Anda di halaman 1dari 3

ِ ‫بِس ِْم هللاِ الرَّحْ َم ِن الر‬

‫َّحي ِْم‬
‫ض َّل لَهُ َو َم ْن يُضْ ِل ْلهُ فَاَل هَ ا‬ ِ ‫ت َأ ْع َمالِنَا َم ْن يَ ْه ِد ِه هللاُ فَاَل ُم‬ ِ ‫اِ َّن ْال َح ْمدَهلل نَحْ َم ُدهُ َونَ ْست َِع ْينُهُ َونَ ْستَ ْغفِ ُر ْه َونَعُوْ ُذ ِبا هللاِ ِم ْن ُشرَوْ ِر َأ ْنفُ ِسنَا َو ِم ْن َسيَْئا‬
ِّ‫ص ِّل َو َسل ْم‬ َّ َّ ِ‫ َواَ ْشهَ ُد َأ َّن َس ْي َدنَا ُم َح َّمدًا َع ْب ُدهُ َو َرسُوْ لهُ اَل نَب‬،‫ق ِس َواه‬
َ ‫ اَللهُ َّم‬.‫ي بَ ْعدَه‬ ُ ٍّ ‫ك لَه اَل َم ْعبَوْ َد بِ َح‬ ِ ‫ اَ ْشهَ ُد اَ ْن اَل ِإلَهَ ِإاَّل هللاُ َوحْ َدهُ اَل ش‬،‫ي لَه‬
َ ‫َر ْي‬ َ ‫ِد‬
‫ قَ ا َل هللا تَ َع الَى‬.ْ‫ب ن ََوا ِهه‬ ‫َا‬ ‫ن‬ ‫ت‬ ْ‫ج‬‫و‬ ‫ه‬‫ر‬ ‫م‬ ‫و‬
ِ ِ َ ِِ ِ َ ِ ِْ ِ ُ َِ ‫ا‬ ‫ل‬ ‫ا‬َ ‫ث‬ ‫ت‬ ‫م‬ ‫ا‬‫ب‬ ‫ه‬ ْ‫و‬ُ ‫ق‬َّ ‫ت‬ ‫ا‬،‫ه‬ ‫ع‬
ْ‫ُو‬ ْ
‫ي‬ ‫ط‬ َ ‫ا‬
ِ َ َ‫و‬ ‫هَّللا‬ ُ
‫ق‬ َّ ‫ت‬ ‫ا‬ ‫هَّللا‬
ِ ِ َِ َ ‫د‬َ ‫ا‬ ‫ب‬ ‫ع‬ ‫ا‬ ‫ي‬َ ‫ف‬ ،ُ‫د‬ ْ
‫ع‬ ‫ب‬ ‫ا‬
َ َّ‫م‬َ ‫ا‬ .‫ْن‬‫ي‬ ‫ع‬ ‫م‬ ْ‫ج‬َ
ِْ ِِ َ ‫ا‬ ‫ه‬‫ب‬ ‫ا‬‫ح‬ ْ‫ص‬ َ ‫ا‬‫و‬ ‫ه‬
َ ِ ‫آل‬ ‫ى‬ َ ‫ل‬ ‫ع‬
َ َ َّ َ ُ ِ َ َ‫َعل‬
‫و‬ ‫د‬
ٍ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫َا‬ ‫ن‬ ‫د‬‫ي‬ْ ‫س‬ ‫ى‬
.‫ يا يهاالذين امنواتقوهللا حق تقا ته وال تموتن اال وانتم مسلمون‬،‫في كتابه الكريم‬
‫مع شرالمسلمين رحم كم هللا جميعا‬

Bertakwalah kepada Allah dengan sebenar-benarnya takwa Dengan begitu, kita akan semakin
mampu berpegang teguh dengan agama-Nya. Sehingga kita akan mendapatkan kebahagiaan di dunia
maupun di akhirat kelak.

Jama’ah Shalat Jum’at rahimakumullah,

Kepemimpinan pada hakikatnya adalah suatu ilmu dan seni, yaitu suatu kemampuan seseorang
untuk dapat mempengaruhi seseorang atau kelompok untuk mencapai tujuan. Setiap orang pada
hakikatnya adalah pemimpin, akan tetapi kekuasaan seseorang dalam mempengaruhi orang lain
dalam mencapai tujuan antara orang yang satu dengan yang lain tidak sama. Di sinilah yang
membedakan siapa yang sebenarnya pemimpin dan siapa yang bukan atau tidak pemimpin.
Kepemimpinan yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin adalah kepemimpinan di mana seorang
pemimpin tidak hanya berbicara, akan tetapi juga mampu memberikan teladan bagi yang
dipimpinnya. Keteladanan lebih bermakna daripada banyak nasihat. Karena hal seperti ini sangat
tidak disukai Allah.

Allah berfirman dalam Surat Ash Shaff (61) ayat 3:

َ‫َكبُ َر َم ْقتًا ِع ْن َد هَّللا ِ َأ ْن تَقُولُوا َما اَل تَ ْف َعلُون‬

Artinya: “Amat besar kebencian di sisi Allah bahwa kamu mengatakan apa-apa yang tidak kamu
kerjakan.”

Jamaah sidang Jum’ah rahimakumullah.

Allah Subhanahu Wata’ala memperingatkan amatlah besar dosanya mengatakan atau menyanggupi
sesuatu, tetapi ia sendiri tidak melaksanakannya, baik dalam pandangan Allah maupun dalam
pandangan masyarakat.

