01 Febrianti 03 Febrianti. S
06520180013 06520180165
02 Nur Hikma. H
06520180203
Kultur dan Nilai Teknologi Media
Basis kultural dari keberadaan media penyiaran publik (media massa) sebagai institusi publik ditentukan
oleh nilai bersama (shared value) yang menjadikan dasar keberadaanya. Nilai dasar ini mulai dari
ketentuan hukum, kebijakan negara, serta konsensus yang tumbuh di lingkungan masyarakat tentang
orientasi dan fungsi sosial kultural yang dijalankan oleh media penyiaran publik (media massa).
Peranan media massa sebagai saluran modernisasi seharusnya mendorong masyarakat berpola pikir
yang rasional dan konkret melalui program dan acaranya yang bermutan edukatif, bukan sebajiknya•
Untuk itu posisikanlah media massa yang beroperasi di Indonesia agar setiap program dan acara
tayangannya sesuai dengan nilai dan norma sosial bangsa Indonesia.
Media Massa Dan Agen Perubahan Budaya
1. Media massa dapat memperluas pemikiran. Kebanyakan orang yang hidup
dalam masyarakat tradisional dapat mengikuti arus modemisasi dengan
adanya media massa.
Kemunculan teknologi baru ini memiliki potensi untuk menghubungkan orang secara efektif;
teknologi bisa membantu membentuk komunitas baru. Masyarakat dapat melihat tatanan sosial
yang ideal, mendorong pemahaman budaya sehingga orang dapat mempelajari budaya yang
berbeda, kemudian bisa menciptakan satu keselarasan dengan saling bertukar informasi
ataupun pengalaman.
Budaya Internet & Penciptaan Ruang Publik
Hadirnya internet sebagai cyberspace mampu membuka ruang
demokrasi karena dunia maya adalah dunia yang tanpa otoritas.
Penggunanya dapat mengekspresikan diri dalam menghadapi
kehidupan sosial, salah satunya media internet yang memberikan
tawaran bagi ruang publik baru.