MANHAJ TARJIH
MUHAMMADIYAH
Oleh:
M. Syaifuddin,S.Sy,S.Th.I
(Kedu)
Pengertian Manhaj Tarjih
ين َآ َمنُوا َأ ِطيعُوا هَّللا َ َوَأ ِطيعُوا ال َّرسُو َل َوُأولِي َ يَا َأ ُّيهَا الَّ ِذ
ِ اَأْل ْم ِر ِم ْن ُك ْم فَِإ ْن تَنَا َز ْعتُ ْم فِي َش ْي ٍء فَ ُر ُّدوهُ ِإلَى هَّللا ِ َوال َّرس
ُول
) 59 :(النساء...
Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan
taatilah Rasul (Nya), dan ulil amri di antara kamu.
kemudian jika kamu berlainan Pendapat tentang
sesuatu, Maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al
Quran) dan Rasul (sunnahnya) ...
(An Nisa: 59)
B. CARA MENGAMBIL
KEPUTUSAN
Dalam memutuskan suatu keputusan,
dilakukan dengan cara musyawarah.
Dalam memutuskan masalah Ijtihady,
digunakan system ijtihad jama’iy.
Dengan demikian pendapat perorangan
dari anggota majelis, tidak dapat
dipandang kuat.
C. MADZHAB APA YANG
DI PAKAI MANHAJ
TARJIH
Tidak mengikatkan pada suatu
madzhab, tetapi pendapat-pendapat
madzhab dapat menjadi bahan
pertimbangan dalam menetapkan
hukum. Sepanjang sesuai dengan
jiwa Al Qur’an dan As Sunnah, atau
dasar-dasar lain yang dipandang
kuat.
D. DALAM MENSIKAPI PENDAPAT
YANG BERBEDA