Menepati janji merupakan perwujudan iman yang kuat dan budi pekerti yang agung, sikap yang
berperikemanusiaan pada seseorang, menimbulkan kepercayaan dan penghormatan masyarakat.
Sebaliknya perbuatan menyalahi janji merupakan perwujudan iman yang lemah, perangai yang jelek
dan sikap yang tidak berperikemanusiaan, akan timbul saling mencurigai dan dendam kesumat di
dalam masyarakat. Karena itulah agama Islam sangat mencela orang yang suka berdusta dan
menyalahi janji. Agar sifat tercela itu tidak dipunyai oleh orang-orang beriman alangkah baiknya,
menepati janji dan berkata benar itu dijadikan tujuan pendidikan yang utama diberikan kepada anak-
anak di samping beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan melatih diri mengerjakan bentuk-bentuk
ibadah yang diwajibkan.

Kepemimpinan yang harus diterapkan adalah kepemimpinan yang telah diteladani oleh Rasulullah
yang telah menerapkan teori manajemen dengan sifat-sifat utamanya bahwa seorang pemimpin
harus shiddiq (benar), amanah, tabligh dan fathanah.

Allah berfirman dalam Surah Al-Anfal (8) ayat 27:

َ‫يَا َأيُّهَا الَّ ِذينَ آ َمنُوا اَل تَ ُخونُوا هَّللا َ َوال َّرسُو َل َوتَ ُخونُوا َأ َمانَاتِ ُك ْم َوَأ ْنتُ ْم تَ ْعلَ ُمون‬

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengkhianati Allah dan Rasul (Muhammad) dan
(juga) janganlah kamu mengkhianati amanat-amanat yang dipercayakan kepadamu, sedang kamu
mengetahui.”

Jama’ah sidang Jum’ah rahimakumullah

Allah menyeru kaum muslimin agar mereka tidak mengkhianati Allah dan Rasul-Nya, yaitu
mengabaikan kewajiban-kewajiban yang harus mereka laksanakan, melanggar larangan-larangan-Nya
yang telah ditentukan dengan perantaraan wahyu. Dan tidak menkhianati amanat yang telah
dipercayakan kepada mereka, yaitu mengkhianati segala macam urusan yang menyangkut ketertiban
umat, seperti urusan pemerintah, urusan perang, urusan perdata, urusan kemasyarakatan, dan tata
tertib hidup masyarakat

Jadi dapat dikatakan bahwa kesadaran atas tanggung jawab serta melaksanakan kewajiban tersebut
dengan maksimal (amanat) adalah salah satu pilar karakter yang harus dimiliki oleh seorang
pemimpin.

Rasulullah SAW bersabda;

‫ رواه أحمد‬،ْ‫ َواَل ِد ْينَ لِ َم ْن اَل َع ْه َد لَه‬،ُ‫ اَل ِإ ْي َمانَ لِ َم ْن اَل َأ َمانَةَ لَه‬:‫ال‬ َ ‫ َما َخطَبَنَا َرسُوْ ُل هللا‬: ْ‫ال َأنَس‬
َ َ‫ِصلَّى هللاُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم ِإاَّل ق‬ َ َ‫ق‬

Dari Anas bin Malik, Rasulullah pada setiap khutbahnya bersabda: “Tidak beriman orang yang tidak
dapat menjaga amanah dan tidak beragama orang yang tidak menepati janji.” (HR. Ahmad)
‫ رواه مسلم‬. َ‫ َوِإ َذا اْؤ تُ ِمنَ خَ ان‬، َ‫ َوِإ َذا َو َع َد َأ ْخلَف‬،‫ب‬
َ ‫ث ك ََّذ‬ ٌ ‫ق ثَاَل‬
َ ‫ ِإ َذا َح َّد‬،‫ث‬ ِ ِ‫آيَةُ المنَاف‬

Tanda-tanda orang munafik itu ada tiga, apabila menuturkan kata-kata ia berdusta, dan apabila
berjanji ia menyalahi, dan apabila diberi kepercayaan ia berkhianat. (HR. Muslim)

Dari penjelasan tadi jelaslah rambu-rambunya bahwa seorang pemimpin dalam kepemimpinannya
juga harus disertai tanggung jawab dan mampu membangun atau mendorong atau memotivasi
bawahannya untuk bekerja baik dengan mencontoh keteladanan Rasulullah SAW. Adapun
memotivasi seseorang agar mereka mempunyai motivasi kerja yang baik artinya: kita berusaha
menimbulkan kebutuhan tertentu pada dirinya, agar tingkah laku mereka tertuju pada yang
dikehendaki.

Jama’ah Shalat Jum’at rahimakumullah

Harus dicatat, bahwa sesungguhnya diri kita semuanya sejatinya merupakan seorang pemimpin,
maka dalam mewujudkan kehidupan yang “terang-benderang” sekaligus memerdekakan manusia
dari segala bentuk kesulitan dan permasalahan merupakan tugas kita bersama, kuncinya adalah
dengan menerapkan Islam dan syariahnya secara total juga menyeluruh serta meneladani dan
melaksanakan pola kepemimpinan yang telah dipermisalkan oleh Rasulullah Saw., hingga tujuan
kesejahteraan dan keselamatan di dunia dan akhirat dapat benar-benar tercapai.

Semoga Allah Swt. Senantiasa memberikan taufik dan hidayah-Nya sehingga kita bisa mewujudkan
tujuan yang mulia ini. Aamiin.

‫بارك هللا لي ولكم في القرآن العظيم ونفعني وإيّاكم بما فيه من اآليات والذكر الحكيم وتقبّل هللا منّي ومنكم تالوته إنَّه هو السميع العليم‬

‫أقول قولي هذا وأستغفر هللا العظيم لي ولكم و لسائر المسلمين والمسلمات فاستغفروه إنه هو الغفور الرحيم‬.

Anda mungkin juga menyukai