Anda di halaman 1dari 13

Konsep Teori

Keperawatan
Medeleine
Leininger
Our Member

Bilqis R.A Dhea R.S Zahra B Rhaja Y.P


Table of Content
1 Biografi 5 Konsep utama teori keperawatan

2 Teori Medeleine 6 Implementasi teori Medeleine


Leininger L

3 Model Keperawatan 7 Tujuan Keperawatan

4Hubungan model dengan paradigma


Biografi
Nama : Medeleine Leininger
Lahir : 13 Juli 1925
Meninggal : 10 Agustus 2012
Pendidikan\ : Universitas Washington
Kebangsaan : Amerika
Teori Medeleine L
Definisi teori Medeleine Leininger menjelaskan tentang
culture care diversity dan University atau yang lebih
dikenal dengan transcultural nursing. Yang berfokus pada
nilai-nilai kebudayaannya, kepercayaan dan pelayanan
Kesehatan berbasis budaya, dan di dalam teorinya
membahas khusus culture, culture care, diversity,
universality
Keperawatan transcultural adalah area baru yang
ditekankan kepada perawat bahwa betapa pentingnya
budaya terhadap pelayanan perawat.
Model Keperawatan

Medeleine Leininger menggambarkan keperawatan transcultural


matahari terbit tujuannya untuk melihat seperti tahapan perawatan
budaya sesungguhnya dan teori tersebut dikenal dengan teori “Sunrise
Model”.
Sunrise model dikembangkan untuk memberikan gambaran
konseptual yang holistic dan komprehensif dari factor-faktor utama
yang berperan penting dalam teori keragaman asuhan budaya dan
kebersamaan asuhan budaya (Parker 2001)
Ada 7 komponen yang ada pada “Sunrise Model” dan dapat dijadikan
dalam penelitian khususnya yang berkaitan dengan asuhan transcultural
yaitu:
1. Faktor Teknologi
2. Faktor Agama
3. Faktor social dan keterikatan keluarga
4. Nilai-nilai budaya dan gaya hidup
5. Faktor kebijakan dan peraturan yang berlaku
Hubungan teori dengan paradigma keperawatan

1. Manusia

Menurut Leininger, manusia memiliki kecenderungan


untuk mempertahankan budayanya pada setiap saat
dimanapun ia berada

2. Kesehatan

Kesehatan memiliki nilai dan praktek serta merefleksikan


kemampuan individu maupun kelompok untuk
menampilkan kegiatan budaya mereka sehari-hari,
keuntungan dan pola hidup.
Hubungan teori dengan paradigma keperawatan

3. Lingkungan

Pengalaman yang memberikan arti bagi perilaku manusia,


interpretasi, dan interaksi sosial dalam lingkungan fisik,
ekologi, sosial politik, dan atau susunan kebudayaan.

4. Keperawatan

Pembelajaran humanistik yang difokuskan pada aktivitas


perawatan manusia yang bertujuan untuk membantu,
memberikan dukungan, menfasilitasi, atau memampukan
individu maupun kelompok untuk memperoleh kesehatan
mereka dalam cara yang menguntungkan yang
berdasarkan pada kebudayaan
Konsep Utama

1.Budaya
2.Nilai Budaya
3.Perbedaan budaya dalam asuhan keperawatan
4.Etnosentris
5.Etnis
6.Ras
7.Etnografi
8.Care
9.Caring
10.Cultural care
11.Cultural Imposition
Implementasi
Perawat harus memahami berbagai karakter yang ada dalam
masyarakat

Perawat harus mengetahui dan memahami berasal dari karakter


masyarakat apakah seorang klien yang sedang ia tangani.

Perawat juga harus tahu pasien ini berasal dari kelompok


masyarakat seperti apa

Perawat juga harus dapat memahami bagaimana


meredam konflik dalam sebuah kelompok masyarakat
tertentu

Perawat harus mampu menyelesaikan konflik


Tujuan
Tujuan dari teori ini yaitu menjelaskan, menafsirkan, dan
memprediksi perawatan budaya supaya tercapainya tujuan
utama dari teori itu yaitu dengan memberikan layanan
yang berkualitas kepada klien dari beragamnya budaya
yang kongruen, memuaskan dan juga bermanfaat bagi
klien.
Pertanyaan
1. Jika ada pasien yang muluk muluk bagaimana cara mengatasinya
2. Contoh menyelesaikan konflik
Thank You

Anda mungkin juga menyukai