ENZIM DAN
METABOLISME SEL
I. ENZIM
Merupakan senyawa protein yang diproduksi oleh sel-sel
makhluk hidup dan berfungsi sebagai katalisator
(meningkatkan laju reaksi metabolisme)
1. Suhu
Kecepatan reaksi akan meningkat
dengan meningkatnya suhu,
sehingga mencapai suhu optimum
( 350 C – 400 C). Suhu yang tinggi
mengakibatkan denaturasi enzim,
sednagkan suhu yang rendah
menyebabkan enzim tidak aktif.
2. Konsentrasi substrat
pH optimum sekitar 6-
8. Pepsin bekerja pada
lingkungan asam, pH 2
dan tripsin pada
lingkungan basa pH 8.
5. Aktivator dan Inhibitor
Terbagi 2:
1. Katabolisme
Reaksi penguraian senyawa-senyawa kompleks
menjadi senyawa-senyawa yang lebih sederhana
dan menghasilkan energi (reaksi eksergonik)
2. Anabolisme
Reaksi penyusunan dari senyawa sederhana
menjadi senyawa yang lebih kompleks dan
memerlukan energi (reaksi endergonik)
A. KATABOLISME KARBOHIDRAT
Reaksi pengubahan
glukosa menjadi dua
molekul asam piruvat
Tidak memerlukan O2
DEKARBOKSILASI
OKSIDATIF
Terjadi di matriks
mitokondria
Hasil: 6 NADH,
2 FADH2, 2 ATP,
4 CO2
TRANSPOR
ELEKTRON
Terjadi di krista (membran dalam mitokondria)
Terjadi konversi energi dari
1 NADH = 3 ATP
1 FADH2 = 2 ATP
menghasilkan H2O
2. Respirasi Anaerob (tidak memerlukan O2)
Disebut juga fermentasi
Dilakukan oleh
bakteri anaerob dan
ragi (yeast)
Ex: pembuatan
minuman anggur
(bir) dan tapai
Jumlah ATP:
Protein 38 ATP
Lemak 46 ATP
C. ANABOLISME
Fotosintesis
Struktur kloroplas
2. FOTOSISTEM
Unit yang mampu menangkap energi cahaya matahari
Terdiri atas:
• Kompleks antena pengumpul energi dan tersusun
dari klorofil a, klorofil b dan molekul karotenoid
• Protein
• Molekul organik
Pembentukan NADPH
2). Aliran elektron siklik
Fotofosforilasi (ATP)
Pembentukan ATP dari ADP yang dikendalikan oleh
cahaya, berasal dari perpindahan elektron dari suatu
akseptor elektron ke akseptor elektron lainnya.
b. Reaksi Gelap (Siklus Calvin)
Merupakan reaksi yang tidak membutuhkan cahaya
matahari
Terjadi di stroma
Bahan : CO2, ATP dan NADPH
Hasil : glukosa
Siklus Calvin berlangsung dalam 3 tahap:
1) Fiksasi
Terjadi pengikatan CO2 oleh RuBP menjadi
3-fosfogliserat (PGA). Reaksi ini dikatalis oleh
enzim RuBP karboksilase
2) Reduksi
PGA menerima gugus fosfat dari ATP sehingga
terbentuk 1,3-bifosfogliserat (PAGP). PAGP
menerima ion hidrogen dan elektron dari NADPH2
dan terbentuk gliseraldehid-3-fosfat (PGAL)
3) Regenerasi (sintesis)
Setiap 10 PGAL akan membentuk RuBP dan 2
PGAL, mengalami kondensasi menjadi glukosa
Kemosintesis
2NH3 2HNO2 +
Nitrosococcus
D. PEMBUKTIAN FOTOSINTESIS