ANALISIS ISU

KONTEMPORER DI INSTANSI
RSUD PROVINSI NTB

TB
SI N OLEH
U
OVIN
CPN NDIVID

HILMI ASYARI, A.MD.KEP

S PR

19970220 202203 1 001

AS I

ANGKATAN 53 KELOMPOK 03
TUG
SAR
LAT

RSUD PROVINSI NTB

 ISU-ISU KONTEMPORER GLOBAL

TERORISME & GLOBAL

KORUPSI NARKOBA RADIKALISME
CYBER CRIME
WARMING
 ISU DI INSTANSI
RSUD PROVINSI NTB

KURANG OPTIMALNYA PENERAPAN ABSENSI ONLINE

TERHADAP TINGKAT KEDISIPLINAN PERAWAT ASN
PADA JAM MASUK KERJA DI RSUD PROVINSI NTB

KURANG OPTIMALNYA PENERAPAN 5 MOMEN

MENCUCI TANGAN OLEH PERAWAT DI RUANG POLI
ORTHOPEDI

KURANGNYA KEPATUHAN PASIEN DAN KELUARGA

PASIEN DALAM MENGGUNAKAN MASKER DI
LINGKUNGAN RSUD PROVINSI NTB

KURANGNYA PENGETAHUAN PASIEN DAN

KELUARGA PASIEN TERHADAP ETIKA BATUK SAAT
BERADA DI LINGKUNGAN RSUD PROVNSI NTB

KETIDAKPATUHAN KELURGA PASIEN TERHADAP JAM

BERKUNJUNG (JAM BESUK) DI RSUD PROVINSI NTB
 Selanjutnya, menganalisis isu tersebut menggunakan metode AKPL yaitu A (Aktual), K (Kekhalayakan), P (Problematik), L (Kelayakan).
AKTUAL
ISU ATAU
POKOK
PERSOALAN
1 :Pernah benar-benar
terjadi
2 : Benar-benar sering
terjadi.
3 : Benar-benar terjadi dan
bukan menjadi pembicaraan.
4 : Benar-benar terjadi
terkadang menjadi bahan
pembicaran.
5: Benar-benar terjadi dan
sedang hangat dibicarakan.
Hal ini bertujuan untuk mengetahui isu mana yang dominan.
KHALAYAK
MENYANGKUT
ORANG BANYAK
1 : Tidak menyangkut hajat
hidup orang banyak.
2 : Sedikit menyangkut hajat
hidup orang banyak.
3 : Cukup menyangkut hajat
hidup orang banyak.
4 : Menyangkut hajat hidup
orang banyak.
5 : Sangat menyangkut hajat
hidup orang banyak
PROBLEMATIK KELAYAKAN
TINGKAT TINGKAT
MASALAH MASUK AKAL
1 : Masuk akal.
1 : Masalah sederhana.
2 : Masalah kurang kompleks. 2 : Realistis.
3 : Masalah cukup kompleks 3 : Cukup masuk akal dan
namun tidak perlu segera
realistis.
dicarikan solusi.
4 : Masalah kompleks. 4 : Masuk akal dan realistis.
5 : Masalah sangat kompleks 5 : Masuk akal, relistis, dan
sehingga perlu dicarikan segera relevan untuk dimunculkan
solusinya. inisiatif pemecahan masalahnya
 Kriteria
Jumlah
No Isu Instansi Rangking
A P K L nilai

