KOMUNIKA S I M A S SA

PERTEMUAN KE-2;
AS I MA S SA
DEF IN ISI K OM U N I K
O M U NIK A S I M A SS A
RUANG LINGKU P K
J AR I K O MU N IK A SI M AS SA
MANF AAT ME MPELA

. I . KO M ., M.A
A GUST I N A, S
h : DW I PELA
Ol e
DEFINISI KOMUNIKASI MASSA DAN RUANG LINGKUP KOMUNIKASI MASSA

KOMUNIKASI MASSA ADALAH KOMUNIKASI MELALUI MEDIA MASSA (MEDIA CETAK DAN
ELEKTRONIK). MEDIA MASSA SEBAGAI SALURAN DALAM PROSES KOMUNIKASI MASSA, YAKNI
SALURAN YANG MENGGUNAKAN TEKNOLOGI MODERN. SEBAB ADA MEDIA YANG BUKAN MEDIA
MASSA YAKNI KENTONGAN, GAMELAN, ANGKLUNG DAN LAIN LAIN.

BEDAKAN KATA MASSA DALAM ARTI UMUM DENGAN MASSA DALAM KONTEKS MEDIA MASSA.
MASSA DALAM ARTI UMUM DIARTIKAN SEBAGAI SEKUMPULAN ORANG YANG BERADA DI TEMPAT
TERTENTU, SEMENTARA MASSA DALAM KOMUNIKASI MASSA IALAH PENERIMA PESAN DALAM
PROSES KOMUNIKASI TERSEBUT, DAPAT DISEBUT KHALAYAK, AUDIENS, PENONTON, PEMIRSA,
PENDENGAR DAN PEMBAC
APA MEDIA MASSA DALAM KOMUNIKASI MASSA?

• MEDIA MASSA BENTUKNYA ANTARA LAIN MEDIA ELEKTRONIK (TV DAN RADIO), MEDIA CETAK
(SURAT KABAR, MAJALAH, TABLOID, BUKU DAN FILM. KEMUDIAN BAGAIMANA DENGAN INTERNET
SEBAGAI PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI?

• BELUM ADA, BENTUK MEDIA DARI DEFINISI KOMUNIKASI MASSA YANG MEMASUKKAN INTERNET KE
DALAM MEDIA MASSA. HANYA SAJA JIKA DILIHAT DARI KARAKTERISTIK DAN FUNGSI, INTERNET
JELAS MASUK KE DALAM KOMUNIKASI MASSA. MESKIPUN TIDAK SEMUA KONTEN DI INTERNET KITA
DAPAT SEBUT SEBAGAI MEDIA MASSA. MISAL, KOMUNIKASI MEDIA SOSIAL YANG BERSIFAT
KELOMPOK PRIVAT DAN DUA ARAH CENDERUNG MASUK KE DALAM KATEGORI KOMUNIKASI
ANTARPERSONAL DAN KELOMPOK. KECUALI YANG SIFATNYA TERBUKA DAN DAPA DIKONSUMSI
OLEH SIAPA SAJA.
DENGAN DEMIKIAN YANG MASUK KE DALAM KATEGORI MEDIA MASSA IALAH TELEVISI, RADIO,
INTERNET, MAJALAH, KORAN, TABLOID, BUKU DAN FILM

MASS COMMUNICATIONS VS MASS COMMUNICATION? PERBEDAANNYA?; MASS

COMMUNICATIONS MERUJUK KEPADA ALAT, ATAU ASPEK MEKANIS DARI MEDIA MASSA
TERSEBUT. SEDANGKAN MASS COMMUNICATION TANPA ‘S’ MENGARAH KEPADA PROSES
TEORITIK (PROSES DALAM KOMUNIKASI MASSA) BAGAIMANA MUUNGKIN KITA MEMBAHAS
MEDIA MASSA HANYA PADA TATARAN TEKNOLOGINYA SAJA, RADIO YANG TIDAK NYALA TIDAK
DAPAT KITA SEBUT SEBAGAI MEDIA MASSA OLEH KARENANYA PROSES KOMUNIKASI MASSA
DAN TEKNOLOGI SALING MENDUKUNG SATU SAMA LAIN.
JOHN R BITTNER (1996);

