PENDAHULUAN
1
1.4 Ruang Lingkup Bidang Penelitian
Lingkup Bidang Penelitian yang dapat dipilih bagi mahasiswa Program Studi
S1 Gizi yang akan menyusun skripsinya, antara lain:
1. Bidang Gizi Klinik (Dietetik)
2. Bidang Gizi Masyarakat
3. Bidang Manajemen Industri Jasa Pangan
4. Bidang Pangan dan Gizi
2
BAB II
PEDOMAN PENULISAN
2.1 Bahasa
Pemilihan atau penggunaan bahasa merupakan hal yang sangat krusial dalam
penulisan skripsi. Hal ini bertujuan agar apa yang disampaikan oleh penulis bisa
dipahami oleh pembaca. Oleh karenanya, penulis harus menggunakan bahasa
Indonesia yang baik dan benar. Ketentuan penggunaan bahasa dalam penyusunan
skripsi adalah sebagai berikut :
1. Bahasa yang digunakan adalah Bahasa Indonesia baku sebagaimana termuat
dalam Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia Yang Disempurnakan
(EYD).
2. Kalimat yang dibuat mesti lengkap, dalam arti ada subyek, predikat, obyek
dan keterangan.
3. Satu paragraf terdiri dari minimal dua kalimat, yakni kalimat inti dan kalimat
penjelas.
4. Istilah yang digunakan adalah istilah Indonesia atau yang sudah di-Indonesia-
kan.
5. Istilah (terminologi) asing boleh digunakan jika memang belum ada
padanannya dalam bahasa Indonesia atau bila dirasa perlu sekali (sebagai
penjelas/konfirmasi istilah, diletakkan dalam kurung), dan diketik dengan
menggunakan huruf miring.
6. Kutipan dalam bahasa asing diperkenan namun harus diterjemahkan atau
dijelaskan maksudnya dan ditulis dengan huruf miring (italic).
7. Hal-hal yang harus dihindari :
a. Penggunaan kata ganti orang pertama atau orang kedua (saya, aku, kami,
kita, kamu). Pada penyajian ucapan terima kasih di bagian Kata Pengantar,
Istilah “saya” diganti dengan “penulis”.
b. Menonjolkan penulis dalam penguraian penelitian.
c. Pemakaian tanda baca yang tidak tepat.
d. Penggunaan awalan di dan ke yang tidak tepat (harus dibedakan dengan
fungsi di dan ke sebagai kata depan).
3
e. Memberikan spasi setelah koma, titik, titik koma, titik dua, tanda tanya,
tanda kurung dans sejenisnya.
f. Pengggunaan kata yang kurang tepat pemakaiannya dalam penulisan
skripsi.
2.3 Pengetikan
Ketentuan-ketentuan dalam pengetikan sebuah skripsi dirinci sebagai
berikut:
1. Menggunakan software pengolah kata dengan flatform Windows, seperti MS
Word, Excel, dan lain-lain.
2. Jenis huruf yang digunakan adalah Times New Roman dengan ukuran 12
kecuali untuk :
a. Halaman judul sampul/luar (hard cover) dan halaman judul dalam (soft
cover), yang menggunakan huruf tegak (kecuali istilah asing) dan dicetak
tebal (bold) dengan ukuran font mulai 14 (disesuaikan dengan panjang
judul).
b. Catatan kaki (footnotes), yang menggunakan font ukuran 10.
3. Huruf tebal (bold) digunakan untuk judul dan sub-judul (sub-bab, sub sub-
bab), memberi penekanan, pembedaan, dan sejenisnya.
4. Huruf miring (italic) digunakan untuk istilah dalam bahasa asing atau bahasa
daerah, memberi penekanan, pembedaan (termasuk pembedaan sub-judul
yang hirarkhinya tidak setingkat), dan sejenisnya. Judul sub sub-sub-bab
dibuat dengan mengkombinasikan huruf miring dan huruf tebal (italic-bold
atau bold-italic). Judul sub sub-sub-sub-bab dan seterusnya dibuat dengan
huruf miring biasa (italic) (lihat lampiran).
4
5. Batas tepi (margin):
a. Tepi atas : 3 cm
b. Tepi bawah : 3 cm
c. Tepi kiri : 4 cm
d. Tepi kanan : 3 cm
6. Paragraf ditulis rata kiri kanan. Awal paragraf diketik menjorok ke dalam 1
tabulasi (1 cm). Untuk memisahkan paragraf baru dengan paragraf lama
menggunakan batasan sebanyak 1 enter (dengan pengaturan page layout
before and after 0 pt)
5
8. Judul skripsi, bab, sub bab, dan lain sebagainya :
a. Judul skripsi dan bab, diketik dengan huruf besar/kapital, dicetak tebal,
tanpa singkatan (kecuali yang berlaku umum seperti PT., CV.), posisinya
di tengah halaman, dan tanpa diakhiri tanda titik. Perkecualiannya adalah
judul pada halaman Persetujuan Pembimbing dan Pengesahan Tugas
Akhir(dengan huruf biasa, dicetak tebal).
