Anda di halaman 1dari 11

empati

EMPATI SEBAGAI DASAR KEPRIBADIAN KONSELOR


pengertian empati
Empati diartikan sebagai perasaan simpati dan perhatian terhadap
orang lain, khususnya untuk berbagi pengalaman atau secara tidak
langsung merasakan penderitaan orang lain Sears (Asih dan
Pratiwi, 2010). Hurlock ( Asih dan Pratiwi, 2010) menyatakan
empati sebagai kemampuan menempatkan diri pada posisi orang lain
sehingga orang lain seakan-akan menjadi bagian dalam diri. Lebih lanjut
dijelaskan oleh Baron dan Byrne (dalam Asih dan Pratiwi, 2010)
menjelaskan bahwa empati merupakan kemampuan untuk merasakan
keadaan emosional orang lain, merasa simpatik dan mencoba
menyelesaikan masalah, dan mengambil perspektif orang lain.
Dalam konseling, empati adalah kondisi inti untuk memberikan konseling
yang efektif. Empati telah digambarkan sebagai kemampuan konselor untuk
memasuki dunia klien, merasakan perasaan klien Capuzzi dan Gross (Ikiz,
2009). Hal senada diungkapkan Mappiare (2006) empati membentuk
konseling efektif dengan kemampuan konselor memasuki cara pandang
klien kadang dipandang sama dengan emphatic understanding
02
Definisi empati
menurut para
ahli
Alfred Adler
George Herbert Mead
empati adalah suatu penerimaan terhadap
empati adalah suatu bentuk kapasitas mengambil
perasaan orang lain dan dapat meletakkan
peran orang lain dan mengadopsi perspektif yang
diri kita pada tempat orang tersebut.
dimiliki orang lain lalu menghubungkannya
dengan diri sendiri.
- Thomas F. Mader dan Diane C Mader
Menurut Thomas F. Mader dan Diane C
Daniel Goleman
Mader, empati adalah kemampuan
Menurut Daniel Goleman, arti empati adalah suatu
seseorang untuk berbagi perasaan yang
kemampuan untuk mengerti emosi-emosi yang
dilandasi oleh rasa kepedulian, dan ada
dirasakan oleh orang lain.
berbagai tingkatan dari kepedulian tersebut.
02
jenis - jenis
empati
1. Affective Empathy
3.Somatic Empathy
Jenis empati ini disebut juga dengan empati
Jenis empati ini merupakan hal-hal yang di luar
emosional, yaitu empati yang membuat
tubuh, yaitu empati yang membuat seseorang
seseorang dapat merasakan dan menanggapi
merasakan empati ketika melihat sesuatu terjadi di
emosi orang lain
luar tubuhnya
2. Cognitive Empathy
4.Spiritual Empathy
Jenis empati ini disebut juga dengan empati
Jenis empati ini merupakan tentang pencerahan
intelektual, yaitu empati yang membuat
yang didapatkan seseorang setelah melihat sesuatu.
seseorang dapat menempatkan dirinya dalam
Empati spiritual membuat atau mendorong
posisi orang lain
seseorang bertindak secara spontan
Aspek - aspek empati

1.Menurut Baron dan Byrne (Asih dan Pratiwi, 2010) menyatakan bahwa
dalam empati juga terdapat aspek-aspek,yaitu:

A.Kognitif

Individu yang memiliki kemampuan empati dapat memahami apa yang


orang lain rasakan dan mengapa hal tersebut dapat terjadi pada orang
tersebut.
B.Afektif

Individu yang berempati merasakan apa yang orang lain rasakan.


Aspek - aspek empati

2.Batson dan Coke (Asih dan Pratiwi, 2010)

A.Kehangatan

merupakan suatu perasaan yang dimiliki seseorang untuk bersikap hangat


terhadap orang lain.

B.Kelembutan

merupakan suatu perasaan yang dimiliki seseorang untuk bersikap maupun


bertutur kata lemah lembut terhadap orang lain.c) Peduli, merupakan suatu
sikap yang dimiliki seseorang untuk memberikan perhatian terhadap
sesame maupun lingkungan sekitarnya.
terimakasih :)

Anda mungkin juga menyukai