Anda di halaman 1dari 27

TEKNIK PENULISAN

KARYA ILMIAH
(Pedoman penulisan Laporan AT II)

Oleh :
Weni Afniati, S.Pd., M.Hum.
Pengertian
Karya ilmiah adalah karya ilmu
pengetahuan yang menyajikan data
atau fakta secara objektif, sistematis,
dan ditulis menurut metodologi
penulisan yang baik dan benar.

Oleh karena itu, karya tulis ilmiah


menggunakan bahasa baku yang sesuai
dengan kaidah bahasa Indonesia.
Karya ilmiah yang berbentuk tugas akhir

a. Laporan penelitian
b. Skripsi
c. Tesis
d. Disertasi
e. Buku
f. Dll
Konvensi Naskah Karangan Ilmiah

Bahan Dasar/Kertas

a.Kertas yang digunakan untuk mengetik


karya ilmiah adalah kertas HVS putih,
ukuran kuarto (21,5x28 cm).

b.Kulitnya (sampulnya) digunakan kertas


yang lebih tebal dan warnanya disesuaikan
dengan ketentuan yang berlaku pada tiap-
tiap instansi.
Perwajahan

a.Perwajahan adalah tata letak unsur-unsur


karya ilmiah, misalnya penempatan judul,
kata pengantar, daftar isi, bab-bab, tabel;
format dan ukuran kertas; serta penempatan
ilustrasi.

b.Jarak bidang pengetikan yang lazim dalam


karya ilmiah adalah 4 cm dari tepi kiri kertas
dan 3 cm dari tepi atas kertas, tepi kanan,
dan tepi bawah kertas.
Pengetikan (Huruf, Penomoran, dan
Spasi)
a.Karya ilmiah diketik dengan menggunakan
huruf standar, Times New Roman 12.
b.Huruf normal, miring dan tebal masing-
masing digunakan sesuai dengan
aturannya.
c. Huruf normal digunakan untuk: 1) teks
induk; 2) tabel, gambar, bagan; dan 3)
lampiran.
d. Huruf miring digunakan untuk: 1) kata
selain bahasa Indonesia (bahasa asing dan
bahasa daerah); 2) bagian yang
dipentingkan; 3) istilah yang belum lazim;
dan 4) judul buku, jurnal, majalah dan surat
kabar (yang sudah diterbitkan).

e. Huruf tebal digunakan untuk: 1) judul,


judul bab, judul subbab dan 2) bagian
penting dari suatu contoh (disamping huruf
miring juga ditebalkan).
(lihat EBI ; penulisan kata)
Spasi
a.Jarak antara baris yang satu dan baris yang
lainnya dalam pengetikan tugas akhir, skripsi,
tesis, disertasi,dan laporan penelitian adalah
2 spasi, sedangkan untuk artikel adalah 1,5
spasi.
b.keterangan tabel, grafik, gambar, dan daftar
pustaka diketik dengan spasi tunggal (1
spasi).
c. Jarak antara akhir judul bab dan awal teks
adalah 4 spasi.
Penulisan Judul
 Judul mencerminkan topik/permasalahan yang dibahas.
 Judul ditulis dengan huruf kapital seluruhnya tanpa diakhiri
dengan tanda baca apa pun. Jika judul tersebut memiliki anak
judul, antara judul dan anak judul dibubuhkan titik dua.
 Judul ditulis dengan ukuran 16 atau 14 huruf Times New
Romans (Laporan AT II menggunakan ukuran 14)
 Judul dicetak tebal (bold)
 Judul tidak boleh lebih dari lima belas kata (idealnya 8-12
kata)

Contoh :
PEMBUATAN DAN ANALISIS TEH HERBAL DARI KULIT
BUAH NAGA MERAH
Paragraf
a. Setiap awal paragraf dimulai 1,2 cm dari
tepi kiri bidang pengetikan. Dengan kata
lain, setiap awal paragraf dijorokkan ke
dalam 1,2 cm. Hal ini digunakan untuk
memperjelas batas antara satu paragraf
dengan paragraf lainnya.