b. Judul sub-bab diketik sejajar dengan batas tepi (margin) sebelah kiri
dengan menggunakan angka yang mengikuti angka pada bab berapa sub-
bab tersebut berada. Misal sub-bab 1.1 menunjukkan sub-bab tersebut
berada pada bab pertama dan poin pertama, dan seterusnya. Huruf pertama
setiap kata dimulai dengan huruf besar (Title Case) kecuali kata
penghubung dan kata depan, tanpa diakhiri titik. Judul sub-bab dicetak
dengan huruf tebal (bold).
c. Judul sub sub-bab dimulai dengan angka 1.1.1. dan seterusnya. Huruf
pertama setiap kata dimulai dengan huruf besar (Title Case) kecuali kata
penghubung dan kata depan, tanpa diakhiri titik. Dicetak dengan huruf
tebal (bold)
d. Judul sub sub-sub-bab dimulai dengan angka 1.1.1.1. dan seterusnya.
Huruf pertama setiap kata dimulai dengan huruf besar(Title Case) kecuali
kata penghubung dan kata depan, tanpa diakhiri titik. Judul sub sub-sub-
bab dicetak dengan huruf tebal miring (bold-italic).
e. Penulisan setiap paragraf tidak diawali dengan indensi. Paragraf ditulis
rata kiri.
f. Sepanjang memungkinkan, hindari penggunaan hirarkhi sub-judul
(headings hierarchy) yang terlalu banyak tingkatannya (sub sub-sub-sub-
bab dan seterusnya). Hal ini bisa dilakukan dengan memanfaatkan
penggunaan rincian poin-poin atau item-item (points/items hierarchy).
6
Sepuluh perusahaan besar… dan seterusnya.
b. Bilangan desimal ditandai dengan koma (contoh: Rp1.150,25)
c. Satuan dinyatakan dengan singkatan resmi tanpa tanda titik (kg, cm, dan
lain-lain)
d. Pecahan yang berdiri sendiri ditulis dengan angka, sedangkan pecahan
yang bergabung dengan bilangan bulat harus ditulis dengan huruf/dieja.
Contoh: tiga dua pertiga.
10. Huruf yang tercetak dari printer harus berwarna hitam pekat dan seragam.
2.5 Tabel
Pembuatan dan penomoran tabel dan gambar mengikuti ketentuan-ketentuan
sebagai berikut :
7
1. Tabel dalam bagian isi skripsi berisi ringkasan data-data penelitian yang
penting. Data lengkapnya dapat disajikan pada Lampiran.
2. Tabel disajikan di tengah, simetris/sejajar dengan batas tepi kiri dan kanan
pengetikan.
3. Kolom-kolom disusun dengan rapi sehingga mudah dibaca.
4. Jarak antar baris dalam tabel adalah satu spasi.
5. Garis batas tabel tidak melampaui batas tepi kertas.
6. Kolom tabel diletakkan sejajar dengan panjang kertas.
7. Jarak tabel dan kalimat di bawahnya adalah satu spasi.
8. Di atas garis batas tabel dituliskan nomor dan judul tabel, dengan ketentuan :
a) Jika judul tabel terdiri dari dua baris atau lebih, maka spasi yang
digunakan adalah satu spasi. Jarak antara judul tabel dan tabel adalah satu
spasi dengan before dan after 12 pt.
b) Nomor tabel diletakkan sebelum penulisan judul tabel dan diletakkan
sejajar dengan judul. Nomor tabel terdiri dari dua bagian, yaitu bagian
pertama menunjukkan nomor bab tempat tabel itu dimuat dan bagian
kedua menunjukkan nomor urut tabel pada bab itu. Contoh: Tabel 2.5
menunjukkan bahwa tabel itu ada di Bab II dan tabel urutan kelima pada
bab itu.
9. Tabel yang memerlukan kertas yang lebih besar dari halaman naskah dapat
diizinkan, tetapi sebaiknya hanya tabel yang jika dilipat satu kali sudah
mencapai ukuran halaman naskah yang dimasukkan dalam teks.
10. Dalam setiap tabel tentang data, di bawah tabel tersebut harus dicantumkan
sumbernya dengan ukuran huruf 10 dengan spasi tunggal.
Contoh :
Tabel 2.1. Laju Pertumbuhan Ekonomi di Pulau Jawa Tahun 2004-2008 (persen)
Propinsi 2004 2005 2006 2007 2008 Rata-rata
DKI Jakarta 5,70 6,06 5,96 6,46 6,19 6,16
Jawa Barat 5,08 6,23 6,31 6,86 5,97 6,34
Banten 5,63 5,88 5,57 6,04 5,82 5,82
Jawa Tengah 4,90 5,00 5,23 5,97 5,33 5,38
DI Yogyakarta 5,12 4,73 3,70 4,31 5,02 4,44
Jawa Timur 5,84 5,84 5,79 6,04 5,86 5,88
Sumber: BPS (2009). Statistik Indonesia
8
2.6 Gambar
1. Yang dimaksud dengan gambar adalah bagan, grafik, peta, diagram, atau
foto.