KURANG OPTIMALNYA PENERAPAN ABSENSI ONLINE TERHADAP

1. TINGKAT KEDISIPLINAN PERAWAT ASN PADA JAM MASUK KERJA 4 3 3 3 16 2
DI RSUD PROVINSI NTB

KURANG OPTIMALNYA PENERAPAN 5 MOMEN MENCUCI TANGAN

2. 4 4 4 3 15 3
OLEH PERAWAT DI RUANG POLI ORTHOPEDI
TABEL ANALISIS METODE
AKPL

KURANGNYA KEPATUHAN PASIEN DAN KELUARGA PASIEN

3. DALAM MENGGUNAKAN MASKER DI LINGKUNGAN RSUD 5 5 4 4 18 1
PROVINSI NTB

KURANGNYA PENGETAHUAN PASIEN DAN KELUARGA PASIEN

4. TERHADAP ETIKA BATUK SAAT BERADA DI LINGKUNGAN RSUD 3 3 3 3 12 5
PROVNSI NTB

KETIDAKPATUHAN KELURGA PASIEN TERHADAP JAM

5. 4 3 3 3 13 4
BERKUNJUNG (JAM BESUK) DI RSUD PROVINSI NTB
• Berdasarkan penetapan isu dengan menggunakan
metode AKPL, kemudian dikerucutkan menjadi tiga isu
yang selanjutnya akan dipertimbangkan kembali untuk
menjadi isu prioritas.
• Langkah berikutnya ketiga isu tersebut diidentifikasi
denngan menggunakan metode USG yaitu U
(Urgency), S (Seriousness) dan G (Growth).

Kriteria Penetapan Indikator

Urgency
USG
1. Tidak penting.
Seriousness
2. Kurang penting.
3. Cukup penting. U 1. Akibat yang ditimbulkan tidak
serius.
4. Penting.
2. Akibat yang ditimbulkan kurang
5. Sangat penting.
serius
3. Akibat yang ditimbulkan cukup
S serius.
4. Akibat yang ditimbulkan serius.
5. Akibat yang ditimbulkan sangat
Growth serius.
1. Tidak berkembang. G
2. Kurang berkembang.
3. Cukup berkembang.
4. Berkembang.
5. Sangat berkembang
 PENILAIAN
    KRITERIA
   
TN RANKING
No. ISU
U S G

KURANG OPTIMALNYA PENERAPAN

ABSENSI ONLINE TERHADAP TINGKAT
1. KEDISIPLINAN PERAWAT ASN PADA 4 3 4 11 III
JAM MASUK KERJA DI RSUD PROVINSI
NTB

KURANG OPTIMALNYA PENERAPAN 5

2. MOMEN MENCUCI TANGAN OLEH 4 4 4 13 II
PERAWAT DI RUANG POLI ORTHOPEDI
TABEL ANALISIS
METODE USG
KURANGNYA KEPATUHAN PASIEN
3. DAN KELUARGA PASIEN DALAM 5 5 4 14 I
MENGGUNAKAN MASKER DI
LINGKUNGAN RSUD PROVINSI NTB
 KURANGNYA KEPATUHAN PASIEN DAN
KELUARGA PASIEN DALAM
MENGGUNAKAN MASKER DI
LINGKUNGAN RSUD PROVINSI NTB

A P
M PENYEBAB ISU
IND
M
D E
TO
ME
PENCEGAHAN ISU

DAMPAK ISU
 PASIEN DAN KELUARGA PASIEN SERING LUPA MEMBAWA
MASKER

PASIEN DAN KELURGA MEMBAWA MASKER, NAMUN

ENGGAN UNTUK MEMAKAI
PENYEBAB ISU
KURANGNYA KESADARAN UNTUK MEMATUHI ATURAN
RUMAH SAKIT PENCEGAHAN ISU

LEMAHNYA PENGAWASAN TERHADAP PASIEN MAUPUN

KELURGA PASIEN YANG TIDAK MEMAKAI MASKER
MENINGKATKAN PROMOSI KESEHATAN
TERHADAP PENTINGNYA MEMAKAI
MASKER DI LINGKUNGAN RSUD PROV.
NTB

JIKA ISU TIDAK DIATASI, MAKA AKAN

BERDAMPAK PADA:
1. PENYEBARAN PENYAKIT (VIRUS) MENINGKATKAN PENGAWASAN
MELALUI AEROSOL TERHADAP PENGGUNAAN MASKER
DAMPAK ISU 2. AKAN MENGGANGGU ATAU
MENGHAMBAT JALANNYA PELAYANAN
DI RUMAH SAKIT
3. SERTA AKAN BERDAMPAK PADA
MENGINGATKAN SELALU PASIEN DAN
KECEPATAN KESEMBUHAN PASIEN KELUARGA PASIEN UNTUK TETAP
MENGGUNAKAN MASKER
THANK YOU