalah mengucapkan "La ilaha illallah" (tiada Tuhan melainkan Allah)
dan cabang yang paling rendah adalah menyingkirkan rintangan dari
jalan. Malu (berbuat maksiat) adalah satu cabang dari iman.‛ H.R. Para
Ahli Hadits.
C.dalil naqil tentang syu'abul iman
iman menjadi ciri seseorang saat menjalankan ibadan dan mendekatkan diri kepada
Allah.iman pula yang akan memberikan kenikmatan di akhirat kelak

ِ ‫وع َم ٌل باَأل ْرك‬


}‫َان‬ ِ ‫ َو َق ْو ٌل ِباللِ ّ َس‬،‫اإليمان َم ْع ِر َف ٌة بال َقل ِْب‬
َ ،‫ان‬ ُ { :‫قال النبي صلى الله عليه وسلم‬.

“Iman adalah mengetahui dengan hati, diucapkan dengan lisan, dan diamalkan
dengan .” Hadis ini diriwayatkan oleh imam Ibnu Majah
dengan kata lain,dimensi dr keimanan itu menyangkut 3 ranah sebagai berikut:
1.ma'rifatun bil qalbi,yaitu menyakini dengan hati
2.iqrarun bil lisan,yaitu ucapan dengan lisan
3.Amalun bil arkam,yaitu mengamalkan dengan perbuatan anggota badan.
D.Cabang cabang
syu'abul iman
orang yg beriman yaitu orang yg di dalam hatinya,disetiap ucapanny,dan pada segala
tindakanny adalah sama ,sehingga dapat diartikan bahwa orang yang beriman adalah
orang yg jujur,memiliki prinsip,pandangan,sikap hidup yg teguh.

cabang cabang iman yang termasuk dalam kelompok niat,aqidah,dan hati

1.beriman kpd Allah Swt 6.beriman kpd hari akhir


2.beriman kpd malaikat Allah Swt 7.beriman kpd hari kebangkitan setelah kematian
8.beriman bahwa manusia akan dikumpulkan di
3.beriman kpd kitab kitab Allah Swt
yaumul mahsyar setelah kematian
4.beriman kpd rasul rasul Allah Swt 9.beriman bahwa orang mukmin akan tinggal
5.beriman kpd takdir baik dan takdir buruk Allah
disurgaSdan
wtorang kafir akan tinggal dineraka
10.mencintai Allah Swt
cabang cabang iman cabang cabang iman dengan
dengan
1.membaca lisan
kalimat tayibah perbuatan
1.bersuci termasuk didalamnya kesucian
(kalimat kalimat yg baik) badan,pakaian,dan tempat tinggal
2.membaca kitab suci al qur an 2.menegakkan salat,baik salat fardu maupun
3.belajar dan menuntut ilmu salat sunah
4.mengajarkan ilmu kpd orang lain 3.bersedekah kpd fakit miskin dan anak
5.berdoa yatim,membayar zakat fitrah dan zakat mal,
6.dzikir memuliakan tamu serta membebaskan budak
7.menjauhi dan menghindari 4.menjalankan puasa wajib dan sunah
perkataan sia sia 5.melaksanakan haji bagi yg mampu
6.beriktikaf didalam masjid
7.menjaga agama dan bersedia meninggalkan
rumah untk berhijrah bbrp waktu
E.Ciri Ciri
syu'abul iman 1.takut kpd Allah Swt.
ketakutan yg menuntut mereka untk menghindari hal hal yg dilarang agama
2.salat dengan khusyu
adlh kondisi ketika hati pikiran hanya tertuju kpd Allah
3.senantiasa bersyukur
menunjukan nukmat Allah yg ad pd diriny
4.berakhlak baik
meneladani sifat sifat rasulullah
5.sabar
Allah berfirman bahwa ikrar iman seseorang akan diuji dengan mendatangkan suatu cobaan untuk menguji
6.tawakal
berserah diri kpd Allah
f.manfaat dan hikmah
syu'abul iman
1.mendapatkan bimbingan dr Allah Swt.
2.diberi kemudahan hidup
3.selalu bersyukur dikala susah dan senang
4.hati menjadi tenang
5.mendapatkan kebahagiaan yg sesumgguhnya
6.ketaatan kpd Allah bertambah
7.memiliki rasa kasih sayang yg tinggi
mencegah perbuatan syirik

Anda mungkin juga menyukai