2. Garis batas gambar diletakkan sedemikian rupa sehingga garis batas tersebut
tidak melampaui batas tepi kertas.
3. Untuk gambar besar, ukurannya diatur agar sejajar dengan batas tepi kiri dan
kanan pengetikan, sedangkan untuk gambar kecil yang tampilannya menjadi
kurang bagus kalau diperbesar, atur ukuran dan posisinya agar simetris
dengan batas tepi halaman (tidak sejajar, tapi jarak ke tepi kiri dan kanan
sama).
4. Di bawah gambar disajikan nomor dan judul gambar, dengan ketentuan :
a) Jika judul gambar terdiri dari dua baris atau lebih, spasi yang digunakan
adalah spasi tunggal. Jarak antara gambar dan judul gambar adalah satu
spasi.
b) Seluruh tulisan gambar dimulai dari tengah halaman. Nomor gambar
disesuaikan dengan urutan kemunculan gambar tersebut dalam laporan.
Misal. Gambar 1. (menunjukkan bahwa gambar ini adalah gambar yang
pertama kali muncul dalam laporan).
5. Gambar yang memerlukan halaman yang lebih besar dari halaman naskah
disajikan sebagai lampiran.
6. Jika ada keterangan gambar, keterangan tersebut ditulis pada tempat kosong di
bawah gambar (tidak diletakkan di halaman lain).
Contoh :
9
BAB III
SISTEMATIKA PENULISAN
3.1 Bagian Awal
3.1.1 Halaman Sampul
Sebagai halaman terdepan yang pertama terbaca dari suatu skripsi.
Halaman Sampul harus dapat memberikan informasi singkat, jelas, dan tidak
bermakna ganda (ambigu) kepada pembaca tentang skripsi tersebut yang berupa
judul, identitas penulis, institusi, dan tahun pengesahan.
10
3.1.2 Halaman Judul
Pada dasarnya halaman judul memuat hal yang sama dengan halaman
sampul. Tetapi pada halaman judul, dicantumkan informasi tambahan, yaitu
tujuan penulisan tugas Skripsi.
3.1.7 Abstrak
Abstrak adalah bentuk ringkas dari isi suatu dokumen yang terdiri atas
bagian-bagian penting dari suatu tulisan serta mendeskripsikan isi dan cakupan
dari tulisan. Abstrak terdiri dari 250 – 300 kata. Abstrak ditulis dalam dua bahasa
yaitu bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Isi abstrak antara lain:
11
Latar Belakang : Alasan penulis melakukan penelitian ini
Tujuan : Tujuan penelitian (boleh digabungkang
dengan latar belakang
Metode : Bagaimana atau dengan metode apa penelitian
dilakukan
Hasil : Temuan yang diperoleh dari penelitian yang
dilakukan
Pembahasan dan Kesimpulan : Pembahasan terhadap hasil temuan,
kesimpulan utama dari penelitian ini (yang
bisa menjawan tujuan) serta rekomendasi
yang diajukan
12
merupakan hasil tulisan penulis dengan merujuk pada rujukan yang tersedia dan
hasil pengamatan serta bukan merupakan jilpakan dari karya pihak lain.
13
3.2.1.1 Latar Belakang
Latar belakang masalah penelitian (research background) adalah bagian
pertama dan sangat penting dalam menyusun tulisan ilmiah. Latar belakang
masalah penelitian menjelaskan secara lengkap topik (subject area) penelitian,
masalah penelitian yang kita pilih dan mengapa melakukan penelitian pada topik
serta masalah tersebut.
Penulisan latar belakang harus memuat beberapa poin penting dengan alur
sebagai berikut :
1. Fenomena /isu terbaru
Mengemukakan berbagai keadaan di masyarakat atau di kalangan tertentu
yang berhubungan dengan masalah yang akan di teliti. Misalnya berbagai
kebijakan pemerintah, isu pendidikan, kenakalan remaja, prestasi siswa, dan
lain-lain.
2. Kondisi ideal didukung teori-teori terbaru
Mengemukakan kondisi yang diharapkan oleh mahasiswa, masyarakat atau
pemerintah didukung oleh pemaparan berbagai kajian teori yang merujuk
kondisi yang diinginkan atau kondisi yang seharusnya.
3. Kondisi Empiris
Mengemukakan kondisi yang terjadi terhadap obyek yang akan diteliti
disertai berbagai bukti yang mendukung terhadap pengungkapan kondisi
tersebut.
4. Penemuan Masalah
Berdasarkan pengungkapan kondisi ideal dan kondisi empiris (no. 2 dan no.
