Probability Sampling:
Teknik pengambilan sampel yang memberikan
kesempatan yang sama kepada setiap elemen
populasi untuk dijadikan sampel
Convenience Sampling:
Penentuan sampel berdasarkan kebetulan saja. Anggota populasi
yang ditemui peneliti dan bersedia menjadi responden dijadikan
sampel
Purposive Sampling:
Peneliti memilih sampel yang memenuhi tujuan
khusus mereka, walaupun jika sampel tidak
sepenuhnya representatif
Kuota Sampling:
Teknik pengambilan sampel dengan menentukan kuota terlebih
dahulu pada masing-masing kelompok, sebelum kuota terpenuhi
semua, maka penelitian belum dianggap selesai.
Snowball Sampling:
Teknik pengambilan sampel yang mulanya
berjumlah kecil tetapi makin lama makin banyak,
dan berhenti sampai informasi yang didapatkan
dinilai cukup. Teknik ini baik diterapkan jika calon
responden sulit untuk diidentifikasil
Simple Random Sampling:
Pengambilan sampel yang memastikan setiap elemen dalam
populasi akan memiliki peluang yang sama untuk dimasukkan
dalam sampel
Systematic Sampling:
Teknik pengambilan sampel dimana sampel
pertama ditentukan secara acak, sedangkan
sampel berikutnya diambil berdasarkan satu
interval tertentu
Stratified Sampling:
Adakalanya populasi yang ada memiliki strata atau tingkatan, dan
setiap tingkatan memiliki karakteristik sendiri.Sampel diambil dari
setiap tingkatan yang ada.