Anda di halaman 1dari 6

Anatomi Fisiologi

~Sistem saraf~

Muhammad Ainur Islam_G1C022242


Pengertian Sistem saraf
 Sistem saraf adalah sistem kompleks yang berperan
dalam mengatur dan mengoordinasikan seluruh
aktivitas tubuh. Sistem ini memungkinkan Anda
untuk melakukan berbagai kegiatan, seperti
berjalan,dll.

 Sistem saraf dibagi menjadi tiga yaitu:


1. Sel saraf sensorik, berfungsi menerima rangsangan
dari reseptor.
2. Sel saraf motorik, berfungsi mengantarkan
rangsangan dari susunan saraf pusat ke efektor.
3. Sel saraf penghubung (asosiasi), berfungsi
menghubungkan sel sensorik dan sel saraf
penghubung.

A) saraf sensorik B) saraf motorik C) saraf penghubung


Sistem saraf
● Neuron berdasarkan strukrurnya di
bagi menjadi tiga yaitu:

1. Neuron unipolar, yaitu neuron


yang memiliki satu buah akson
bercabang.
2. Neuron bipolar, yaitu neuron yang
memiliki satu akson dan satu
dendit.
3. Neuron multipolar, yaitu neuron
yang memiliki satu akson dan
sejumlah dendrit.

A) bipolar B) unipolar C) multipolar


Mekanisme kerja sistem
saraf
 Neuron Unipolar : membawa sinyal dari bagian tubuh (sistem
saraf perifer) menuju ke sistem saraf pusat.

 Neuron bipolar : menghubungkan berbagai neuron atau


menyampaikan informasi di dalam otak dan

 Neuron multipolar: membawa sinyal/isyarat dari sistem saraf


pusat menuju ke bagian lain dari tubuh,
contohnya seperti otot,kulit, ataupun kelenjar.
Sistem saraf

 Neuron unipolar ditemukan dalam otak dan medulla spinalis.

 Neuron bipolar ditemukan di organ sensorik seperti mata,


hidung, dan telinga.

 Neuron multipolar ditemukan di otak dan sumsum tulang


belakang.
Thank you.

Anda mungkin juga menyukai