3) di atas maka akan muncul ketimpangan antara keduanya yang kemudian
akan dianalisis dan diteliti.
5. Alasan Penelitian
Pada bagian akhir penulisan latar belakang kemukakan pentingnya penulisan
dan pentingnya pemilihan permasalahan yang di teliti.
14
fenomena, baik dalam kedudukannya sebagai fenomena mandiri, maupun dalam
kedudukannya sebagai fenomena yang saling terkait di antara fenomena yang satu
dengan yang lainnya, baik sebagai penyebab maupun sebagai akibat.
15
diharapkan akan dapat memberikan sumbangan teoritik yang berarti, baik sebagai
pencipta teori-teori baru maupun sebagai pengembangan teori-teori yang sudah
ada.
Kriteria ketiga adalah bahwa suatu perumusan masalah yang baik, juga
hendaknya dirumuskan di dalam konteks kebijakan pragmatis yang sedang aktual,
sehingga pemecahannya menawarkan implikasi kebijakan yang relevan pula, dan
dapat diterapkan secara nyata bagi proses pemecahan masalah bagi kehidupan
manusia.
16
3.2.1.5 Manfaat Penelitian
Menjelaskan tentang manfaat yang dapat diperoleh dari pelaksanaan
kegiatan skripsi, baik itu manfaatnya bagi penulis, instansi, maupun masyarakat
umum.
17
8. Mampu menambah percaya diri kita pada topik yang kita pilih karena telah
ada pihak-pihak lain yang sebelumnya juga tertarik pada topik tersebut dan
mereka telah mencurahkan tenaga, waktu dan biaya untuk meneliti topik
tersebut.
3.2.3.3 Hipotesis
Hipotesis penelitian adalah jawaban sementara terhadap masalah yang
akan diteliti. Hipotesis penting sebagai arah dan pedoman kerja dalam penelitian.
18
3.2.4 BAB IV METODE PENELITIAN
Metode penelitian dalam penulisan skripsi terdiri dari desain penelitian,
lokasi dan waktu penelitian, populasi dan sampel, besar sampel, teknik
pengumpulan data, pengolahan data, dan analisa data.
19
3.2.4.5 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data penelitian terdiri dari sumber dan jenis data,
instrumen penelitian, uji coba instrumen, cara dan proses pengumpulan data, serta
tenaga pengumpulan data.
20
temuan dari penelitian Anda dengan pengamatan atau hasil penelitian sebelumnya
dengan jalan menunjukkan persamaan dan membahas perbedaannya.
3.2.7.2 Saran
Saran yang dikemukakan seharusnya berasal dari hal-hal yang berkaitan
dengan pelaksanaan atau hasil penelitian. Sebaiknya saran bersifat aplikatif agar
dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
21
Nama penulis disebutkan dalam kalimat
Cochrane (2007) menyebutkan bahwa...
Pada tahun 2007, Cochrane menyebutkan bahwa...
Ketika menulis sumber yang belum penulis baca, tetapi yang merujuk pada
sumber yang telah penulis baca, gunakan metode berikut:
Moore (dikutip dalam Maxwell 1999) menyatakan bahwa...
Penulis mengutip Maxwell, buka Moore dalam daftar pustaka.
2. Kutipan langsung
Kutipan langsung adalah ide atau konsep orang lain yang disalin sesuai dengan
aslinya. Kutipan langsung pada format Harvard ditulis dengan menyebutkan
nama pengarang, tahun terbit, dan halaman kalimat atau teks yang dikutip.
Kutipan langsung dibedakan menjadi dua jenis, yaitu kutipan langsung pendek
dan kutipan langsung panjang.
22
pendidikan anak setelah dikontrol oleh variabel jenis kelamin, riwayat obesitas
ayah, kebiasaan olahraga dan merokok serta asupan protein. Perlu dilakukan
upaya pencegahan dan penanggulangan faktor risiko obesitas dengan
menanamkan pendidikan kesehatan pada anak sejak usia dini, melalui
peningkatan KIE (komunikasi, informasi, dan edukasi), seperti gerakan anti
rokok, gerakan cinta serat (sayur dan buah) serta membudayakan aktivitas fisik.
23
Buku: Lebih dari satu karya dengan penulis yang sama
The basics of programming... (Deitel 2011a, 2011b)
Deitel (2011a) outlines...
Deitel (2011b) added that...
Artikel jurnal
Certification process is important for... (McGill and Dixon, 2005)
McGill and Dixon (2005) asserted that...
24
Majalah online (dengan penulis)
It was proposed that... (Sharma, 2012)
As stated by Sharma (2012)...
Majalah online (tanpa penulis)
The modern consumers have been demanding that companies... (The Economist,
2006)
According to The Economist (2006)
Website
Teachers can benefit from social network... (Sullivan, 2013)
As identified by Sullivan (2013)
Wawancara perorangan/rekaman
Perorangan
In a personal interview, Brown (2013) stated...
