KEBIJAKAN PEMERINTAH TERKAIT MEROKOK

Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok ( KTR) Kawasan Tanpa Rokok, antara lain :

1 Fasilitas Pelayanan Kesehatan

Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok ( KTR)
sejatinya cukup efektif untuk mengurangi
2 Tempat proses belajar mengajar
dampak kesehatan akibat paparan asap rokok,
penerapan kebijakan ini masih perlu ditingkatkan
3 Tempat anak bermain dan Tempat ibadah
lagi agar hasilnya lebih maksimal.
4 Angkutan Umum

Landasan Hukum
5 Tempat Kerja
Tempat umum dan tempat lain yang
Undang- undang Kesehatan Nomor 36 Tahun 2009, 6
ditetapkan
pasal 115, bahwa :
Pemerintah Daerah wajib
menyediakan Kawasan Tanpa Rokok
 GOVERNMENT POLICY RELATED TO SMOKING

Non-Smoking Area Policy (KTR) Non-Smoking Areas, including:

The Non-Smoking Area Policy (KTR) is
actually quite effective in reducing health 1. Health Service Facilities
impacts due to exposure to cigarette smoke, the 2. Place of teaching and learning process
3. A place for children to play and a place of worship
implementation of this policy still needs to be 4. Public Transportation
improved so that the results are maximized. 5. Workplace
6. Public places and other designated places
Legal Foundation
Health Law Number 36 Year 2009, article 115,
that:

Local Governments are required to

provide Non-Smoking Areas
 DAMPAK BURUK MEROKOK

Menyebabkan Gangguan pada mata, Kehilangan pendengaran Menyebabkan penyakit

kerontokan rambut seperti katarak lebih awal disbanding paru-paru
bukan perokok

Merusak gigi dan Menyebabkan stroke dan Tulang lebih mudah Menyebabkan kanker
menyebabkan bau mulut serangan jantung patah leher rahim dan keguguran
yang tidak sedap

Menyebabkan Menyebabkan kanker

kemandulan dan impotensi kulit
 BAD IMPACTS OF SMOKING
1. Causes hair loss
2. Eye problems, such as cataracts
3. Hearing loss earlier than non-smokers
4. Causes lung disease
5. Damage teeth and cause bad breath
6. Causes strokes and heart attacks
7. Bones break more easily
8. Causes cervical cancer and miscarriage
9. Causes infertility and impotence
10. Causes skin cancer