b. Satu paragraf idealnya terdiri atas 5 sampai


6 kalimat (Usahakan kalimat tunggal, bukan
kalimat majemuk)
Tabel, grafik, gambar
a. Judul tabel, grafik, gambar harus
ditempatkan secara bersama sama dengan
tabel, grafik, gambarnya pada halaman yang
sama.

b.Tabel tidak boleh dipotong menjadi dua


bagian dalam halaman yang berbeda jika
memang bisa ditempatkan pada halaman
yang sama.
SISTEMATIKA PENULISAN KARYA ILMIAH

Bagian Pembuka
 
Bagian pembuka terdiri atas beberapa
bagian, yaitu : a) kulit luar, b) halaman judul,
c) halaman persetujuan, d) halaman
pengesahan, e) abstrak, f) kata pengantar, g)
daftar isi , h) daftar tabel, grafik
Kulit luar untuk proposal dan laporan
a.Pada kulit luar tugas akhir , skripsi, tesis,
disertasi, dan laporan penelitian dicantumkan
judul, tujuan penulisan, nama penulis, nama
lembaga atau instansi, nama kota, dan tahun
penulisan. Judul seluruhnya ditulis dengan
huruf kapital tanpa diakhiri oleh tanda baca
apa pun
b.Halaman judul ditulis persis sama dengan
halaman kulit luar tugas akhir, skripsi, tesis,
disertasi, atau laporan penelitian.
(LAMPIRAN 1)
Halaman persetujuan/Lembar Persetujuan

Halaman persetujuan mempunyai bentuk


yang bervariasi. Yang penting adalah cara
penulisan unsur yang tercantum pada
halaman itu, yaitu setiap huruf awal kata
ditulis dengan huruf kapital, kecuali kata
depan dan kata penghubung. Halaman
pengesahan biasanya dicantumkan setelah
halaman judul.
(LAMPIRAN 2)
Halaman pengesahan/Lembar pengesahan

Halaman ini disediakan untuk mencantumkan


nama-nama panitia atau tim penguji yang
menerima karya tulis yang bersangkutan.
Oleh karena merupakan suatu kepanitiaan
atau tim, maka pada halaman ini unsur
kepanitiaan tersebut dapat terlihat, seperti
ketua, sekretaris, dan anggota.
(menyesuaikan)
Abstrak
a.Abstrak berisi intisari tulisan yang secara umum
terdiri atas masalah atau tujuan, metode, hasil, dan
simpulan.
b.Abstrak diketik dengan spasi tunggal (1spasi). Kata
abstrak sebagai judul ditulis di tengah halaman
dengan huruf besar tanpa tanda baca apa pun.
C.Abstrak ditulis dalam bahasa Indonesia dan bahasa
Inggris dengan panjang tidak lebih dari 250 kata.
d. Abstrak ditempatkan pada lembaran pertama
setelah lembar pengesahan.
e. Abstrak dilengkapi dengan kata kunci.
Kata Pengantar

a. Kata pengantar berisi gambaran singkat


isi tulisan, ucapan puji syukur, pelaksanaan
penyusunan, ucapan terima kasih, basa-
basi (kesadaran akademis penulis bahwa
karya tersebut belum sempurna), dan
harapan penulis.
b. Pada bagian akhir kata pengantar
dicantumkan nama tempat, tanggal, bulan,
tahun penulisan, nama penulis dan NIS.
Daftar isi
a.Daftar isi berisikan butir-butir pokok yang
terdapat pada karya tulis yang bersangkutan.
b.Setiap butir pokok tersebut di lengkapi dengan
nomor halaman.
c.Karya tulis itu berupa tugas akhir, skripsi, tesis,
disertasi, atau laporan penelitian, daftar isinya
mulai dari halaman persetujuan, diikuti halaman
pengesahan dan seterusnya sesuai dengan
butir-butir yang ada dalam karya tulis yang
bersangkutan.
(LAMPIRAN 3)
Daftar tabel, grafik, gambar, bagan,
singkatan, dan lambang

