Proporsional &
Analisa
Kepengusahaan
KHAIRUNISSA TAYEB
(2001204)
TD 2.7
Dosen Pengampu : R. Caesario Boing, MT
V Segi Penumpang
Segi Operator
TK.
H F LF TT LOT TK.PENYIMPAN
TRAYEK RTT OPERASI
GAN TRAYEK
KEND
PEAK OFFPEAK PEAK OFF PEAK PEAK OFFPEAK PEAK OFF PEAK PEAK OFFPEAK
A 0:17:52 0:11:07 3.5 5.5 53% 12% 0:37:47 0:18:53 0:15:03 0:08:13 1:14:55 37% 52%
B 0:30:31 0:11:40 2 5 55.53% 12.35% 0:55:03 0:14:28 0:16:03 0:11:04 1:27:37 49% 43%
TK.
LOAD JUMLAH JUMLAH
TRAYEK NILAI MIN NILAI MAX KEMERATAAN NILAI MAX RANKING
FACTOR PNP NILAI
PNP
A 12% 1 8 2 2 1 4 1
B 16% 2 11 1 2 1 4 1
Segi Regulator
TK.
TK.
PEYIMPA
TRAYEK OPERASI NILAI MAX NILAI MIN JUMLAH NILAI RANGKING
NGAN
KEND
TRAYEK
A 52% 1 37% 1 2 1
B 43% 2 49% 2 4 1
HASIL AKHIR
SEGI
TRAYEK JUMLAH RANK
PENUMPANG OPERATOR REGULATOR
A 1 1 1 3 1
B 2 1 2 5 2
Dapat dilihat dari hasil penilaian diatas trayek A lebih unggul dari Trayek B
sehingga Trayek A dapat dinyatakan sebagai trayek trayek terbaik dengan jumlah nilai
3 lebih baik dari trayek A dengan ranking pertama.
Jumlah Penumpang
Terangkut
Utilitas Armada
Jarak tempuh
ANALISA
PENGUSAHAAN Konsumsi Bahan Bakar
Rasio karyawan
Tk. Kecelakaan
Kilometer Kosong
Rasio Pendapatan
Data Operasi
Kode
No. RUTE Pjg Pool Ke
Trayek SG SO Awak Tarif RIT FS
Trayek Trayek
Cililitan-Pasar
1 R.41 A Baru 30 17 10 4 40 13000 3 0.14
Cililitan-Tanjung
2 R.43 Priuk 40 36 23 10 75 13000 4 0.20
Grogol-Kp.
4 R.213 Melayu 25 43 28 6 100 13000 4 0.14
Tanah Abang-Kp.
5 R.916 Melayu 17 7 5 1 20 13000 3 0.13
Rawa Mangun-
6 R.16 Lebak Bulus 22 9 4 2 25 13000 3 0.17
Asumsi
1 Tarif Flat
Kendaraan SG
KapasitasX LF (65%) X Jumlah
Armada X Ritase Kendaraan SO
Jumlah
Penumpang Utilitas
TRAYEK TRAYEK
Terangkut Armada
(PNP)
R.41 A 1560 R.41 A 1.7
R.43 4784 R.43 1.56521739
R.45 2652 R.45 1.41176471
R.213 5824 R.213 1.53571429
R.916 780
R.916 1.4
R.16 624
R.16 2.25
Jarak Tempuh Konsumsi BBM Armada
jarak Konsumsi
TRAYEK Tempuh/Armad Bahan
TRAYEK
a (KM) Bakar/Armada
(liter)
R.41 A 90
R.41 A 12.85714286
R.43 160
R.43 32
R.45 105 R.45 17.5
R.213 100 R.213 14.28571429
R.916 51 R.916 6.375
R.16 66 R.16 11
Rasio Karyawan Kilometer Kosong
Rasio Kilometer
TRAYEK TRAYEK
Karyawan Kosong
R.41 A 4 R.41 A 4
R.43 3.260869565 R.43 10
R.45 2.941176471 R.45 5
R.213 3.571428571 R.213 6
R.916 4 R.916 1
R.16 6.25 R.16 2
Rasio Pendapatan/ Biaya Biaya BBM/Hari Tiap
Operasi Tiap Armada Kendaraan
Rasio Biaya
TRAYEK
TRAYEK Pendapatan/Bia BBM/Hari (Rp)
ya Operasi
R.41 A 87428.57143
R.41 A 20.28 R.43 217600
R.43 62.19 R.45 119000
R.45 34.48 R.213 97142.85714
R.213 75.71 R.916 43350
R.916 10.14 R.16 74800
R.16 8.11
Pendapatan Tiap Armada
Pendapatan/Ar
TRAYEK
mada (Rp)
R.41 A 20280000
R.43 62192000
R.45 34476000
R.213 75712000
R.916 10140000
R.16 8112000
KESIMPULAN
● Dalam Hasil Pemeringkatan Angkutan Umum dinyatakan bahwa Trayek A lebih unggul dari 2 segi yaitu dari segi penumpang
dan regulator. Sedangkan untuk Trayek A lebih unggul pada segi Operatoe sendiri, Sehingga dapat disimpulkan bahwa Trayek
A adalah Trayek Terbaik.
● Dalam Analisa Kinerja Kepengusahaan Trayek masing-masing memiliki karakteristik yang berbeda, terlihat bahwa
penumpang terangkut yakni pada trayek R.213 sebanyak 9.714 pnp. Secara umum rasio pendapatan/biaya Operasi yang
paling besar juga pada trayek R.213 yakni sebesar 75.71 berbanding lurus dengan jumlah penumpang yang terbanyak karena
berkaitan dengan tarif (pendapatan) dengan Biaya Operasi.
Namun jika di rata-ratakan dari semua trayek akan menghasilkan nilai sebagai berikut
Jumlah Rasio
jarak
Biaya Penumpang Konsumsi Bahan Rasio Kilometer Pendapatan/Arm Pendapatan/
TRAYEK Utilitas Armada Tempuh/Armad
BBM/Hari (Rp) Terangkut Bakar/Armada (liter) Karyawan Kosong ada (Rp) Biaya
a (KM)
(PNP) Operasi
Rata-rata 106553.5714 2704 1.64378273 95.33333333 15.66964286 4.003912435 4.66666667 35152000 35.152