Anda di halaman 1dari 13

ANAT0MI DAN FISIOLOGI KULIT

TIM RUMAH LUKA SURABAYA

Ponari
PENDAHULUAN
 Pengetahuan tentang kulit penting, krn fungsi yg
esensial dan vital.
 Kulit merupakan organ terbesar dlm tubuh.
 Pada kondisi optimal, kulit dpt memulihkan luka
secara efisien dgn membentuk jaringan kembali.
KARAKTERISTIK KULIT

 Usia
a. Berdasarkan usia kronologis
- Kulit asuhan ibu, usia 0-12 th
- Kulit remaja, 12-19th (kesadaran penampilan)
- Kulit dewasa muda, 19-40th (kulit usia kosmetika)
- kulit dewasa tua, 40-60th (kulit usia problema)
- Kulit usia lanjut, >60th (kulit usia ketenangan)
b. Kulit bayi prematur
1. karakteristik
- ephitelium kurang berkembang
- peningkatan permeabilitas kulit
- zat topikal bisa diasorbsi secara perkutan
- cairan bisa hilang secara trans-epidermal
-fungsi barier kulit terganggu
(blackley,p, 1998.)

2. manajemen kulit bayi prematur


- hindari plester yg kuat/ketat
- lindungi kulit dgn hidrokoloid sheet.
- hindari produk beralkohol
(blackley,p, 1998.)
c. Kulit Bayi Baru Lahir
1. proses penyembuhan sama dgn org dewasa
2. pembentukan dermis, epidermis terjadi 2mgg pertama
embrionik
3. epidermis lengkap pd trimester ke 3
4. saat lahir, ketebalan epidermis hampir sama dgn org dws
5. perubahan kulit pada bayi :
- vernix caseosa
- akrosianosis
- deskuamasi
• Lanugo
• joundice
• Motling
• Milia
• perubahan warna harleguin
• tanda lahir

• mongolian spots.
d. Kulit Anak-anak
1. perubahan kulit biasanya karena infeksi/trauma
2. warna rambut bisa berubah

e. Kulit Remaja
peningkatan aktivitas kelenjar sebasea dan folikel rambut
f. Kulit org dewasa
1. perubahan bertahap dan tampak jelas
2. ketebalan dermis berkurang 20%
3. waktu pergantian epidermis ditingkatkan
4. penyembuhan luka lebih lama
5. fungsi barier menurun
(Bryant, RA, 2006)

g. Kulit wanita hamil


1. striae gravidarum
2. pigmentasi pd areola dan puting
3. khloasma/hiperpigmentasi
4. bercak pigmentasi pada wajah
h. Kulit lanjut usia
1. melanosit menurun/barier UV berkurang
2. keriput
3. sensori berkurang
4. produksi vit D menurun
5. elastibilitas menurun
6. pergantian sel menurun dari 2mgg sampai 7mgg
7. sel kolagen patah (keriput)
8. fungsi barier menurun
9. perubahan tingkat basal (resiko trauma-pecah2)
MATAHARI

Pajanan matahari berpengaruh terhadap produksi


melanin (fungsi menangkal UV).
Pajanan UV berlebihan mempercepat penuaan,
resiko kanker, terbakar,
 HIDRASI
Hidrasi diberikan oleh sekresi sebum dan stratum
korneum yg utuh.

 SABUN
mencuci, mandi dgn sabun alkalin (basa)
mengurangi ketebalan stratum korneum
PH normal 5,5
 Nutrisi
intregritas kulit normal dpt dipertahankan dgn asupan makanan yg
adekuat (prot, karbo, vit, mineral)
unt mempertahankan kulit sehat asupan vit C, D, A, B6, B12 dan
asupan mineral iron, zinc, copper dll.

 Obat – obatan
- kortikosteroid mempengaruhi regenerasi epidermis

Anda mungkin juga menyukai