Anda di halaman 1dari 18

KULIAH 3

Merumuskan Masalah
Penelitian

1
Arti Penting Masalah Penelitian
1. Setiap penelitian selalu bermula dari adanya
masalah-masalah yang timbul di
lapangan/fenomena maupun sesuatu yang masih
menjadi pertanyaan/misteri bagi peneliti
2. Masalah menjadi semacam tempat awal berpijak
melakukan penelitian, untuk selanjutnya
dipecahkan melalui langkah-langkah yang
sistematis seperti yang ada dalam sebuah
penelitian ilmiah

2
Beberapa Pengertian
 Permasalahan penelitian memuat penjelasan mengenai alasan
mengapa masalah yang dikemukakan dalam usulan penelitian
itu dipandang menarik, penting, dan perlu diteliti
 Selain itu, juga diuraikan kedudukan masalah yang akan diteliti
secara lebih komprehensif dan lebih luas (Sekolah Pasca Sarjana
UGM, 2011)

3
Bab 1
 1.1 Latar Belakang Masalah
 1.2 Perumusan Masalah
 1.3 Tujuan Penelitian
 1.4 Manfaat Penelitian

4
Hubungan Antara Masalah dengan
Pemecahannya
Rumusan Masalah Cara Pemecahannya

Masalah Benar Cara Pemecahan Benar

Masalah Benar Cara Pemecahan Salah

Masalah Salah Cara Pemecahan Benar

Masalah Salah Cara Pemecahan Salah

5
Symptom Vs Masalah Penelitian
1. Menemukan masalah dan membuat rumusan
masalah yang baik memerlukan keterampilan
tersendiri
2. Masalah penelitian bukan merupakan
gejala/Symptom yang nampak dipermukaan
sebagai tanda adanya suatu masalah
3. Symptom bersifat fluktuatif dan variatif, namun
masalah yang sesungguhnya ( true problem)
bersifat permanen dan mendalam
4. Peneliti harus jeli dalam mengidentifikasi
permasalahan agar bisa memahami apa yang
berada dibalik gejala itu

6
Beberapa contoh Symptom
1. Suhu badan yang tinggi
2. Tidak ada nafsu makan
3. Penjualan perusahaan menurun
4. Tingginya keluhan konsumen
5. Tingginya Kredit macet
6. Terjadinya thin tradings (banyaknya saham yang tidur
dan tidak diperdagangkan dalam kurun hari tertentu)
7. Absensi karyawan tinggi

7
Gunung Es (Sebagai
Masalah yang
Tampak)

1. Literatur/buku Teks
Bagian dasar 2. Penelitian terdahulu
(Masalah 3. Instrumen
Sebenarnya)

8
Kenapa bisa Penting, Menarik dan
Perlu untuk Diteliti?
1. Tantangan atau peluang
2. Halangan/rintangan
3. Kesangsian atau kebingungan terhadap suatu
fenomena yang mungkin karena baru muncul
4. Gap/kesenjangan….

9
Gap/Kesenjangan sebagai sumber
Masalah Berdasarkan Strata Pendidikan
 S1:
1. Kesenjangan antara pengalaman dengan
kenyataan
2. Kesenjangan antara harapan/direncanakan
dengan kenyataan
3. Kesenjangan antara teori dengan kenyataan
 S2:
1. Kesenjangan antara fenomena dengan
ketersediaan penelitian yang mengkaji
fenomena tersebut
 S3:
1. Kesenjangan antara fenomena dengan teori-
teori yang mengkaji fenomena tersebut

10
Bentuk-Bentuk Masalah Penelitian
1. Permasalahan Deskriptif, berkenaan dengan pertanyaan tentang
satu variabel mandiri atau lebih
2. Permasalahan Komparatif, bersifat membandingkan keberadaan
satu variabel berdasarkan pengelompokan tertentu
3. Permasalahan Asosiatif, bersifat mengkaji hubungan antara dua
variabel atau lebih, bisa berbentuk:
a. Hubungan Simetris, tidak ada variabel yang ditetapkan
sebagai dependent maupun independent karena
fenomenanya muncul bersamaan
b. Hubungan Resiprokal, hubungan interaktif yang saling
mempengaruhi
c. Hubungan Kausal, sebab akibat sehingga ada variabel
dependent dan independen