MISAL ANDA BERADA PADA SEBUAH PESTA DAN BERTEMU SEORANG

POLITISI DAN ANDA TERLIBAT PERCAKAPAN DENGANNNYA. LALU
KOMUNIKASI APA YANG TERJADI ANTARA ANDA DENGAN POLITISI
TERSEBUT?
LALU SETELAH PESTA USAI ANDA DAN TAMU LAINNYA BERKUMPUL DI
SEBUAH AUDITORIUM UNTUK MENDENGAR PIDATO DARI POLITISI
TERSEBUT. APAKAH INI KOMUNIKASI MASSA?
JIKA PIDATO POLITISI TERSEBUT DISIARKAN DI TELEVISI ATAU RADIO BARU DAPAT
DIKATAKAN SEBAGAI KOMUNIKASI MASSA. BITTNER JUGA MENEKANKAN PADA ADANYA
PERAN GATKEEPER (PENAPIS) DALAM PROSES KOMUNIKASI MASSA. BIASANYA HAL INI
DILAKUKAN OLEH KRU MEDIA MASSA. DALAM KONTEKS INI GATEKEEPER TIDAK DAPAT
KITA TERAPKAN KEPADA INTERNET SECARA MENYELURUH, KARENA SETIAP ORANG
DAPAT MENYAMPAIKAN PESAN TANPA ADANYA PENYARING/GATEKEEPER.
DENGAN DEMIKIAN ANDA BERBICARA DENGAN POLITISI ITU DISEBUT SEBAGAI
KOMUNIKASI ANTARPERSONAL, AUDIENCE MENDENGARKAN PIDATONYA DI
AUDITORIUM DISEBUT KOMUNIKASI KELOMPOK, DAN KETIKA ANDA DAN AUDIENCE
LAIN MENDENGAR/MELIHAT PIDATONYA LEWAT TELEVISI YANG DAPAT DISAKSIKAN
BANYAK ORANG DAPAT DISEBUT SEBAGAI KOMUNIKASI MASSA
MICHAEL W. GAMBLE DAN TEORI KWAL GAMBLE (1986)

1. KOMUNIKATOR DALAM KOMUNIKASI MASSA MENGANDALKAN PERALATAN MODERN UNTUK

MENYEBARKAN PESAT SECARA CEPAT KEPADA KHALAYAK LUAS YANG TERSEBAR DI BERBAGAI DAERAH.

2. KOMUNIKAN BERSIFAT ANONIM, KOMUNIKATOR DAN KOMUNIKAN TIDAK SALING KENAL SATU SAMA LAIN
3. PESAN BERSIFAT PUBLIK, TERBUKA, SIAPAPUN DAPAT MENERIMA PESAN TERSEBUT
4. SEBAGAI SUMBER, BIASANYA KOMUNIKATOR YANG MENGGUNAKAN MEDIA MASSA ADALAH ORGANISASI
FORMAL SEPERTI JARINGAN, IKATAN ATAU PERKUMPULAN. KOMUNIKATOR TIDAK INDIVIDUAL
MELAINKAN LEMBAGA. LAZIMNYA BERORIENTASI BISNIS, MESKIPUN ADA JUGA YANG BERSIFAT NIRLABA

5. KOMUNIKASI MASSA DIKONTROL OLEH GATEKEEPER (PENAPIS INFORMASI), PESAN DIKONTROL OLEH
SEJUMLAH INDIVIDU DALAM LEMBAGA TERSEBUT. REDAKTUR, PEMIMPIN REDAKSI, EDITOR FILM,
LEMBAGA SENSOR

6. UMPAN BALIK YANG BERSIFAT TERTUNDA.

BEBERAPA KARAKTERISTIK TERSEBUT TIDAK TEPAT DIGUNAKAN UNTUK INTERNET,
MISALNYA POIN 4 DIMANA KOMUNIKATOR BERSIFAT LEMBAGA SEMENTARA DENGAN
INTERNET INDIVIDU JUGA DAPAT MENYEBARLUASKAN INFORMASI KEPADA MASSA YANG
ANONIM (POIN NO 2) DAN PADA POIN NO 6 UMPAN BALIK DAPAT DILAKUKAN LANGSUNG
OLEH AUDIENCE DAN GATEKEEPER DALAM HAL INI ADALAH INDIVIDU ITU SENDIRI.
DENGAN DEMIKIAN KITA DAPAT DENGAN ISTILAH ‘MASS SELF’ BAHWA KOMUNIKASI
MASSA YANG DAPAT DILAKUKAN OLEH INDIVIDU.
AKAN TETAPI BILA KITA MELIHAT INTERNET, LEBIH SPESIFIK PADA MEDIA ONLINE YANG
MEMILIKI STRUKTUR LEMBAGA MAKA YANG BERUBAH HANYA PADA TATARAN UMPAN
BALIK, DIMANA AUDIENCE DAPAT LANGSUNG MERESPON LANGSUNG PADA INFORMASI
YANG DISEBARKAN.
HERBERT BLUMER (1939);
BERDASARKAN SUDUT PANDANG AUDIENCE BAHWA AUDIENCE MEDIA MASSA ITU:

