Anda di halaman 1dari 4

ANALISI ISU RANCANGAN AKTUALISASI

NAMA : Miftah Adistia, S.H.I.


NIP : 199408142020121003
INSTANSI : KUA Kec. Tengaran Kantor Kementerian Agama Kabupaten
Semarang
JABATAN : Calon Penghulu Ahli Pertama

1. DESKRIPSI ISU KANTOR URUSAN AGAMA KEC. TENGARAN


Penulis mendapat tugas di KUA Kecamatan Tengaran Kantor Kementerian Agama Kabupaten
Semarang. Penulis menemukan beberapa isu yang perlu ditindak lanjuti pada KUA Kecamatan
Tengaran Kantor Kementerian Agama Kabupaten Semarang, yaitu:
1. Tingginya angka perceraian
2. Belum efektifnya pelayanan KUA
3. Sarana dan prasarana KUA belum memadai
4. Belum tertibnya administrasi, transparansi dan kepastian hukum dalam pelaksanaan
perkawinan
5. Belum Optimalnya administrasi pengajuan permohonan kehendak nikah di KUA
6. Belum optimalnya SDM di Kantor Urusan Agama

2. ANALISIS ISU
Analisis isu dilakukan untuk menetapkan kriteria dan kualitas isu. Dari ke sembilan isu di atas,
analisis isu dilakukan dengan menggunakan alat analisis AKPK (Aktual, Kekhalayakan,
Problematika dan Kelayakan). Alat analisis AKPK digunakan untuk menentukan kriteria isu.
Penilaian isu menggunakan alat analisis AKPK menggunakan bobot penilaian sebagai berikut:
Tabel 1. Bobot Penetapan Kriteria Kualitas AKPK

Bobot Keterangan
5 Sangat Kuat Pengaruhnya
4 Kuat Pengaruhnya
3 Sedang Pengaruhnya
2 Kurang Pengaruhnya
1 Sangat Kurang Pengaruhnya

Tabel 2. Definisi AKPK


Kriteria Definisi
Benar-benar terjadi, sedang hangat dibicarakan
Aktual
di masyarakat.
Kekhalayakan Isu menyangkut hajat hidup orang banyak
Isu memiliki dimensi masalah yang kompleks
Problematik sehingga perlu dicarikan solusinya sesegera
mungkin.
Masuk akal, realistis, relevan untuk dimunculkan
Kelayakan
inisiatif pemecahan Masalahnya.

A K P K
No. ISU Jumlah Rank
(1-5) (1-5) (1-5) (1-5)

1. Tingginya angka perceraian 3 2 4 3 12 IV

Belum efektifnya pelayanan


2. 2 4 3 4 13 III
Kantor Urusan Agama (KUA)

Sarana dan prasarana KUA


3. 2 3 2 3 10 V
belum memadai
Belum tertibnya administrasi,
transparansi dan kepastian
4. 4 4 3 4 15 II
hukum dalam pelaksanaan
perkawinan
Belum Optimalnya administrasi
5. pengajuan permohonan 5 4 3 4 16 I
kehendak nikah di KUA

Belum optimalnya SDM di


6. 2 2 2 2 8 VI
Kantor Urusan Agama

Tabel 3. Analisis Isu Menggunakan AKPK

Dari keenam isu di atas dipilih 3 isu dengan nilai tertinggi untuk dianalisis menggunakan
alat analisis USG (Urgency, Seriousness dan Growth) untuk menentukan kualitas isu. Rentang nilai
yang diberikan sama dengan rentang nilai yang ada dalam analisis isu menggunakan alat analisis
AKPK.
Berdasarkan pendekatan analisis teknik AKPK tersebut, maka kesimpulan yang diperoleh
mengarah pada isu “Belum Optimalnya administrasi pengajuan permohonan kehendak nikah di
KUA Kec Tengaran”.
3.

Anda mungkin juga menyukai