Anda di halaman 1dari 28

UPAYA BERHENTI

MEROKOK

PUSKESMAS PENDOLO
dr. Yulita Belike
KANDUNGAN YANG ADA DI
ROKOK…….

Asap rokok mengandung


4000+ zat toksik, 60
diantaranya
KARSINOGENIK
TEMBAKAU, FAKTOR RISIKO
PADA 6 DARI 8 PENYEBAB KEMATIAN UTAMA

Area yang diarsir menunjukkan proporsi kematian terkait tembakau


Sumber : World Health Statistics 2008
EPIDEMI TEMBAKAU DI INDONESIA
Prevalensi Perokok: 65.9 % (laki-laki) & 4,2% (perempuan)
57 juta perokok di Indonesia
97 juta warga Indonesia (non-smoker) terpapar asap rokok
orang lain (secondhand smoke)
43 juta anak-anak terpapar asap rokok (secondhand smoke)
>400,000 meninggal setiap tahun akibat penyakit berhubungan
dengan rokok

Source: WHO MPOWER strategy 2008,


National Institute of Health Research and Development 2010, MOH Indonesia
PREVALENSI PEROKOK DI INDONESIA TERUS MENGALAMI
PENINGKATAN YANG SIGNIFIKAN DARI TAHUN 1995 SAMPAI
DENGAN 2011

Sumber: SUSENAS 1995, SKRT 2001, SUSENAS 2004, RISKESDAS 2007*dan 2010*, GATS 2011

7
APA ALASAN ORANG
MEROKOK….??

AJAKAN
ORANG
COBA ORANG SOSIALISASI TREN
COBA DISEKITA
R
MEROKOK  DAMPAKNYA ??

 Dampak kesehatan
- Diri sendiri
- Orang sekitar
- Lingkungan
PEROKOK PASIF JUGA BERBAHAYA

50% anak di dunia


terpapar asap rokok
setiap harinya
►COURTESY OF CHOICE: “SMOKING” / “NON SMOKING AREA” DALAM 1 RUANGAN
IBARAT GAMBAR DI BAWAH INI…….
KENIKMATAN ROKOK YANG MENJERAT
APAKAH MEROKOK BISA DI HENTIKAN ?
CARA BERHENTI MEROKOK
Cara 2 : PENUNDAAN Cara 3 :
Menunda saat mulai PENGURANGAN
mengisap rokok pertama, Mengurangi jumlah rokok
2 jam setiap hari dari hari yang diisap setiap hari,
sebelumnya. Contoh : berangsur-angsur dengan
Hari 1 : jam 09.00 jumlah yang sama sampai
Hari 2 : jam 11.00 berhenti. Contoh:
Hari 3 : jam 13.00 Hari 1 : 24 batang
Hari 2 : 20 batang
Hari 4 : jam 15.00 Hari 3 : 16 batang
Cara 1: BERHENTI Hari 5 : jam 17.00 Hari 4 : 12 batang
SEKETIKA Hari 6 : jam 19.00 Hari 5 : 8 batang
Hari 7 : jam Hari 6 : 4 batang
Hari ini anda masih merokok, 21.00 Hari 7 : berhenti
besok anda berhenti sama merokok
Berhenti
sekali. merokok
Untuk kebanyakan orang, cara
ini yang paling berhasil. Utk
perokok berat, mungkin
dibutuhkan bantuan medis
untuk mengatasi efek
ketagihan
EFEK BERHENTI MEROKOK
MANFAAT BERHENTI MEROKOK
KAWASAN TANPA ROKOK
DEFINISI KAWASAN TANPA ROKOK

 Kawasan Tanpa Rokok


adalah ruangan atau area
yang dinyatakan dilarang
untuk kegiatan merokok
atau kegiatan
memproduksi, menjual,
mengiklankan, dan/
mempromosikan produk
tembakau.
KEBIJAKAN NASIONAL PENGENDALIAN
TEMBAKAU
100% bebas asap rokok:

