SYU’ABUL IMAN
Capaian Pembelajaran :
1.Menjelaskan makna Syu’abul Iman (cabang-cabang
iman), pengertian, dalil, macam dan manfaatnya
2.Menganalisis makna syu’abul iman (cabang-cabang
iman), pengertian, dalil, macam dan manfaatnya
3.Mempresentasikan makna syu’abul iman (cabang-
cabang iman), pengertian, dalil, macam dan
manfaatnya
4.Menerapkan beberapa sikap dan karakter sebagai
cerminan cabang iman dalam kehidupan.
A. Definisi
Iman
Iman berasal dari bahasa Arab dari kata dasar
aamana-yu’minu-imanan, yang berarti beriman
atau percaya.
Menurut bahasa berarti kepercayaan, keyakinan,
ketetapan atau keteguhan hati.
َ ۡ ُ
ستَّ ِة اَيَّ ٍام ث َّم استَ ٰوى َعلى ۡ اۡل َ َ ۡ َّ هّٰللا
ِ ض فِ ۡى َ ت َو ا َر ِ س ٰم ٰو َّ ق ال َ اِ َّن َربَّ ُك ُم ُ ال ِذى خل
ٍۢ س َّخ ٰر
ت م م ۡ
و جُّ
ن ال
َ ُ َ ُ َ ََ َ َ و ر مَ ق ۡ
ال و س َّۡمش ال و
َّ ۙ اً ث يۡ ث ح هٗ بُ ل
َِ ُ َ َ َ َۡ
ط ي ر ا ه َّ ن ال ل ي ۡ َّ لا ى ش غۡ
ِ ُ ِ َي ش رۡ ع ۡ
ال
ۡ هّٰللا
ق َوااۡل َمۡ ُر ؕ تَ ٰب َر َك ُ َر ُّب العل ِمي َن
ۡ َ ٰ ُ بِاَمۡ ِر ٖه ؕ اَاَل لَـهُ ۡال َخ ۡـل
Sungguh, Tuhanmu (adalah) Allah yang menciptakan langit dan bumi dalam
enam masa, lalu Dia bersemayam di atas ‘Arsy. Dia menutupkan malam kepada
siang yang mengikutinya dengan cepat. (Dia ciptakan) matahari, bulan dan
bintang-bintang tunduk kepada perintah-Nya. Ingatlah! Segala penciptaan dan
urusan menjadi hak-Nya. Mahasuci Allah, Tuhan seluruh alam.
Dalil Hadis
: قَا َل،عن النَّب ّي صلى هللا عليه وسلم،عن أبي هريرة رضي هللا عنه ايضا
َ فَأ ْف:ًش ْعبَةـ
،ُال إلهَ إال هللا: ضلُ َها قَو ُل ِ ون َأ ْو بِض ٌع
َ ُوست
ُ ون َ سب ُع
َ ض ٌع َو ْ ِاإليمان ب
ُ ((
ق َعلَي ِه ٌ َ ُمتَّف.))شعبَةٌ ِم َن اإليمان ُ والحيا ُء،ريق
ِ َّ طال ن
ِ ع
َ ى َ
ذ األ ُ ةَ ط ا م
َ إ ا ه
َ اَ ن د
ْ َأ َو.
Dari Abu Hurairah r.a. pula dari Nabi s.a.w., sabdanya: “Iman itu ada tujuh
puluh lebih atau enam puluh lebih – lebihnya ialah antara tiga sampai
sembilan – cabangnya. Maka yang terutama sekali ialah ucapan La ilaha
illallah, sedang yang terendah sekali ialah melemparkan apa-apa yang
berbahaya dari jalan. Perasaan malu – berbuat keburukan – adalah salah satu
cabang dari keimanan.” (Muttafaq ‘alaih)
C. Macam-macam Syu’abul Iman
Yang kita bahas yaitu menurut Imam Ibnu Hajar dibagi menjadi 3 bagian
1. Cabang iman berkaitan dengan amal hati (Ma’rifatun bil qalbi)
2. Cabang iman berkaitan dengan amal lisan (Iqrarun bil Lisan)
3. Cabang iman berkaitan dengan anggota badan (Amalun bil Arkan)
a. Amal Perorangan
b. Dengan oranglain yang masih ada hubungan dengan kita
c. Berkaitan dengan masyarakat umum
1.
2. Beriman
Beriman kepada
kepada Allah SWT
Malaikat- 19. Bersikap ramah (sayang)
20. Bertawadu
3. Beriman
malaikat kepada
Allah SWTkitab-kitab Allah 21. Meninggalkan sombong dan
4. Beriman kepada rasul-rasul Allah
SWT ujub
SWT 22. Meninggalkan hasad
5. Beriman kepada hari akhir 23. Meninggalkan dendam
6. Beriman kepada qada dan qadar
Allah SWT 24. Meninggalkan marah
7. Mencintai Allah SWT
1. Cabang
8. Cinta dan benci karena Allah SWT
iman yang 9. Mencintai Nabi SAW
berkaitan 10. Berniat Ikhlas
dengan Amal 11. Bertobat
Hati 12. Khauf (takut kepada Allah)
13. Raja’ (berharap kepada Allah)
14. Bersyukur
15. Memenuhi janji
16. Bersabar
17. Ridho terhadap ketentuan Allah
SWT
18. Bertawakal
2. Cabang iman
yang berkaitan
dengan Amal lisan
1. 7. Menjauhi
Melafalkan perkataan sia-
kalimat sia
2.tauhid
Membaca Al- 6.
qur’an
3. Mempelajari Berdzikir
5.
suatu ilmu 4. Berdoa
Mengajarkan
suatu ilmu
3. Jenis Cabang iman yang berkaitan dengan Amal
1. Anggota Badan
Menyucikan diri, secara hissi
maupun maknawi
2. Menutup aurat
3. Melaksanakan sholat baik fardu
maupun sunah
4. Berzakat
5. Memerdekakan budak
A. Cabang 6. Bersikap dermawan
Iman yang 7. Berpuasa wajib dan sunah
berkaitan 8. Berhaji dan umrah
dengan 9. Bertawaf
Amal
10. Berithikaf
Perorangan
11. Mencari malam Lailatulqadar
12. Berhijrah
13. Memenuhi nazar
14. Memeriksa keimanan
15. Membayar khafarat
1. Menjaga diri
dengan menikah