11
Cara Merumuskan Masalah Penelitian
1. Dirumuskan dalam bentuk pertanyaan
2. Rumusan hendaknya jelas dan padat
3. Rumusan masalah harus berisi implikasi adanya
data untuk memecahkan masalah

12
Contoh
1. Seberapa efektif pemanfaatan sistem teknologi informasi
di kampus IPDN..?
2. Apakah terdapat perbedaan kegairahan belanja konsumen
hypermart berdasarkan motivasi belanja dan karakteristik
demografis?
3. Apakah terdapat hubungan antara warna rambut dengan
kemampuan marketing wiraniaga?
4. Apakah terdapat pengaruh sikap dan persepsi konsumen
terhadap kecenderungan konsumen untuk menyampaikan
keluhan?
5. Apakah ada terdapat pengaruh pengumuman perusahaan
peminjam terhadap abnormal return perusahaan pemberi
pinjaman?

13
Bab 2
 2.1 Landasan Teori
 2.2 Pengembangan Hipotesis
 2.3. Kerangka Konseptual

14
Beberapa Pertanyaan
1. Dari mana gagasan penelitian diperoleh?
2. Darimana penelitian akan dimulai?
3. Ide penelitian:
a. Pengamatan/Empirical Verification
b. Konsultasi dengan ahli
c. Survey kepustakaan (tesis, disertasi, jurnal,
proceedings)
d. Replikasi penelitian

15
Replikasi
1. Cenderung dianggap sebagai mengulangi
penelitian terdahulu dengan obyek, waktu dan
tempat yang berbeda
2. Bukan menjiplak, melainkan meneliti kembali
aspek-aspek yang disarankan oleh peneliti
sebelumnya
3. Diharapkan peneliti saat ini dapat memberikan
kontribusi teoritis maupun praktis yang berharga
sehingga penelitian itu berkembang

16
Karakteristik Masalah Penelitian yang baik
(Raymon dan Thietar, 2001)

1. Presisi dan jelas/spesifik


“Bagaimana pengaruh perubahan organisasional terhadap performa
tenaga kerja?” (Presisi dan Jelas..?)
2. Layak untuk diteliti, berkaitan dengan kemampuan peneliti (bagaimana
mengumpulkan data dan berapa lama waktu yang dibutuhkan)
“Apakah terdapat perbedaan prestasi belajar mahasiswa di Amerika
antara Mahasiswa Asia dengan Mahasiswa Afrika?” (Layak..?)
3. Kesesuaian dengan bidang ilmu peneliti
“Apakah terdapat pengaruh struktur syaraf otak terhadap kemampuan
menjual wiraniaga?”
4. Nilai-nilai yang mendasari, hindari masalah-masalah yang menyinggung
masalah nilai-nilai, hukum adat maupun agama
“Apakah suku X cenderung untuk melakukan tindak kriminal?”
4. Keaslian, menjadi pelopor/yang pertama melakukan penelitian dan Up to
Date

17
Rumuskanlah Masalah Penelitian
Dari Fenomena Berikut
Tahun Akademik
Thn
Angkatan 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012

2003 353 290 273 246 183 61 17 8 5 2

2004   303 231 202 193 127 45 34 23 7

2005     182 130 119 112 58 21 14 2

2006       184 127 117 106 71 26 6

2007         166 118 106 99 79 23

2008           234 175 147 138 77

2009             226 172 153 138

2010               168 139 126

2011                 194 147

2012                   231

Jumlah 353 593 686 762 788 769 733 720 771 759

18

Anda mungkin juga menyukai