1. Tdk ditemukan
orangNo. 36 tahun 2009
UU Kesehatan
merokok di dlm gedung;
Peraturanruang
2. Tdk ditemukan Bersama Menteri Kesehatan dan Menteri Dalam
Negeri
merokok Nomor
di dlm 188/Menkes/PB/I/2011 - Nomor 7 Tahun 2011
gedung;
3. Tdk tercium
tentangbau rokok; Pelaksanaan KTR
Pedoman
4. Tdk ditemukan puntung
 Peraturan Pemerintah No. 109 Tahun 2012 tentang Pengamanan
rokok;
Bahan Yang
5. Tdk ditemukan Mengandung Zat Adiktif Berupa Produk Tembakau
penjualan
rokok;
 Peraturan Menteri Kesehatan No. 28 Tahun 2013 tentang
6. Tdk ditemukan asbak atau
Pencantuman Peringatan Kesehatan dan Informasi Kesehatan Pada
korek api;
Kemasan Produk Tembakau
7. Tdk ditemukan iklan atau
promosi rokok; Menteri Kesehatan No. 40 Tahun 2013 tentang Peta
 Peraturan
8. Ada tanda
Jalandilarang merokok;
Pengendalian Dampak merokok Bagi Kesehatan (2009-
2024)
Kebijakan Pengendalian Rokok
(Kawasan Tanpa Rokok)
DASAR HUKUM

 PERATURAN PEMERINTAH
NO. 109 TAHUN 2012 TENTANG
PENGAMANAN BAHAN YANG
MENGANDUNG ZAT ADIKTIF
BERUPA PRODUK TEMBAKAU
BAGI KESEHATAN

23
DASAR PERTIMBANGAN PERLUNYA
PERATURAN KTR

 Kesehatan merupakan hak azasi manusia.


 Pekerja mempunyai hak untuk bekerja dilingkungan
kerja yg sehat & tidak membahayakan.
 Anak-anak memp. hak khusus untuk tumbuh &

berkembang dilingk yg sehat.


 Tidak ada batas aman untuk asap rokok orang lain, oleh
sebab itu 100% KTR akan efektif melindungi
masyarakat.
 Amanat UUD 45 ayat 28h

 Amanat Undang Undang Kesehatan No 36 tahun 2009

24
PRINSIP DASAR KTR
Prinsip 1 :
Semua orang berhak dilindungi kesehatannya
dari paparan asap rokok orang lain.
Tidak ada batas aman bagi paparan asap
rokok.

Prinsip 2
KTR adalah upaya efektif untuk melindungi
seluruh masyarakat dari asap rokok orang
lain apabila seluruh ruang tertutup di dalam
gedung 100% bebas asap rokok.

25
PRINSIP DASAR KTR

Prinsip 2 (lanjutan) :
Ruang merokok di dalam gedung tidak efektif, Ventilasi (saringan
udara) tdk mampu menghilangkan racun asap rokok.

Pemisahan ruang untuk merokok dan tidak merokok tidak efektif .

26
PRINSIP DASAR KTR

Prinsip 3 :
Perlu peraturan (legislasi yang mengikat secara hukum).
Kebijakan yang bersifat sukarela dan tidak memiliki sangsi
hukum  tidak efektif.
Peraturan (UU/PERDA) yang efektif : sederhana, jelas &
mudah diterapkan.

Prinsip 4
Untuk mencapai keberhasilan dalam penerapan dan
penegakan KTR diperlukan perencanaan yang baik dan
sumber daya yang memadai
27
PRINSIP DASAR KTR

Prinsip 5 :
Lembaga kemasyarakatan, LSM dan organisasi
profesi , memiliki peran yang penting untuk
memberikan dukungan thd masyarakat serta
menjamin kepatuhan thd peraturan
Prinsip 6
Pelaksanaan peraturan, penegakan hukum, dan
dampak KTR harus dimonitor dan dievaluasi

28

Anda mungkin juga menyukai