Rekaman
(Muhammad Alhadi, 2012) the CEO od Dynamik Enterprise commented that the
idea...
Secondary Referencing
Chelsea (2004), as emphasized by Malcolm & O’Malley (2010) concludes that
‘free trade agreement’ must be implemented...
Chelsea’s (2004) ‘free trade argument’ as being pushed by the developed
countries can be... (in Malcom and O’malley, p. 23)
25
3.4 Daftar Pustaka
Daftar pustaka merupakan daftar bacaan yang menjadi sumber atau
referensi atau acuan dan dasar penulisan skripsi. Daftar referensi ini dapat berisi
buku, artikel jurnal, majalah, atau surat kabar, wawancara, dan sebagainya.
Dianjurkan agar 70% daftar referensi yang digunakan merupakan terbitan terbaru
(minimal terbitan 10 tahun terakhir) dari jurnal ilmiah nasional atau internasional.
Format perujukan pustaka mengikuti cara Harvard. Setiap pustaka yang dirujuk
dalam naskah harus muncul dalam daftar pustaka, begitu juga sebaliknya setiap
pustaka yang muncul dalam daftar pustaka harus pernah dirujuk dalam tubuh
tulisan.
26
g. Daftar diurutkan berdasarkan abjad nama keluarga/nama belakang dengan
jarak 1,5 spasi.
FORMAT HARVARD
Buku: karya dengan 1 penulis
Mehra, A. 2009. Advertising management: Media approach for market research,
2nd ed. New Delhi: Global India Publications.
27
Deitel, P.J. and Deitel, H. 2011b. C# 2010 for programmers. 4th ed. Upper Saddle
River, N. J.: Prentice Hall.
Artikel jurnal
McGill, T. and Dixon, M. 2005. Information technology certification: a student
perspective. International Journal of Information and Communication
Technology Education. 1(1). p. 19-30.
28
Artikel surat kabar (cetak dan online)
Surat kabar cetak:
Ng, E. 2011. ‘Vocational study boost: curriculum to provide skilled workforce’.
The Star. 10 September, p. 8.
Surat kabar online:
Ueno, M. 2012. Future in online buying. The Star. [Online]. 26th July. p. 26.
Available from: http://www.thestar.com.my/story [Accessed: 12 January
2013].
Website
Sullivan, J. 2013. Social networking tips for teachers. [Online]. Available from:
http://educationworld.com/a_tech/tech/tech256.shtml. [Accessed: 21/07/2015].
Wawancara perorangan/rekaman
Perorangan
Brown, J. 2013. Developing effective learning strategies in classroom.
[Interview]. 12 January 2015.
29
Rekaman
Alhadi, M. 2012. Interview with M. Alhadi on 16 December 2015. Kuala Lumpur.
[Recording in possession of authoer].
Secondary Referencing
Malcolm, T. and O’Malley, J. 2010. The globalization myth. Boston, MA: Norton
and Company.
30
BAB IV
PENILAIAN SKRIPSI
Penilaian skripsi ditetapkan meliputi 3 komponen yaitu penilaian saat
ujian proposal, penilaian saat ujian sidang skripsi dan penilaian oleh pembimbing
(proses pembimbingan). Penilaian pada saat ujian proposal skripsi dilakukan oleh
2 (dua) penguji yaitu pembimbing dan penguji dari dalam atau luar institusi.
Penilaian pada saat sidang skripsi dilakukan oleh 3 (tiga) penguji yaitu
pembimbing, penguji dari dalam dan penguji luar. Pembobotan nilai akhir skripsi
mencakup 30% nilai proses bimbingan (penilaian dilakukan oleh pembimbing),
30% nilai ujian proposal, dan 40% nilai sidang skripsi.
31
Penjelasan Proposal
Pembukaan oleh Moderator 5
Presentasi 10
Penguji 2 orang 30
Rangkuman Pembimbing 5
Diskusi Penetapan Nilai 5
Penutup 5
Total Waktu 60
2. Moderator
a. Membuka dan menjelaskan pedoman diskusi proposal dan hasil
penelitian.
b. Memperkenalkan penyaji pada dosen penyanggah dan juga
memperkenalkan diri dan dosen penyanggah.
c. Memimpin diskusi dan mengarahkan agar tetap dalam topik atau
permasalah yang dibahas.
d. Mengingatkan waktu atau lama pelaksanaan Seminar Proposal.
e. Menilai isi atau materi, penyaji dan diskusi sesuai dengan format yang
sudah disediakan.
f. Moderator merangkap sebagai penyanggah.
