Anda di halaman 1dari 11

EKSPONENSIAL

UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN


FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

MUHAMAD IKHSAN, S.Kep., Ns., M.Kes


Pengertian
 Eksponensial merupakan operasi bilangan dalam bentuk
pemangkatan yang dinyatakan dalam bentuk
𝑎𝑛 = 𝑎 × 𝑎 × 𝑎 ×…× 𝑎. 
dimana a adalah basis atau bilangan dan n adalah pangkat
Sifat Eksponensial
 Eksponensial  memilki  sifat-sifat dalam pemangkatan, sifat-
sifat tersebut adalah
Fungsi Eksponensial
 Fungsi eksponensial atau fungsi pemangkatan yang mempunyai
bentuk umum
y f(x) = kax ; a > 0 ; a ≠ 1
atau y = ax
dengan k dan a adalah konstanta
 Contoh
Grafik Fungsi Eksponensial
 Membuat grafik fungsi eksponensial dapat dilakukan
dengan menggunakan beberapa titik bantu. Titik bantu
tersebut dapat diambil beberapa nilai 𝑥 dan kemudian
dimasukkan dalam fungsi sehingga menghasilkan 𝑦. Maka
diperoleh pasangan (𝑥, 𝑦).
 Contoh :
y = 2x y = ( = 2-x

x -1 0 1 2 3 x 1 0 -1 -2 -3

y 1 2 4 8 y 1 2 4 8

-1, -1,
(x,y) 0,1 1,2 2,4 3,8 (x,y) 0,1 1,2 2,4 3,8
Sifat-Sifat Grafik Fungsi Eksponensial
 Dari grafik yang telah dibuat, dapat diamati dan dianalisa sifat-
sifat grafik fungsi eksponensial 𝑦 = 𝑎𝑥 ; 𝑎 > 0 ; 𝑎 ≠ 1 adalah :
1. Kontinu.
2. Merupakan fungsi satu-satu.
3. Domain: (−∞, ∞) atau 𝑥 ∈ 𝑅.
4. Range: (0, ∞) atau 𝑦 > 0, 𝑦 ∈ 𝑅.
5. 𝑦 = 𝑎𝑥 ; 𝑎 > 1 maka grafiknya naik.
6. 𝑦 = 𝑎𝑥 ; 0 < 𝑎 < 1 maka grafiknya turun.
7. Memotong sumbu 𝑦 di titik (0,1).
8. Mempunyai asimtot datar sumbu 𝑥.
Persamaan Eksponensial
 Persamaan  fungsi  eksponensial  memiliki  beberapa bentuk,  bentuk-
bentuk  tersebut adalah :
1. Jika 𝑎𝑓(𝑥) = 𝑎𝑛 ; 𝑎 > 0 ; 𝑎 ≠ 1, maka 𝑓(𝑥) = 𝑛.
2. Jika 𝑎𝑓(𝑥) = 𝑎𝑔(𝑥) ; 𝑎 > 0 ; 𝑎 ≠ 1, maka 𝑓(𝑥) = 𝑔(𝑥).
3. Jika 𝑎𝑓(𝑥) = 𝑏𝑓(𝑥) ; 𝑎 > 0 ; 𝑎 ≠ 1 ; 𝑏 > 0 ; 𝑏 ≠ 1, maka 𝑓(𝑥) = 0.
4. Jika ℎ(𝑥)𝑓(𝑥) = ℎ(𝑥)𝑔(𝑥), maka kemungkinannya adalah :
i. 𝑓(𝑥) = 𝑔(𝑥)
ii. ℎ(𝑥) = 1
iii. ℎ(𝑥) = 0 dengan syarat 𝑓(𝑥) > 0 dan 𝑔(𝑥) > 0
iv. ℎ(𝑥) = −1 dengan syarat 𝑓(𝑥) dan 𝑔(𝑥) sama-sama genap atau sama-sama ganjil.
5. Jika 𝑓(𝑥)ℎ(𝑥) = 𝑔(𝑥)ℎ(𝑥), maka kemungkinannya adalah:
i. 𝑓(𝑥) = 𝑔(𝑥)
ii. ℎ(𝑥) = 0 dengan syarat 𝑓(𝑥) ≠ 0 dan 𝑔(𝑥) ≠ 0
6. Jika 𝑓(𝑥)𝑔(𝑥) = 1, maka kemungkinannya adalah :
i. 𝑓(𝑥) = 1
ii. 𝑔(𝑥) = 0 dengan syarat 𝑓(𝑥) ≠ 0
iii. 𝑓(𝑥) = −1 dengan syarat 𝑔(𝑥) genap
7. Jika persamaan eksponensial memiliki bentuk persamaan kuadrat seperti
A (af(x))2 + B (af(x)) + C = 0 , maka dapat diselesaikan dengan memisalkan 𝑎𝑓(𝑥) = 𝑝, kemudian
menyelesaikan persamaan kuadrat yang terbentuk untuk 𝑥.
Pertidaksamaan Eksponensial
 Pada pembahasan sebelumnya telah dipelajari tentang grafik fungsi
eksponensial. Diketahui bahwa grafik fungsi dari 𝑦 = 𝑎𝑥 naik jika nilai 𝑎 > 1,
dan grafik fungsi 𝑦 = 𝑎𝑥 turun jika 0 < 𝑎 < 1.
 Dengan memanfaatkan sifat kemonotonan fungsi eksponensial diperoleh,
i. 𝒂𝒇(𝒙) > 𝒂𝒈(𝒙)  ↔ 𝒇(𝒙) > 𝒈(𝒙) untuk 𝒂 > 𝟏
ii. 𝒂𝒇(𝒙) > 𝒂𝒈(𝒙)  ↔ 𝒇(𝒙) < 𝒈(𝒙) untuk 𝟎 < 𝒂 < 𝟏
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai