Anda di halaman 1dari 16

BIOPSIKOLOGI

MODIFEID BY ZAINAL ABIDIN, M.Kes., CBHC

Senin, 31 Agstus 2015


REFRES
a. ½ penuh
b. ½ kosong
PENILAIAN
 KEHADIRAN 75 % == 10 %
 UTS/ UAS : 40 %

 SEMINAR/ DISKUSI : 30%

 MANDIRI : 20%
ASAL USUL MUNCULNYA BIOPSIKOLOGI

 Psikologi, sebagai studi saintifik proses mental, dapat


dianggap sebagai sub-bidang neurosains

 Sebagian menolak,
 Biopsikologi merupakan cabang psikologi yang menjelaskan
fenomenapsikologis yang berhubungan dengan sistem
biologis manusia. Setelah pencarian peristiwa-peristiwa
mental oleh sejarahwan seperti Aristoteles, galen, Hartley
danindividu lainnya, mendapatkan bahwa pengaruh
behaviorisme berkurang terhadap penyebab internal prilaku,
maka timbul-lah minat- minat dalam biopsikologi
PENGERTIAN BIOPSIKOLOGI
 Studi ilmiah tentang biologi perilaku
 Istilah biopsikologi merujuk pada
pendekatan biologis pada studi tentang
perilaku
SEJARAH PERKEMBANGAN
BIOPSIKOLOGI
 Hingga abad ke-20 , biopsikologi masih belum
berkembang menjadi salah satu disiplin neurosains
 Penerbitan The Organization of Behavior pada th.1949
oleh D.O.Hebb memainkan peran kunci bagi
kemunculan biopsikologi
 Dalam bukunya Hebb mengembangkan teori
komprehensif
pertama ttg bagaimana fenomena kompleks (persepsi,
emosi, pikiran dan ingatan), mungkin di produksi oleh
aktivitas otak
HUBUNGAN ANTARA BIOPSIKOLOGI
DAN NEUROSAINS
 Neurosains adalah sebuah usaha tim, biopsikolog adalah
anggota penting tim itu
 Biopsikolog adalah pakar neurosains yang mengusung
pengetahuannya ttg perilaku dan metode penelitian
perilaku pada penelitian2 yg dilakukannya
 Biopsikolog menyatukan pengetahuan dari disiplin2
neurosains lain dan menerapkannya pada studi tentang
perilaku
BEBERAPA DISIPLIN NEUROSAINS YANG
SANGAT RELEVAN DENGAN
BIOPSIKOLOGI:
 Neuroanatomi (struktur sistem saraf)
 Neurokimia (dasar2 kimiawi utk aktivitas neural)

 Neuroendrokinologi (interaksi sistem saraf dan sistem


endokrin)
 Neuropatologi (gangguan sistem saraf)

 Neurofarmakologi (efek obat-obatan pada aktivitas


neural)
 Neurofisiologi (fungsi dan aktivitas sistem saraf)
ENAM DIVISI UTAMA
BIOPSIKOLOGI:
1. Physiological psychology (psikologi fisiologis/
psikologi faal)
2. Psychopharmacology (psikofarmakologi)
3. Neuropsychology (neuropsikologi)
4. Psychophysiology (psikofisiologi)
5. Cognitive neuroscience (Neurosains kognitif)
6. Comparative psychology (psikologi
komparatif)
PSIKOLOGI FISIOLOGIS

 Divisi biopsikologi yang mengkaji mekanisme neural perilaku


melalui manipulasi otak secara langsung dlm eksperimen
terkontrol
 Metode bedah dan metode elektrik untuk

memanipulasi otak adalah paling lazim digunakan


 Subjek penelitian hampir selalu binatang laboratorium

 Kontribusi penelitian lebih pada pengembangan teori


PSIKOFARMAKOLOGI

 Difokuskan pada manipulasi aktivitas neural dan


perilaku dengan obat-obatan
 Tujuan eksperimen psikofarmakologis adl untuk

mengembangkan obat-obat terapiutik atau untuk


mengurangi penyalahgunaan obat
 Efek obat-obatan dikaji pada berbagai spesies

laboratorium
NEUROPSIKOLOGI

 Kajian tentang efek-efek psikologis dari kerusakan


otak pada pasien manusia
 Neuropsikologis seringkali menangani studi-studi
kasus dan studi-studi kuasi-eksperimental terhadap
pasien-pasien dengan kerusakan otak akibat penyakit,
kecelakaan, atau bedah saraf.
 Bagian penting otak yang menjadi fokus
 neuropsikologi adalah cerebral cortex karena paling
mudah rusak krn kecelakaan atau pembedaha
PSIKOFISIOLOGI
 Divisi biopsikologi yang mengkaji hubungan antara aktivitas
fisiologis dan proses-proses psikologis pada subjek manusia
 Aktivitas fisiologis direkam dari permukaan tubuh misal
penggunaan EEG untuk merekam aktivitas otak
 Ukuran-ukuran psikofisiologis lain yang biasa digunakan
adalah ketegangan otot, gerakan mata, dan beberapa indikator
aktivitas sistem saraf otonom (misal detak jantung, tekanan
darah dll)
 Kebanyakan penelitian psikofisiologis difokuskan pada
pemahaman ttg fisiologis proses2 psikologis seperti atensi,
emosi
NEUROSAINS KOGNITIF

 Merupakan divisi termuda dari biopsikologi


 Mengkaji dasar-dasar neural kognisi  proses2

intelektual dengan tingkat yg lebih tinggi seperti


pikiran, ingatan, atensi, dan proses-proses perseptual
kompleks
 Metode utama neurosains kognitif adalah functional
brain imaging (merekam gambar2 aktivitas otak manusia
hidup) selama subjek terlibat aktivitas kognitif tertentu
PSIKOLOGI KOMPARATIF

 Psikolog komparatif membandingkan perilaku


berbagai macam spesies untuk memahami evolusi,
genetika dan adaptivitas perilaku
 Sebagian peneliti melakukan kajian perilaku di

laboratorium, sebagian lainnya terlibat penelitian


etologis = kajian perilaku hewan di lingkungan
alamiahnya
REFERENSI

 • Pinel, John P.J. (2009). Biopsikologi: edisi


 ketujuh (Terj). Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Anda mungkin juga menyukai