3. Penguji
a. Persyaratan penguji adalah dosen Universitas MH. Thamrin baik dosen
tetap maupun tidak tetap dan mempunyai keahlian pada bidang substansi
yang diteliti dengan pendidikan minimal S2.
b. Penguji tidak diperbolehkan bagi mereka yang sedang kuliah di
Universitas MH. Thamrin.
c. Mempelajari materi seminar proposal yang diberikan penyaji.
d. Memberikan atau mengajukan pertanyaan/komentar/tanggapan tentang
bahan yang diujikan.
e. Memberikan masukan/jalan keluar yang baik pada penyaji bila Proposal/
skripsi yang disusun tidak sesuai dengan kaidah/teori penulisan Proposal.
f. Menilai isi/materi, penyajian dan diskusi sesuai dengan format penilaian
yang sudah disediakan.
32
4. Penguji Sidang Proposal
Sidang proposal dilakukan oleh 2 (dua) penguji yaitu pembimbing yang
berperan juga sebagai penguji dan seorang penguji dari dalam institusi.
33
FORMULIR PENILAIAN UJIAN SIDANG PROPOSAL
PRODI S1 GIZI FAKULTAS KESEHATAN UNIVERSITAS MH THAMRIN
NIM :.................................
34
100
2. Moderator
a. Membuka dan mejelaskan pedoman diskusi sidang skripsi
b. Memperkenalkan penyaji pada dosen penguji dan juga memperkenalkan
diri juga dosen penguji
c. Memimpin diskusi dan mengarahkan agar tetap dalam topik atau
permasalahan yang dibahas
d. Mengingatkan waktu atau lama pelaksanaan Sidang Skripsi
e. Menilai isi atau materi, penyaji dan diskusi sehingga sesuai dengan format
yang sudah disediakan
f. Moderator merangkap sebagai penguji
3. Penguji
35
a. Persyaratan penguji dalam adalah dosen Universitas MH. Thamrin baik
dosen tetap maupun tidak tetap dan mempunyai keahlian pada bidang
substansi yang diteliti dengan pendidikan minimal S2
b. Penguji luar yang akan menguji Skripsi, pendidikan minimal S2 dan telah
lulus sekurang-kurangnya 2 (dua) tahun.
c. Baik penguji dalam maupun luar tidak diperbolehkan bagi mereka yang
sedang kuliah di Universitas MH. Thamrin.
d. Mempelajari materi seminar proposal yang diberikan penyaji.
e. Memberikan atau mengajukan pertanyaan/komentar/tanggapan tentang
bahan yang diujikan.
f. Memberikan masukan/jalan keluar yang baik pada penyaji bila skripsi
yang disusun tidak sesuai dengan kaidah/teori penulisan Proposal.
Menilai isi/materi, penyajian dan diskusi sesuai dengan format penilaian
yang sudah disediakan.
36
FORMULIR PENILAIAN SIDANG SKRIPSI PROGRAM STUDI S1 GIZI
FAKULTAS KESEHATAN UNIVERSITAS MH. THAMRIN
Hari/Tanggal :
Nama Mahasiswa :
Judul :
Waktu : 95 menit
Pembimbing Materi :
Penguji : Tanda Tangan :
NILAI BOBOT x
RINCIAN ASPEK YANG DINILAI BOBOT
(50-100) NILAI
A PENULISAN SKRIPSI
1. Isi Penulisan 10 ............... ....................
2. Metode Penelitian 10 ............... ....................
3. Hasil dan Pembahasan 20 ............... ....................
4. Kesimpulan dan Saran
10 ............... ....................
B PENYAJIAN SKRIPSI
1. Sikap 15 ............... ....................
Respon dari penyaji pada saat .
menyajikan dan menjawab
pertanyaan yang meliputi:
penampilan penyaji, ketepatan
waktu, sopan santun, kejujuran,
kejelasan suara, kejelasan
uraian/jawaban, dan
kerapihan/kesiapan AVA.
2. Pengetahuan
Hal-hal yang dinilai sesuai dengan 15 ....................
...............
tema/topik penulisan skripsi
mahasiswa yang bersangkutan dan
dapat dijawab secara lisan pada
saat Sidang Skripsi.
3. Keterampilan 4)
Keterampilan mahasiswa yang
meliputi satu atau lebih point yang
20 ............... ....................
ada pada kolom yang sesuai
dengan tema/topik penulisan
Skripsi mahasiswa yang
bersangkutan.
Nilai Akhir = Jumlah (Bobot x Nilai) =
100
37
Perbedaan penilaian antar penguji tidak boleh lebih dari 0,5 (perbedaan maksimal adalah
0,5)
Keterangan:
1. Cara penulisan yang sesuai dengan kaidah dalam membuat skripsi.
2. Skripsi yang disajikan pada saat sidang meliputi aspek pengetahuan, sikap, dan
keterampilan.
3. Aspek sikap meliputi: penampilan penyaji (kerapihan, kebersihan, kesegaran),
ketepatan waktu kehadiran dan presentasi, sopan santun, kejelasan suara, kejelasan
uraian/jawaban, kerapihan/kesiapan Audio Visual Aids (Alat Bantu Penyajian).