HETEROGENITAS SUSUNAN ANGGOTANYA YANG BERASAL DARI BERBAGAI

KELOMPOK LAPISAN MASYARAKAT

INDIVIDU YANG TIDAK SALING MENGENAL SATU SAMA LAIN

TIDAK MEMPUNYAI PEMIMPIN ATAU ORGANISASI FORMAL
NABEEL JURDI (1983); MNEYEBUTKAN BAHWA TIDAK ADA TATAP MUKA ANTAR
PENERIMA PESAN DALAM KOMUNIKASI MASSA. LALU BAGAIMANA DENGAN MENONTON
TV DENGAN KELUARGA?
PARADIGMA LAMA
Film
KASET/CD Surat Kabar

ALAT
TELEVISI KOMUNIKASI MAJALAH
MASSA

RADIO TABLOID
BUKU
PARADIGMA BARU
Surat Kabar

Televisi MAJALAH

ALAT
KOMUNIKASI
MASSA

TABLOID
RADIO

INTERNET
PERBEDAAN KEDUA PARADIGMA PADA SLIDE SEBELUMNYA IALAH ADA MEDIA YANG TIDAK
ADA PADA PARADIGMA LAMA DAN MUNCUL PADA PARADIGMA BARU YANG MENGHAPUS
BEBERAPA MEDIA PADA PARADIGMA LAMA. HAL INI DIMUNGKINKAN KARENA
PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI. SELAIN ITU DILIHAT DARI ASPEK
KESEREMPAKAN PENYAMPAIAN INFORMASI YANG TIDAK LAGI RELEVAN DENGAN
TEKNOLOGI MASA KINI
RUANG LINGKUP KOMUNIKASI
• STUDI KOMUNIKASI TIDAK LAIN ADALAH HUMAN COMMUNICATION (KOMUNIKASI MANUSIA)
• POLA KOMUNIKASI; KOMUNIKASI INTRAOERSONAL, KOMUNIKASI INTERPERSONAL,
KOMUNIKASI KELOMPOK, KOMUNIKASI MASSA
• KOMUNIKASI MELIBATKAN KOMUNIKATOR SEBAGAI PENYAMPAI PESAN ADN KOMUNIKAN
SEBAGAI PENERIMA PESAN. KEDUA UNSUR INI MELIBATKAN CHANNEL DAN UMPAN BALIK.
CHANNEL YANG DIGUNAKAN OLEH KOMUNIKASI MASSA IALAH BENTUK MEDIA YANG ADA
PARADIGMA LAMA DAN BARU TADI. SEHINGGA DALAM PROSES MENAFSIRKAN PESAN
(DECODING) MEMILIKI PROSES YANG BERBEDA-BEDA ANTARA PENERIMA SATU DAN YANG
LAINNYA UNTUK MENGHASILKAN UMPAN BALIK YANG BERBEDA PULA. HAL INI
DIKARENAKAN AUDIENCE YANG HETEROGEN
SINGKATNYA, KOMUNIKASI MASSA MEMILIKI CIRI SEBAGAI BERIKUT:
KOMUNIKATOR DALAM KOMUNIKASI MASSA MELEMBAGA
KOMUNIKAN BERSIFAT HETEROGEN
PESANNYA BERSIFAT UMUM
KOMUNIKASI BERSIFAT SATU ARAH
KOMUNIKASI MASSA MENIMBULKAN KESEREMPAKAN
MENGANDALKAN PERALATAN TEKNIS
DIKONTROL GATEKEEPER
DENNIS MCQUAIL (1987);
MEDIA MERUPAKAN INDUSTRI YANG SENTIASA BERUBAH DAN BERKEMBANG YANG
MENCIPTAKAN LAPANGAN PEKERJAAN, BARANG, JASA SERTA MEGHIDUPKAN INDUSTRI
LAIN YANG TERKAIT

ALAT KONTROL, MANAJEMEN DAN INOVASI DALAM MASYARAKAT

LOKASI UNTUK MENAMPILKAN KEHIDUPAN MASYARAKAT BAIK LOKAL MAUPUN
INTERNASIONAL

WAHANA PENGEMBANGAN KEBUDAYAAN

SUMBER DOMINAN BAGI MASYARAKAT UNTUK MELIHAT CITRA REALITAS SOSIAL
SELAIN ITU;

MEMPELAJARI KOMUNIKASI MASSA TIDAK ADA GUNANYA TANPA MENGAITKAN PERAN

MEDIANYA, MEDIA MASSA MENJADI ALAT UTAMA DALAM PROSES KOMUNIKASI MASSA

ERA MASYARAKAT INFORMASI MENGHARUSKAN MANUSIA UNTUK MENGONSUMSI MEDIA

MASSA

MEDIA MASSA MAMPU MEMBENTUK POLA MASYARAKAT

MEDIA MASSA MEMUNCULKAN BANYAK KAJIAN DALAM ILMU KOMUNIKASI
KAJIAN KOMUNIKASI MASSA TERUS BERKEMBANG SEHINGGA PERLU KAJIAN KONKRET
DAN MENDALAM UNTUK MELIHAT FENOMENA YANG BERKAITAN DENGAN PROSES
KOMUNIKASI MASSA