Daftar tabel, grafik, gambar, bagan,


singkatan, dan lambang atau yang
sejenis lainnya, diperlukan jika jumlah
masing-masingnya itu cukup banyak.
Sebaliknya, jika jumlahnya hanya satu
atau dua, tidak perlu dibuatkan
daftarnya di bagian pembuka.
Bagian Inti
a. Bab I Pendahuluan ( latar belakang,
rumusan masalah, tujuan penelitian,
manfaat penelitian, dan batasan
istilah/definisi operasional
b. Bab II Kerangka Teoretis/ Kajian
Pustaka (deskripsi teori, penelitian
yang relevan, kerangka konseptual)
c. Bab III Metodologi Penelitian (uraian tentang
tata cara penelitian)

Terdiri atas jenis penelitian, metode penelitian,


data dan objek penelitian, instrumen
penelitian, teknik pengumpulan data, teknik
analisis data.
(Waktu dan tempat pelaksanaan, alat dan
bahan, prosedur, metode, terdapat pada
bagian metodologi. Sesuaikan dengan arahan
dari pembimbing.
d. Bab IV Hasil dan Pembahasan
(deskripsi data, uji prasyarat, analisis
data/pengolahan data, pembahasan
(Sesuaikan dengan arahan pembimbing)

e. Bab V Penutup (Simpulan dan Saran)


Bagian Penutup
a. Daftar Kepustakaan/Daftar
Pustaka/Daftar Rujukan/
Bibliografi

b. Lampiran
Catatan penting!
1. Dalam karya ilmiah, gunakan kata dapat, tidak kata
bisa.
2. Gunakan kalimat pasif ( berawalan di) bukan kalimat
aktif (berawalan me)
3. Gunakan kata penulis, sebagai pengganti kata saya
atau kami.
4. Tidak menggunakan kalimat ambigu (bermakna ganda)
5. Tidak menggunakan ungkapan hiperbola (berlebih-
lebihan)
6. Tidak menggunakan kata sangat, sekali, atau paling.
7. Untuk menjamin keabsahan informasi yang dikutip,
carilah sumber informasi dari buku.
8. Jurnal, artikel, dan informasi lainnya yang dikutip
dari internet boleh dijadikan referensi, tetapi
harus dari sumber yang jelas dan dapat dipercaya.
9. Jika tidak ada nama penulisnya (anonim),
informasi tersebut tidak dapat dijadikan referensi
sebuah karya tulis.
10. Carilah referensi minimal 5 tahun terakhir,
kecuali referensi pasti yang belum ada
perubahan/pembaharuan.
11. Proposal dimulai dari Bab I s.d. Bab III, sedangkan
laporan penelitian lanjutkan Bab IV dan V.
12. Selanjutnya silakan kalian berdiskusi dengan
pembimbing masing-masing
DAFTAR KEPUSTAKAAN
 
Arifin, Zaenal. 2004. Dasar-dasar Penulisan Karangan Ilmiah.
Jakarta : Gramedia.
Atmazaki. 2006. Kiat-kiat Mengarang dan Menyunting. Padang :
Citra Budaya.
Gani, Erizal. 2019. Komponen-komponen Karya Tulis Ilmiah.
Bandung : Pustaka Reka Cipta
Leo, Sutanto.2013. Kiat Jitu Menulis Skripsi, Tesis, dan Disertasi.
Bandung. Erlangga
Nadra. 2010. Bahasa dan Teknik Penulisan Karya Ilmiah. Padang:
Andalas University Press.
Prayitno, dkk. Panduan Penulisan Tesis dan Disertasi. Padang.
Program Pascasarjana Universitas Negeri Padang.
Sarwono, Jonathan. 2010. Pintar Menulis Karangan Ilmiah.
Yogyakarta. Andi Yogyakarta
Burung Irian Burung Cendrawasih
Cukup sekian, terima kasih

Anda mungkin juga menyukai