3. Pengelolaan
4. Pengamanan
Air Minum dan
Sampah RT
Makanan RT
Pilar 1. Stop Buang Air Besar Sembarangan
Perilaku Stop BABS harus diikuti dengan pembangunan sanitasi yang memenuhi
syarat kesehatan.
Menjaga lingkungan bersih,
sehat dan tidak berbau
Syarat Kesehatan
Sarana Sanitasi
Tidak mencemari sumber air
yang berada di sekitarnya
Sumur penampung kotoran dibuat dengan jarak aman lebih dari 10 m dan tidak
mencemari sumber air
Ada penutup pada lubang, baik dan kering atau terdapat air (water seal) di leher angsa
Semua masyarakat telah BAB di jamban sehat dan membuang kotoran bayi serta lansia ke
jamban sehat
Tidak tercium bau kotoran manusia di lingkungan sekitar, tidak terlihat kotoran manusia di
halaman, ditimbunan sampah dan saluran air
Kenapa harus
Apa itu CTPS? cuci tangan dan
pakai sabun?
Berbagai aktivitas
menggunakan tangan,
sehingga
Perilaku cuci tangan kuman/kotoran
dengan menggunakan mudah menempel di
sabun dan air bersih tangan
yang mengalir
3. Paham waktu –
waktu cuci tangan
4. Mampu
mempraktekkan cara
mencuci tangan
5. Ada penampungan
atau saluran air
limbah yang aman
Cuci Tangan yang TIDAK BENAR
Air yang tercemar tidak hanya mengandung bakteri tetapi juga ada yang
mengandung senyawa kimia. Tercemarnya air dengan bahan kimia ditandai
dengan adanya logam berat yang ada baunya, berubah warna, jika
ditampung ada lapisan minyak yang lama kelamaan akan mengendap dan
menjadi endapan berwarna coklat.
Cara Pengolahan Air Minum Rumah
Tangga
1. 2.
Penyimpanan a. Memilih wadah tempat penyimpanan air
Mengolah yang aman dan bersih. Wadah yang aman
air minum air minum yang memiliki tutup, jika menggunakan bahan
plastik, pastikan bahwa bahan plastik yang
digunakan aman
a.
Filtrasi/penyaringan b. Letakkan wadah penyimpanan air di
tempat yang sulit terjangkau binatang
apapun
b. Klorinasi
c. Jangan langsung meminum air
langsung dari wadahnya, sebaiknya
c. Disinfeksi, menggunakan gelas.
meliputi SODIS
(Solar Water d. Tempat penyimpanan air
Desinfektion) dan sebaiknya dicuci setiap hari.
Gunakan air bersih dan
merebus matang sebagai bilasan
terakhir.
Pengelolaan Makanan
Tingkat Rumah Tangga
Pengolahan pangan
yang baik dan benar Pemilihan Penyimpanan Pengolahan
akan menghasilkan bangan Bahan Pangan pangan
pangan
pangan yang bersih ,
sehat, aman dan
bermanfaat serta
tahan lama. Untuk
menjamin higiene Penyimpanan
sanitasi pangan perlu pangan Pengangkutan Penyajian
matang pangan pangan
melaksanakan 6 prinsip
yaitu :
Pilar 4. Pengamanan Sampah Rumah
Tangga (PS-RT)
Merupakan kegiatan
pengurangan sampah
dengan cara Bau Estetika
pembatasan timbulan,
pendaur ulang,
Apa
pemanfaatan kembali,
akibatnya?
penanganan sampah Pencemaran
mulai dari pemilahan, Penyakit
udara
pengumpulan,
pengangkutan,
pengolahan sampai Pencemaran
Lingkungan
dengan pemrosesan air permukaan
kumuh
akhir sampah ( UU No. dan air tanah
18/2008 tentang
pengelolaan sampah)
Akibat Membakar Sampah
1. Gas karbon monoksida (CO) yang dihasilkan
dari proses tersebut akan berikatan sangat kuat
dengan hemoglobin darah yang seharusnya
mengangkut dan mengedarkan oksigen ke
seluruh tubuh. Akibatnya, tubuh akan
kekurangan oksigen.
2. Sampah plastik yang dibakar menghasilkan senyawa kimia dioksin dan klorin yang
berpotensi menyebabkan kanker.
3. Asap dari kayu yang dipakar dapat berbahaya karena adanya formaldehida,
partikel debu kecil -> organ pernapasan manusia tidak sanggup menyaring partikel
itu sehingga bisa masuk ke dalam paru-paru dan menimbulkan gangguan
pernafasan.
Daur ulang
Lanjutan
• Alat
1. Kayu/ bambu untuk memasukkan dan
memadatkan
2. Lem perekat ( dipasaran biasanya silica) atau
menggunakan tali pengikat/tali klem
Cara membuat ecobrick
1. Isi botol-botol dengan benda-benda yang tidak dapat
terurai secara biologis plastik, busa, pembungkus, dan
selofan.
2. Tidak memasukkan kertas, kaca/beling, dan logam tajam.
3. Gunakan tongkat bambu untuk mengisi botol dan
memadatkan dengan sebanyak mungkin benda-benda
yang tidak dapat diurai secara biologis.
4. Gunakan lembaran plastik lunak untuk mengisi sudut-
sudut dasar botol dan kantung-kantung udara.
5. Gunakan lembaran plastik berwarna untuk memberi
warna bagian bawah brick.
6. Pilih botol yang paling banyak tersedia di lingkungan.
Untuk lebih jelas....tonton VIDEO TUTORIAL...
Selamat
berkreasi..
dengan
ECOBRICK
untuk selamatkan...
lingkungan kita dari...
“PENCEMARAN PLASTIK”
Pilar 5 Pengamanan Limbah Cair Rumah
Tangga (PLC-RT)
Grey Water
Limbah cair rumah tangga (hasil cuci
Limbah jamban
merupakan limbah mencuci,
(Black water)
mandi, hasil
berbentuk cair sebagai hasil memask/dapur
buangan dari kegiatan
perumahan, bangunan, Limbah
perdagangan dan
perkantoran.
Cair RT
Kenapa harus
diolah?
1. Menjadi sumber penyakit dan mencemari lingkungan
2. Menjadi tempat perindukan serangga dan binatang
pembawa penyakit (lalat, nyamuk, kecoa, tikus)
3. Menimbulkan bau
Air limbah kamar mandi dan dapur tidak boleh tercampur dengan air dari jamban,
kecuali jika pada kawasan permukiman sudah tersedia sarana IPAL komunal atau
Sistem Pengelolaan Limbah Domestik Terpusat (SPLD-T)dengan sistem perpipaan atau
rumah tangga memiliki tangki septik yang sesuai standar dilengkapi dengan bisang
resapan, biofilter, air limbah jamban dan non jamban dapat diolah secara tercampur.
Tidak boleh menimbulkan bau, tidak boleh ada genangan yang menyebabkan lantai
licin dan rawan kecelakaan