SMP NEGERI

16 BEKASI
MATA PELAJARAN IPA
LISTRI
K
DINAM
Pernahkah kalian :
1. Menyalakan lampu dirumah
2. Menyalakan kipas angin
3. Menyalakan radio
4. Menyalakan Komputer
5. Dll

Bagaimana perlengkapan tersebut dapat menyala, apa yang

sebenarnya terjadi ??
 Pada Materi sebelumnya kalian telah belajar
tentang listrik statis. Ada yang masih ingat?

Perhatikan gambar berikut ini

Batas Air Jika Tabung A berisi air dan
tabung B dalam Keadaan kosong
apakah yang akan terjadi?

A B Air akan mengalir dari tabung

A menuju tabung B sehingga
Pipa tinggi air di tabung A = tinggi
Penghubung air tabung B
Apa yang bisa kita kaitkan dari peristiwa air
dengan arus listrik?
Air Listrik
Ada Sumber Air Ada Sumber Muatan Listrik
Dapat mengalir ke bejana lain jika Dapat mengalir ke perlengkapan
terhubung listrik jika terhubung

Mengalir dari tempat yang tinggi ke Mengalir dari potensial tinggi ke

tempat yang rendah potensial rendah

Sumber air dapat habis jika terpakai Muatan listrik dapat habis jika
terpakai

Jadi apa bedanya listrik dengan air ???

 PERHATIKAN GAMBAR BERIKUT
Lampu

Saklar

Kabel
Penghubung

+ _

Arah Arus Listrik dari

Baterai
+ menuju -
 Pengertian Arus Listrik
Muatan listrik positif mengalir dari titik
berpotensial tinggi ke potensial rendah,
Aliran muatan listrik positif disebut
arus listrik konvensional

+++++ +
+++++
+-
Aliran muatan positif
+
 Arus elektron
• Aliran elektron dari potensial rendah ke
potensial tinggi

__ _ _
_ _ _ ++
_ +
_ _
aliran elektron

• Arus listrik yang sebenarnya adalah aliran

elektron yang arahnya dari potensial tinggi ke
potensial rendah (J.J Thompson)
 Rangkaian listrik
• Arus konvensional dari kutub positif menuju kutub
negatif

Arah arus elektron

Arah arus konvensional
• Arus elektron dari kutub negatif menuju kutub positif
 Syarat terjadinya arus Listrik
1. Ada beda potensial
2. Ada penghantar (membentuk rangkaian
tertutup)

rangkaian tertutup rangkaian terbuka

 Jenis-Jenis Rangkaian Listrik
A. Rangkaian B. Rangkaian C. Rangkaian
Listrik Seri Listrik Paralel Listrik Seri-Paralel

_ + _
+ + _
 Kuat arus listrik
• Banyaknya muatan listrik yang mengalir melalui
penampang kawat untuk selang waktu tertentu
disebut kuat arus listrik
• Secara matematis arus listrik dituliskan
• Q Q
I  t  Q  Ixt
t I

Q = muatan listrik (C)

t = waktu (sekon)
I = Kuat arus listrik (Ampere)
review
1. Pada suatu penghantar mengalir muatan listrik
sebanyak 60 coulomb selama 5 menit. Hitung besar
arus listrik yang mengalir pada penghantar tersebut
?
2. Dalam suatu penghantar mengalir arus listrik 60
mA. Berapakah waktu yang diperlukan untuk
mengalirkan muatan sebesar 36 C?
3. Kuat arus listrik 250 mA mengalir dalam
penghantar selama ½ menit. Berapakah banyaknya
muatan yang melalui penghantar tersebut?
 Alat Ukur Arus Listrik

• Alat ukur kuat arus listrik : Amperemeter

• Amperemeter dipasang seri

A
 Potensial listrik
• Banyaknya energi yang diperlukan untuk
memindahkan muatan dari potensial tinggi ke rendah
disebut Potensial listrik/beda potensial/Voltage

V
• Secara matematis potensial listrik
W ditulis dala rumus
Q

W = energi (Joule)
Q = besar muatan (C)
V = beda potensial (J/C = Volt)
 Alat Ukur Beda Potensial Listrik
• Alat ukur beda potensial listrik : Voltmeter
• Voltmeter dipasang secara paralel
Rangkaian A dan V

V A
Cara Membaca Skala Amperemeter dan
Voltmeter
skala ditunjuk skala maksimium

batas
ukur
 Skala ditunjuk
Hasil Pengukuran = x Batas Ukur
Skala maksimum

= x 3V 7,5

15
= 1,5 V
1,5
Atau = x 3 V
3

= 1,5 V
REVIEW
Tentukan besar kuat arus listrik yang terukur
pada amperemeter berikut ini