4. Aspek pengetahuan dan keterampilan.
38
BAB V
LAPORAN AKHIR
Laporan akhir / skripsi dikumpulkan dalam bentuk hard copy dan soft copy. Hard
copy ditujukan untuk perpustakaan, pembimbing, lahan penelitian/ bagi yang
menggunakannya dan pihak lain sesuai untuk perjanjian saat akan dilaksanakan
penelitian. Soft copy ditujuksn untuk arsip program studi.
5.2 Softcopy
Laporan skripsi dalam bentuk softcopy disimpan dalam CD. Untuk menjaga
kualitas dan kelestarian CD direkomendasikan CD yang dipergunakan adalah
yang berkualitas baik (misalnya: verbatim, maxcell, benq, dsb). Adapun pedoman
penyimpanannya adalah sebagai berikut:.
Format CD
Ketentuan format CD untuk skripsi dalam bentuk file (softcopy)
a. File softcopy skripsi disimpan dalam CD berukuran standar (diameter 12
cm/4,6 inci)
b. File softcopy dalam bentuk pdf
c. CD diberi label dengan :
Judul
Nama penulis
NIM
Program Studi
d. Label diletakkan pada permukaan CD
e. Penulisan label menggunakan huruf Times New Roman berukuran 10 pt
dengan jarak 1 spasi, yang ketentuan sebagai berikut :
39
Judul, nama penulis, dan NIM menggunakan huruf kapital yang dicetak
tebal (bold).
Nama Prodi, Fakultas, dan tahun lulus tidak perlu menggunakan huruf
kapital semua, hanya pada awal kata saja dan tidak perlu dicetak tebal
(bold).
f. Format label pada permukaan CD dapat dilihat pada Lampiran
Format penyimpanan CD
CD disimpan dalam tempat penyimpanan yang terbuat dari plastik bening.
Tempat penyimpanan CD diberi label yang berukuran 12x12 cm. Jenis huruf
(font) yang digunakan pada label adalah Times New Roman dengan huruf kapital,
yang diletakan di tengah, dengan ketentuan ukuran sebagai berikut :
Judul skripsi, ukuran huruf 11 pt, cetak tebal (bold)
Nama mahasiswa, ukuran huruf 11 pt, cetak tebal (bold)
NIM, ukuran huruf 11 pt, cetak tebal (bold)
Logo Universitas MH Thamrin
Nama Prodi, Fakultas, ukuran huruf 11 pt, cetak tebal (bold)
Bulan dan tahun penyelesaian, ukuran huruf 11 pt, cetak tebal (bold)
Jarak tiap baris adalah 1 spasi
Label ini dimasukkan kedalam tempat penyimpanan CD yang terbuat dari
plastik bening
Format label pada CD dapat terlihat pada lampiran.
40
DAFTAR PUSTAKA
Asia Pacific University Library. 2018. Quick Harvard Reference Guide (Revised).
Asia Pacific University.
Gunawan, A.W., Achmadi, S.S., dan Arianti Laksmi, 2010. Pedoman Penyajian
Karya Ilmiah Pascasarjana (Edisi Kedua). Bogor: IPB Press.
41
Lampiran 1: Contoh Halaman Sampul Skripsi
Disusun oleh:
ALMIRA RACHMA
120111005
42
Lampiran 2: Contoh Halaman Judul Skripsi
SKRIPSI
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan
Pendidikan Program Studi S1 Gizi
Disusun oleh:
ALMIRA RACHMA
120111005
43
Lampiran 3: Contoh HalamanPersetujuan
LEMBAR PERSETUJUAN
Pembimbing Materi
( )
Mengetahui,
Ketua Program Studi S1 Gizi
Fakultas Kesehatan Universitas MH.Thamrin
44
Lampiran 4: Contoh Lembar Pengesahan
LEMBAR PENGESAHAN
Penguji I Penguji II
( ) ( )
Penguji III/Moderator
( )
45
Lampiran 5: Contoh Lembar Orisinalitas
LEMBAR ORISINALITAS
Jakarta, ..............................
Almira Rachma
46
Lampiran 6: Contoh Penulisan Abstrak
Hubungan Asupan Energi, Zat Gizi Makro, Antioksidan, dan Status Gizi
Terhadap Tingkat Kehadiran Siswa Kelas 5 di SDN Jatiranggon 1 Kota
Bekasi
(Center, Times New Roman font 12, spasi 1)
ABSTRAK
Penyebab utama masalah gizi disebabkan oleh asupan gizi yang kurang baik. Dampak
daripada hal tersebut mengakibatkan defisiensi zat-zat gizi yang berpengaruh terhadap
daya tahan tubuh dalam kehadirannya untuk mengikuti pelajaran di sekolah. Tujuan dari
penelitian ini untuk mengetahui hubungan asupan energi, zat gizi makro, antioksidan dan
status gizi terhadap tingkat kehadiran siswa kelas 5 di SDN Jatirangon 1 Kota Bekasi
tahun 2018. Rancangan penelitian ini menggunakan cross sectional dan bersifat deskriptif
analitik. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan pengukuran antropometri
berat badan dan tinggi badan, wawancara serta pengisian kuesioner food recall 3 x 24
jam. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik random sampling
dengan sampel berjumlah 40 orang dan dianalisis menggunakan uji chi square. Data yang
diperoleh dianalisis secara univariat dan bivariat. Hasil dari penelitian ini menunjukan
adanya hubungan yang bermakna antara asupan vitamin A (p value = 0,008), asupan
vitamin C (p value = 0,041), status gizi IMT/U (p value = 0,004) terhadap kejadian
tingkat kehadiran siswa. Disarankan kerjasama yang dilakukan pihak sekolah dengan
instansi kesehatan (puskesmas) untuk membantu memantau status gizi siswa, memasukan
materi gizi kesehatan pada pelajaran olahraga, IPA dan sebagainya. Perlu dilakukan
penelitian lebih lanjut dan sampel yang digunakan lebih besar serta dengan variabel yang
lebih bervariasi.
Kata Kunci: Asupan Energi, Zat Gizi Makro, Tingkat Kehadiran Siswa
ABSTRACT
The main cause of nutrition problems caused by poor nutritional intake. The impact of
that facts has resulted in a deficiency of nutrients which has an effect on the immune
system in its presence to attend school lessons. The purpose of this study to know
relations between energy intake, macro nutrients, antioxidant and nutritional status on
the level of attendance of class 5 students in Jatiranggon 1 SDN Bekasi 2018. The design
of this study was cross sectional and descriptive analytic. The data was carried out used
anthropometric measurements of body weight and height, interviews and filling
questionnaire in a food recall 3 x 24 hours. Samping in this study used random sampling
technique with a sample 0f 40 people and analyzed using the chi square test. The data
obtained were analyzed by univariate and bivariate. The results of this study showed a
significant correlation between vitamin A intake (p value = 0,008), vitamin C intake (p
value = 0,041), nutritional staus (p value = 0,004) to the incidence of student attendance.
Collaboration between school and health institutions (puskesmas) to monitor the
nutritional status of students, include of health nutrition material in sports lessons,
science and so on. Further research is needed and the samples used are larger and with
more variables.
Keywords: Energy Intake, Macro Nutrients, Student Attendance Level
47
Lampiran 7: Daftar Isi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.................................................................................................... i
LEMBAR PERSETUJUAN......................................................................................... ii
LEMBAR PENGESAHAN.......................................................................................... iii
LEMBAR ORISINALITAS......................................................................................... iv
RIWAYAT HIDUP...................................................................................................... v
ABSTRAK.................................................................................................................... vi
KATA PENGANTAR.................................................................................................. vii
DAFTAR ISI................................................................................................................ viii
DAFTAR TABEL........................................................................................................ ix
DAFTAR GAMBAR.................................................................................................... x
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang............................................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah........................................................................................ 1
1.3 Pertanyaan Penelitian................................................................................... 2
1.4 Tujuan Penelitian.......................................................................................... 2
1.4.1 Tujuan Umum.................................................................................... 2
1.4.2 Tujuan Khusus................................................................................... 2
1.5 Manfaat Penelitian........................................................................................ 3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA................................................................................ 4
2.1 Konteks Penelitian........................................................................................ 4
2.1.1 Sub bab.............................................................................................. 4
2.1.2 Sub bab.............................................................................................. 5
2.2 Jenis-jenis Konteks Penelitian...................................................................... 5
2.3 Kerangka Teori............................................................................................. 6
BAB III KERANGKA KONSEP, DEFINISI OPERASIONAL, DAN
7
HIPOTESIS...............................................................................................
3.1 Kerangka Konsep......................................................................................... 7
3.2 Definisi Operasional..................................................................................... 8
3.3 Hipotesis....................................................................................................... 10
BAB IV METODE PENELITIAN............................................................................ 11
4.1 Desain Penelitian.......................................................................................... 12
4.2 Lokasi dan Waktu Penelitian........................................................................ 13
4.3 Populasi dan Sampel.................................................................................... 14
4.3.1 Populasi............................................................................................. 14
4.3.2 Sampel............................................................................................... 14
4.4 Besar Sampel................................................................................................ 15
4.5 Teknik Pengumpulan Data........................................................................... 16
4.6 Pengolahan Data........................................................................................... 17
4.7 Analisis Data................................................................................................ 18
BAB V HASIL PENELITIAN................................................................................... 19
BAB VI PEMBAHASAN........................................................................................... 20
BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN.................................................................. 21
6.1 Kesimpulan................................................................................................... 21
6.2 Saran............................................................................................................. 21
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................. 22
LAMPIRAN................................................................................................................ 23
48